OG_829

Overgeared_829

Bab 829

"Orang terkaya di dunia pelit."

Yerim yang telah menjadi lebih menyihir setelah tumbuh beberapa tahun, berpegangan erat pada lengan Youngwoo, dan menatapnya dengan mata yang berkilau dan berkaca-kaca, yang menangkap jiwa seseorang.

"Bukankah dia datang untuk merayakan ulang tahun Oppa? Kenapa dia pergi begitu saja tanpa, memberi Oppa hadiah?”

"Tidak, aku punya hadiah yang bagus."

Youngwoo menepuk kepala Yerim, dengan cara yang akrab. Tidak peduli jenis serangan yang Yerim lakukan terhadapnya, Youngwoo hanya mengenalinya sebagai saudara perempuan. Ini wajar, karena Yerim adalah sahabat Sehee!

"Hadiah yang bagus?"

Kapan orang ini melihatnya sebagai seorang wanita? Yerim merajuk, ketika dia melihat jika Youngwoo tidak terguncang, tidak peduli seberapa dekatnya mereka. Ketika dia bertanya-tanya kapan ikatan tangan pada dirinya akan dilepaskan, Youngwoo memberinya senyum yang bermakna dan berkata,

“Ya. Ini adalah hadiah yang terlalu besar untuk dinilai. "

Dia tidak melebih-lebihkan.

[Dewa blacksmith terkait erat dengan quest kelas Pagma’s Descendants.]

Petunjuk dari Ketua Lim Cheolho lebih berharga dari pada emas. Jika afinitas Grid dengan dewa blacksmith turun ke -10, dia akan menerima kutukan. Pikiran tentang kutukan ini, membuat Youngwoo merasa tidak nyaman dan memberikan batasan besar pada perilakunya.

Namun, dia sekarang bisa merasa berharap daripada takut.

‘Akankah suatu peristiwa terjadi, ketika Aku menerima kutukan?’

Jantung Youngwoo berdetak lebih cepat sebagai antisipasi. Dia ingin mengakses permainan dengan cepat. Anggota keluarga dan teman-temannya memperhatikan hal ini.

"Kamu punya waktu satu setengah jam dari waktu koneksi? Kita bisa mengadakan pesta ulang tahun setelah itu.”

"Sehee …"

Youngwoo tersentuh. Di mana di dunia ini, Kamu dapat menemukan seorang saudari yang akan tahu, dan memberikan pertimbangan untuk waktu akses kakaknya di Satisfy? Dia memeluk Sehee dengan kuat, sebelum langsung menuju ke kapsul.

***

 

Di tengah hutan pagi yang tenang, angin sepoi-sepoi bertiup melalui dedaunan. Mercedes duduk sendirian di atas batu besar. Dia menutup matanya, dan menciptakan kembali pertempuran dengan cave cricket raksasa di benaknya.

'Kesimpulannya…'

Dia yakin, jika dia akan mampu menahan serangan cave cricket, jika dia memiliki perisai yang kuat. Mercedes menilai, jika perisai akan lebih efisien daripada pedang ganda, ketika berhadapan dengan musuh yang lebih kuat dari dirinya.

"Ilmu pedang keluarga-ku tidak sebaik itu."

Mercedes menggunakan pedang ganda, karena pedangnya didasarkan pada ilmu pedang Vaintz.

Dia selalu percaya, jika teknik pedang yang ia pelajari sejak kecil, adalah yang paling cocok untuknya. Namun, dia menyadari, jika dia keliru setelah menjadi legenda. Ilmu pedang Vaintz mungkin berguna untuk membunuh banyak musuh. Tapi, terlalu banyak celah untuk musuh yang kuat. Ini adalah batasan yang jelas dari ilmu pedang Vaintz.

Faktanya, bukankah dia pada akhirnya mengandalkan skill Pedang Tertinggi, selama raid Astaroth?

"Jadi, tidak ada alasan untuk terobsesi dengan pedang ganda."

Raja Grid sudah mengetahui hal ini sejak awal. Itulah sebabnya, dia mengatakan akan membuat armor dan perisai.

"…"

Sementara Mercedes memikirkan tentang armor barunya, dia tiba-tiba membuka matanya. Pandangannya yang tajam menembus jauh ke dalam hutan, dan dia bisa merasakan kehadiran ribuan orang. Mereka tidak mungkin hanya elf, yang kembali bersama teman-teman dari desa. Beberapa dari kehadiran ini jelas-jelas manusiawi.

Bahkan…

"Para elf telah kehilangan kekuatan elemental."

Itu tidak biasa. Ini tidak lama, setelah serangan cave cricket raksasa. Grid telah pergi untuk 'istirahat', sementara Piaro selesai memangkas dan kemudian kembali ke kota vampir. Karena itu, Mercedes saat ini sendirian di tempat ini.

"…"

Tugasnya adalah menunggu, sampai Grid selesai beristirahat dan kembali. Dia berpikir sejenak sebelum memanjat pohon dan bersembunyi di sana. Itu tidak sebanding, dengan bagaimana seorang pembunuh akan melakukannya. Tapi, itu masih merupakan tindakan yang cukup tersembunyi. Segera setelah…

“Kenapa kamu mencoba memanggil elementals? Jangan konyol dan berjalan cepat. "

Prosesi manusia dan elf muncul. Ribuan elf diikat dalam satu barisan, sementara ratusan manusia mengejek, ketika mereka mengawasi mereka.

"Apa …?"

Mercedes bingung. Bukankah Beniyaru mengatakan jika 'teman'-nya telah tiba di desa, dan jika dia akan kembali setelah bertemu dengan teman-temannya? Kemudian situasi apa ini?

Mercedes mengertakkan gigi. Dia memiliki gagasan yang kabur, tentang apa yang telah Beniyaru dan elf alami. Elf telah kehilangan cahaya di mata mereka. Dan, luka di tubuh mereka yang ramping memicu kemarahan Mercedes.

Namun, dia berpikir dalam hati,

"Aku tidak memenuhi syarat untuk marah."

Hati Mercedes mendingin saat dia memikirkan ini.

Lagi pula, siapa dia? Dia adalah seorang knight dari kekaisaran yang telah menginvasi banyak negara dan menghancurkan banyak imigran. Tentu saja, dia tidak melakukan hal-hal itu karena kehendaknya sendiri sebagai pribadi, tapi karena perintah kaisar.

Meskipun dia mungkin tidak memperbudak mereka atau mengejek mereka, dia masih mengambil nyawa mereka.

‘…Aku juga menyukai mereka.’

Dia tidak pantas mengkritik mereka. Ketika Mercedes menyadari ini, dia memejamkan mata.

Dia ingin mematikan pemandangan mengerikan ini.

Pertama, dia berada di posisi, di mana dia harus mengabaikannya. Dia tidak memiliki hak untuk bertindak secara bebas, dan menyelamatkan para elf tanpa perintah Grid. Jadi, Mercedes duduk di cabang dan mengepalkan tangannya.

Namun, seseorang di tanah merasakan kehadirannya.

“Hrmm.”

Itu adalah Knight. Dia adalah seseorang yang telah memenangkan turnamen PvP kecil di Rusia.

Knight yang bahkan telah mengalahkan Alexander, yang dikenal sebagai player terkuat di Rusia sejauh ini. Namun, identitasnya hampir tidak jelas pada saat ini, karena ada tingkat kesadaran yang tinggi tentang dirinya hanya di Rusia.

Ini karena Knight adalah orang yang tidak ingin berpengaruh.

Namun, keterampilannya tidak diragukan lagi sangat baik. Ini adalah alasan, mengapa Merchant King Kir telah mengumpulkan banyak uang untuk mempekerjakannya. Menemukan jika Knight telah menghentikan kudanya, Kir mendekatinya.

"Apa itu?"

Knight berpikir sejenak, sebelum menggelengkan kepalanya.

"Ini bukan masalah besar."

Tentu saja, itu bohong. Keahlian pasifnya, Six Sense dari Dewa Kematian, memberi tahunya, jika kehadiran yang ia rasakan dari atas pohon digolongkan sebagai 'risiko tertinggi'. Untungnya, dia tampaknya tidak memiliki keinginan untuk bertarung. Alangkah baiknya, jika mereka tidak bertemu satu sama lain dan hanya lewat.

Knight menilai ini akan menjadi situasi terbaik dan bergegas Kir.

"Bukankah kita harus tiba di kuil terdekat, sebelum durasi Esensi Yatan selesai? Kita harus bergegas. ”

“Ah, ya."

Kir mendengarkan pendapat Knight, dan mempercepat kecepatan rombongan. Dia mencambuk punggung elf, dan mendesak mereka untuk berjalan lebih cepat. Beberapa player bertindak seolah-olah mereka bersenang-senang, ketika suara cambuk terus-menerus terdengar di hutan.

Beniyaru menggertakkan giginya. Mengapa dia percaya pada manusia? Kebodohannya sekali lagi menempatkan elf dalam krisis besar. Dia ingin menggigit lidahnya dan mati. Namun, dia tidak bisa mati.

Beniyaru berjanji, jika dia akan selamat dan suatu hari menyelamatkan semua orang yang menderita hari ini, karena dia. Dia harus bertahan melalui rasa malu dan sakit ini.

Kir memperhatikan pola pikirnya.

“Itu ekspresi yang bagus. Di mana pun kamu berada, cobalah sekuat tenaga. Aku menantikan, saat ketika keinginanmu rusak. Kukukuk. ”

"Manusia kotor!"

Kemarahan Beniyaru mencapai puncaknya. Dia kehilangan kesabaran, dan melakukan upaya lain untuk mengumpulkan mana dan memanggil elemental. Namun, itu hanya tindakan memberikan rasa sakit pada dirinya sendiri.

“Kuaaack!”

Esensi Yatan telah menembus jauh ke dalam tubuhnya, membakar mana dan darah Beniyaru. Mata Beniyaru memutih, dia berjuang dengan rasa sakit yang mengerikan. Mata Kir menjadi seperti bulan sabit, saat dia menyaksikannya memuntahkan darah, dari setiap lubang di tubuhnya.

“Uang benar-benar yang terbaik. Semakin mahal barang, semakin baik. Bukankah itu benar? "

Demi hari ini, Kir telah berdagang dengan para Servant Yatan dan menghabiskan sebanyak 40 juta gold, yang sekitar 48 miliar won.

Mengapa dia menuangkan begitu banyak uang ke dalam game? Orang biasa tidak bisa memahami perilaku Kir. Namun, pengeluaran ini merupakan investasi yang jelas, dari sudut pandang Kir. Itu juga investasi yang sukses.

Kir berpikir, jika 40 juta gold adalah harga yang murah untuk mendapatkan seluruh Ras.

"Setelah dijual sebagai budak, elf yang aku tangkap hari ini, akan menghasilkan lebih dari 40 juta gold."

Namun, keuntungan nyata yang Kir peroleh dari insiden ini, bukanlah budak elf.

Itu adalah hak untuk world tree.

Jika dia terus mengumpulkan dan menjual buah, cabang, daun, dan kulit world tree, Kir memperkirakan jika penghasilannya akan sama dengan pendapatan suatu kerajaan.

“Ayah, apakah kamu menonton? Putramu mampu tumbuh dengan cemerlang. Tidak sepertimu, yang mengalami akhir yang menyedihkan dan memalukan. "

Dia akan hidup berbeda dari ayahnya. Hanya ada satu langkah tersisa, dalam sumpah yang dibuat Kir di pemakaman yang menyedihkan itu.

“Mendesah."

Kir menarik napas dalam-dalam. Dia melangkah maju untuk mempercepat kecepatan rombongan, ketika dia melihat sesuatu. Pilar cahaya merah pucat terbentuk tepat di depan matanya. Itu adalah efek yang terjadi, ketika seorang player login.

“ …? ”

Apakah ada orang lain yang menemukan hutan world tree? Kelompok Kir bingung, tapi mereka tidak terlalu waspada. Lagi pula, mereka tahu jika para elf bodoh telah memindahkan bangsal untuk menyambut mereka.

Benar sekali.

Hutan sekarang, menjadi tempat anjing bisa masuk. Itu bukan lagi tempat yang hanya bisa dikunjungi oleh orang-orang istimewa. Selain itu, hanya ada satu lawan. Jadi, tidak ada alasan untuk waspada.

"Ayo pergi."

Kelompok Kir berencana untuk mengabaikan player yang baru saja login. Namun, mereka tidak bisa mengabaikan orang itu.

[Grid]

“…?!”

Itu karena orang yang masuk adalah player besar. Ini bukan ilusi, ini nyata.

"Situasi apa ini?"

Grid menghadapi ribuan orang, begitu dia login. Matanya perlahan menyipit, ketika kebingungannya bertambah. Karena, dia menyaksikan ribuan elf yang ditangkap dipimpin oleh para player tak dikenal.

Kir buru-buru mendekati kudanya untuk menjabat tangan Grid.

"Apakah kamu Grid? Suatu kehormatan bertemu denganmu. Aku adalah merchant peringkat 1, Kir.”

Seperti biasa, Kir menunjukkan senyum yang membuat orang merasa senang. Namun, Grid tidak menanggapi jabat tangan Kir. Grid teringat akan kata-kata Muto peringkat 3, ketika dia melihat para elf itu dan membuka mulutnya,

"Beniyaru, bisakah Kamu mendengarku?"

"Grid?"

Kir berdiri di depan Grid untuk menghalangi pandangannya, karena alis Grid berkedut, ketika dia melihat elf.

"Apakah kamu tidak sibuk?"

Grid menunjukkan sikap acuh tak acuh padanya! Alis Kir berkedut. Tapi, dia berusaha untuk mempertahankan senyumnya.

"Sikapmu tidak terlalu bagus. Kamu adalah raja suatu bangsa dan salah satu player top. Apakah kamu tidak tahu sopan santun dasar? "

“Hah.”

Grid tidak lagi bodoh dan menyadari situasinya. Dia tahu dengan jelas, perlakuan mengerikan yang akan diterima ribuan elf wanita yang terluka di masa depan. Dengan demikian, ekspresi Grid mengeras.

Lalu, Kir berkata kepadanya,

“Apakah ini terus terang bukan urusanmu? Aku pikir akan lebih baik, jika kita saling lewat.”

Kir juga seorang serdadu yang disebut yang terbaik. Perasaan persaingannya terhadap Grid, jauh lebih besar daripada yang ia duga. Dan dia tanpa sadar meludahkan kata-kata provokatif itu. Grid bertanya,

“Baik untuk satu sama lain? Bukankah ini hanya baik untukmu? "

Saat dia mengejek Kir, Grid mengamati elf dengan insight-nya yang tinggi.

"…"

Dia segera menemukan Beniyaru yang terluka. Grid menekan amarahnya yang mendidih dan bertanya,

"Ada yang bisa Aku bantu?"

"…Kenapa…?"

Semua jenis hal tersirat dengan pertanyaan itu. Grid menatap Beniyaru yang goyah dan memberinya senyum lembut pertamanya, sejak pertemuan pertama mereka.

“Aku telah menerima banyak bantuan dari high elf bernama Sticks. Aku ingin membantumu membalasnya. "

"Apakah kamu piki,r aku akan membiarkanmu bertindak sesukamu?"

Kir tersenyum dan mengangkat niat membunuh. Itu adalah sinyal.

"Lihat brengsek kotor ini! Apakah Kamu pikir, Kamu begitu hebat, hanya karena Kamu menang sekali melawan Kraugel? "

"Mengapa kamu mengganggu orang lain?"

Kelompok Kir berteriak dan mengeluarkan senjata mereka. Grid masih menatap Beniyaru, saat dia menunggu jawaban.

"…"

Mata Beniyaru bergetar. Dalam keputus-asaannya, dia baru saja berjanji untuk tidak mempercayai manusia lain. Sekarang dia tidak yakin, jika dia bisa sekali lagi percaya pada manusia. Namun, Grid telah mengeluarkan nama Stick.

Selain itu, Grid tidak menyakitinya di masa lalu, meskipun memiliki kesempatan untuk melakukannya. Pada akhirnya…

"… Bantu kami,"

pinta Beniyaru.

"Tolong! Bantu kami!"

Tangisannya yang tergesa-gesa, menghantam Grid di hati.

"Ya. Aku akan bertindak sebagai Apostle of Justice. "

“…?!”

Sebuah tinju dengan cepat mengenai mereka…? Wajah-wajah anggota Kir terdistorsi, ketika mereka dihantam oleh Unbreakable Justice.

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >