OG_207

Overgeared_207

Bab 207

Setelah jamuan berakhir. Grid dan Guild Overgeared kembali ke utara.

"Apa? Semua statistik-mu naik 120? "

Guild Tzedakah mengagumi efek dari gelar Pahlawan Kerajaan. Dalam hal peringkat, mereka memiliki setidaknya, tujuh jenis statistik yang berbeda. Dengan asumsi jika semua statistik +120 diterapkan pada ketujuh statistik. Itu mirip dengan mendapatkan 84 level.

"Wow, itu hampir title legendaris."

"Seorang pahlawan kerajaan, secara alami akan dicatat dalam sejarah, dan mereka pada akhirnya akan menjadi legenda."

"Aww… Aku berharap kita ikut perang lebih cepat."

"Aku iri. Ini luar biasa. "

Mantan anggota Guild Tzedakah menyesal, jika mereka tidak mendapatkan gelar, karena mereka datang terlambat ke medan perang. Mereka bahkan tidak pernah membayangkannya. Fakta jika Grid kelas legendary, saat ini memiliki 13 jenis statistik.

"Aku ingin membual tentang hal itu."

Grid kaku. Dia ingin membual kepada anggota tentang tentang mendapatkan ‘1.560 poin stat!’

Tapi.

'Aku harus berhati-hati.'

Grid bertekad untuk tidak bertindak kekanak-kanakan di masa depan. Itu adalah penilaian yang tepat, sebagai pemimpin Guild Overgeared.

"Aku tidak ingin membuat anggota guild merasa buruk."

Grid belajar bagaimana merawat orang lain, semakin dewasa. Dia nyaris tidak menekan sifat kekanak-kanakannya, dan mengubah topik pembicaraan.

"Sehee, apa yang terjadi padamu?"

Dia baru saja memulai Satisfy. Jadi dia penasaran, tentang bagaimana adikanya mendapatkan kelas Saintess.

"Ini…"

Sehee kesal karena suatu alasan. Jadi, Yerim menjelaskan atas namanya. Grid mendengarkan cerita sebelum tertawa.

"Sama seperti kamu."

Mengorbankan dirinya sendiri untuk menyelamatkan orang lain tanpa manfaat?

Sulit bagi Grid untuk memahami Sehee. Dia khawatir, seseorang akan memanfaatkan sifat baiknya. Tap,i dia bangga pada Sehee. Adiknya bisa berbaik hati seperti yang ia inginkan.

Grid tersenyum hangat, ketika Yerim mengajukan pertanyaan kepadanya.

"Ngomong-ngomong, Oppa. Aku juga mendapat kelas tersembunyi bernama Saintess 'Knight? Bagaimana aku mengubahnya?"

"…Eh?"

Grid dan anggota guild lainnya terkejut. Baik Sehee dan Yerim mendapatkan kelas tersembunyi di level 1?

“Keberuntungan apa ini?”

“Jika Aku tetap dengan Grid, Aku mungkin membuka stat luck di kenyataan…”

“Sangat bagus, jika Aku membeli tanah di sebelah gedung Grid… Aku harus pindah ke Korea Selatan sesegera mungkin.”

Kulit Lauel dengan cepat menjadi cerah, ketika anggota guild bergosip.

‘Sexy Schoolgirl sepertinya tidak berguna, tapi itu adalah kesalahan. Besar.'

Laeul maju ke depan.

"Biarkan Aku jelaskan. Kondisinya berbeda untuk setiap perubahan kelas. Tapi umumnya … "

Dengan bantuan Lauel, Yerim dapat beralih ke kelas Saintess Knight.

"Apakah ini bagus?"

Saintess Knight memiliki kemampuan basis yang lebih rendah dibandingkan dengan kelas epic lainnya. Performa dari statistik yang baru dibuka adalah sedang hingga rendah. Dan kekuatan dan fungsi dari skill aktif, terlalu sederhana.

Namun, skill pasif sangat mengagumkan.

Jika dia berada di sebuah party dengan Saintess, kinerja semua skill naik 20%, statistik naik 30%, dan resistance-nya meningkat 50%. Selain itu, resistance-nya meningkat sebesar 40% dari defense Saintess.

Tampaknya, ini adalah versi upgrade dari kelas kedua Huroi, Apostle of Justice Partner.

"Kalian berdua harus tetap bersama dalam game."

Satisfy akan memperdalam persahabatan antara kedua gadis itu. Grid sangat bangga, jika Sehee memiliki sahabat baik. Itu karena, dia baru-baru ini menyadari, betapa pentingnya keberadaan teman.

Sebelum mereka menyadarinya, party mencapai persimpangan antara Winston dan Bairan.

Lauel menunjuk Jishuka.

"Jishuka, kamu harus mengucapkan selamat tinggal di sini. Mohon memerintah Bairan seperti yang telah kamu lakukan sejauh ini."

Jishuka merespons dengan frustrasi.

"Haruskah aku berada di dekat Grid untuk membantunya? Tidak bisakah aku menyerahkan Bairan kepada orang lain, dan pergi bersamanya ke Reidan?"

"Apakah kamu pikir, ada anggota guild yang bisa memerintah kota seperti Bairan, sepertimu?"

Jishuka adalah satu-satunya anggota guild yang telah membuktikan kemampuan mereka untuk mengelola suatu wilayah. Mereka harus bergantung pada Jishuka, seseorang yang berpengalaman.

“Para anggota guild akan mulai memerintah desa-desa kecil dan mendapatkan pengalaman sebagai tuan. Maka, penggantimu dapat diputuskan. Jadi, tolong tahan sampai saat itu. "

"…ya."

"Jangan lupa untuk menumpuk mineral di gudang guild, sambil terus melakukan serangan Guardian of Forest."

"Aku mengerti…"

Jishuka memilih tiga anggota guild untuk membantunya, dan akan pergi dengan ekspresi suram. Kemudian, Lauel menawarkan sesuatu yang membuatnya tertarik.

"Apakah kamu ingin bersumpah ksatria ke Grid, sebelum pergi? Lalu, Grid bisa memanggilmu kapan saja dia membutuhkanmu. ”

"B-Benarkah begitu?"

Dia bisa terbang ke sisi Grid, tidak peduli seberapa jauh dia. Jishuka antusias dan berjanji ke Grid tanpa ragu-ragu.

[Anda telah menjadi ksatria Duke Grid dari Immortal Kingdom.]

[Grid dapat memanggilmu ke sisinya kapan saja, dengan asumsi jika Anda setuju.]

"Hehe, kalau begitu aku akan pergi."

Jishuka akhirnya mendapatkan kembali energinya dan menuju ke Bairan, dengan tiga anggota guild.

Lauel menambahkan sesuatu.

“Selain itu, terus mencari bakat di Bairan. Tolong kumpulkan tiga knight hebat masing-masing. Selain itu, jangan mengabaikan perekrutan tentara. "

Para knight dan tentara akan menjadi kekuatan Grid. Jishuka ingat hal ini dan mengangguk sambil pergi. Kemudian, anggota guild yang lain menuju ke Winston dengan Grid.

***

 

"Suamiku sayang!"

Irene bertemu dengan kelompok Grid, ketika mereka tiba di Winston. Dia tidak peduli dengan mata orang lain, saat dia jatuh ke pelukan Grid.

"Terima kasih telah aman! Terima kasih telah membantu ayahku! Terima kasih telah melindungi kerajaan! Aku sangat bangga, jika kamu telah menjadi duke!"

Wajah Irene dipenuhi dengan cinta, ketika dia membenamkannya ke dalam dada Grid tanpa ragu-ragu.

Grid membelai rambut peraknya dengan ekspresi lembut, sebelum melihat ke belakang.

Sehee dan Yerim menatapnya.

"Mengapa mereka terlihat sangat marah?"

Grid bertanya-tanya, saat dia memperkenalkan Irene pada Sehee dan Yerim.

"Ini adalah istriku."

"…"

Sehee dan Yerim sudah tahu, jika Grid adalah pria yang sudah menikah di Satisfy. Itu wajar, karena ayah mertuanya adalah Marquis Steim. Tapi mereka merasa aneh dan tidak nyaman, ketika mereka langsung melihat wanita yang menjadi istri Grid.

"Orang tua kita tidak menyadari, jika dia adalah pria yang sudah menikah… Dia orang yang benar-benar jahat."

"Aku ingin memenangkan oppa Youngwoo lebih dulu."

Irene membenarkan, jika gadis-gadis itu memandangnya dengan permusuhan, dan berbicara dengan ekspresi gelisah.

"Suamiku tercinta, sudahkah kamu mendapatkan selir, begitu kamu menjadi duke? Hatiku sakit …"

“Tidak seperti itu. Mereka…"

Tidak ada waktu bagi Grid untuk menjelaskan. Sehee dan Yerim berteriak.

"S-Siapa selir Oppa?"

"Aku bukan selir oppa Youngwoo. Aku akan menjadi istri sah-nya! "

Itu gangguan yang cukup besar. Sehee bingung tentang apa yang terjadi, sementara Yerim dengan terang-terangan berbicara dengan Irene.

“Yah, ini adalah dunia game, bukan kenyataan. Jadi, Oppa dan aku bisa menikah. Aku tidak menginginkan itu, tapi jika Oppa bertanya kepadaku… Uh. "

"Kamu adalah istri Youngwoo oppa dengan tubuh itu? Bah, apakah Kamu menggunakan sihir? "

"Oh my, oh my. Omong kosong apa yang rubah ini bicarakan?"

'Aku lelah.'

Grid menghela nafas dan tiba-tiba memeriksa waktu. Itu 7 malam pada kenyataan. Sudah 6 jam dalam kenyataan dan 18 jam dalam waktu Satisfy, sejak kan jajang tiba. Grid memisahkan kedua gadis itu dari Irene dan berkata.

"Kalian harus logout. Bahkan, jika ini hari Sabtu, orang tuamu akan khawatir, jika kamu pulang terlambat."

"Ah…!"

Banyak peristiwa telah terjadi, sejak menghubungkan ke permainan. Ada pertempuran dengan tentara golem, perjamuan, perjalanan, dll. Karena itu, gadis-gadis itu tidak memperhatikan waktu.

"Sudah saat ini?"

Gadis-gadis itu terlambat menyadari situasi dan bersiap untuk logout. Tapi, sebelum mereka logout.

"Uang hari ini, aku akan memberikannya pada Oppa."

"Aku juga."

Sehee dan Yerim baru berusia 18 tahun tahun ini. Bagi mereka, 500.000 gold adalah jumlah uang yang sangat besar. Lalu, bagaimana dengan 500 juta won?

Itu jumlah yang tidak bisa mereka tangani. Itu membuat mereka takut.

Grid memahami pikiran mereka dan menerima 442.900 gold yang diterima Sehee dari quest ‘Fight the Golems’. Namun, dia menolak uang Yerim.

"Aku akan mengurus uang Sehee dan mengembalikannya, ketika dia sudah dewasa. Tapi Yerim, ini uangmu. Jika kamu mau, maka aku akan menukarnya dengan uang tunai, dan memberikannya kepada orang tuamu."

Yerim menjulurkan lidahnya.

"Oppa, kenapa kamu bertingkah seperti ini? Tolong ambil uangku. Kemudian di lain waktu, buatkan aku item dengan uang itu. Aku dengar dari anggota guild, jika barang yang kamu buat itu mahal."

Lauel meminta Grid yang ragu-ragu.

"Ambil. Harap kelola modal Ruby dan Sexy Schoolgirl sebentar, hingga mereka naik level. Lalu, buatkan mereka item. Itu juga bagus untuk guild. "

Akhirnya, Grid mengangguk. Sehee dan Yerim mengkonfirmasi dan logout. Suasana akhirnya stabil.

"Irene, aku harus pergi sebentar."

Irene tampak sedih.

"… Apakah kamu akan segera pergi ke Reidan?"

Air mata memenuhi matanya yang indah. Dia tidak ingin dipisahkan darinya. Grid merasa sakit, ketika dia melihat Irene, yang seperti anak anjing basah di tengah hujan. Tapi, itu tidak bisa membantu.

"Suatu hari nanti, kita akan bisa bepergian bersama."

"…"

Irene ingin memberi tahu Grid, agar tidak pergi. Atau dia ingin mengikutinya. Tapi, dia memiliki peran untuk dimainkan sebagai pewaris marquis. Dan Grid berada dalam posisi yang sulit, karena dia hanya menjadi duke.

Segalanya mungkin berubah di masa depan.

"Sebelum kamu pergi, biarkan aku merasakan cintamu untuk yang terakhir kalinya."

Irene memegangi Grid dengan erat. Dia tidak peduli dengan mata para prajurit, knight, dan anggota guild ketika dia mencium Grid dan menyatakan.

"Aku ingin mengandung seorang anak denganmu hari ini."

"…"

Berbicara ucapan eksplisit di depan umum?

Grid yang malu tersipu, ketika semua orang mengalihkan pandangan mereka, saat mereka terbatuk atau bersiul. Tapi, mata Irene sama sekali tidak bergetar. Dia serius. G

rid terpesona oleh hati dan kecantikannya.

"Aku mengerti. Aku akan melakukan yang terbaik hari ini. "

Setelah itu. Kedua orang itu menuju ke kamar dan berbagi waktu yang panas dan berharga. Jari-jari Grid yang besar dan tebal, bergerak di atas kulit Irene yang halus…

Detail akan dihilangkan.

"Ahh, suamiku tercinta…"

Grid menjadi lebih dalam, dari sebelumnya…

Dihilangkan.

***

 

"Kalau begitu, aku akan pindah."

Saat Grid dan Irene sibuk, Lauel menuju ke ruang bawah tanah. Party Shay ada di sana. Lauel memberi saran kepada orang-orang yang sudah tertangkap untuk di penjara selama tiga hari.

“Beri aku barang paling mahal yang kamu miliki. Maka, Aku akan menjamin kebebasan dan keamananmu. "

Shay mendengus. "Kami akan dibebaskan setelah tiga jam, jadi mengapa kita harus?"

Situasi Huroi di masa lalu adalah kasus khusus. Biasanya, tidak peduli seberapa besar kejahatannya, player tidak dapat dikurung di penjara, selama lebih dari tiga hari. Kelompok Shay tahu ini lebih baik daripada siapa pun. Jadi, mereka menertawakan saran Lauel.

Lauel menatap mereka dengan dingin.

“Aku akan membuat ini lebih mudah untuk mengerti. Aku akan membunuhmu, jika Kamu tidak memberiku item. Jika Kamu memiliki mata dan telinga, Kamu seharusnya sudah tahu, jika Aku memiliki kekuatan untuk itu. "

"Apa…?"

Player PK seperti pihak Shay memiliki kemungkinan besar menjatuhkan barang, ketika mereka meninggal. Lauel melihat ekspresi ketakutan mereka, dan mengeluarkan daftar. Itu adalah daftar yang diberikan Irene kepadanya.

"Ini adalah daftar barang yang kamu miliki saat ini. Beri aku barang paling mahal dan berharga milikmu. Maka, aku akan mengampunimu."

"I-Ini …!"

Pihak Shay berpikir itu konyol. Pria muda ini bernama Lauel, dia sama jahatnya dengan mereka, yang telah mengancam banyak orang?

Sekali lagi, pihak Shay bersumpah untuk tidak mengacaukan Grid.

Di sisi lain, Grid menghabiskan waktu berharga dengan Irene, sebelum memanggil Euphemina.

"Apakah kamu ingat Rabbit?"

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >