LMS_V06E01P01 Kepuasan

1. Kepuasan (1)
Pergi ke Lands of Despair karena permintaan dari Order of
Freya!
Bergabung dengan Orc setelah transformasi menggunakan
patung, dan membuat mereka menargetkan benteng Dark Elf!
Selama quest untuk menghabisi Necromancer yang disebut sebagai
pengikut Barkhan, Weed menunjukkan sedikit belas kasihan. Di saat-saat
terakhir, dia menyelamatkan para Necromancer.
Mungkin karena hal ini, sebuah quest tingkat kesulitan 'A'
terbuka untuknya.
The Immortal Legion.
Lich Shire memimpin pasukan undead untuk berperang. Orc dan
Dark Elf harus bersatu untuk mengalahkan Immortal Legion.
Para Necromancer menatap dan para prajurit kerajaan menunggu
jawaban Weed.
Kemudian Weed menjawab.
"Orc dan Dark Elf, bahkan dengan penggabungan kekuatan
mereka, kita tak akan bisa menghancurkan Immortal Legion. Jadi, aku tak harus
ikut serta dalam hal ini."
[Sekali lagi, untuk konfirmasi.
'Immortal Legion yang dipimpin oleh Shire'.
Apa Anda mau menerima quest ini?
Quest ini berhubungan dengan munculnya profesi Necromancer yang
belum terbuka.]
"Aku tak akan bertarung melawan Immortal Legion."
Quest ditolak.
"Lalu...."
Muncul di wajah mereka, kekecewaan yang mendalam.
"Pak! Kami tak bisa menerima keputusan ini,
Komandan."
Becker dan para letnan yang biasanya mengikuti Weed, memprotes
dengan keras. Juga para Royal Knight tiba-tiba menjadi dingin.
"Orang ini tak mengetahui arti dari keadilan! Apa kau
pernah mempelajari tentang kode ksatria?"
"Membantu yang lemah menghukum mereka yang jahat. Kalau
dipikir-pikir, berbicara tentang seorang Sculptor di bagian militer itu
sendiri!"
Kesetiaan dan kedekatan dengan para prajurit jatuh secara
drastis pada poin ini.
"Tak mungkin mengikuti keputusan ini."
"Tak terpikirkan. Weed yang bijaksana untuk berpikir
seperti ini saat menghadapi pasukan kejahatan...
Aku tak bisa percaya."
Bahkan para Priest yang dikirim dari Order of Freya mulai
menghindari Weed. Pada saat ini, semua orang membenci Weed! Namun melihat ke belakang,
si Necromancer berbicara.
"Kau masih tak menyadari seberapa serius situasinya.
Aku mengatakan jika Immortal Legion tak hanya melibatkan kami para Necromancer,
tapi juga seluruh benua."
"Aku tak tahu hal itu."
"Dengar, kau satu-satunya orang yang bisa memimpin
kami, jadi bertarunglah bersama kami."
*Ding*
[Immortal Legion yang dipimpin oleh Shire berencana
menguasai dunia, misi rahasia!
Barkhan mengendalikan pemanggilan ini dari balik layar, dia
berharap untuk membawa jalan kegelapan, bersama muridnya, Shire.
Setelah pertempuran, Lich Shire akan membentuk ulang pasukan
dari jasad-jasad mereka yang gugur.
Jadi sekali lagi Immortal Legion akan terlahir!
Agar bisa bertahan, Orc dan Dark Elf harus bekerja sama
dalam perang ini.
Kumpulkan segala kekuatanmu untuk mencegah pergerakan
Immortal Legion, kalahkan Shire.
Tingkat Kesulitan: A
Hadiah:
Buku Barkhan
Pembatasan:
Immortal Legion akan menyerang dalam 30 hari.]
"...."
Untuk sesaat Weed tercengang. Dia menolaknya, meski begitu,
quest tersebut ditawarkan lagi.
Dia mengembalikan Hellain's Grail kepada Order of Freya di
Somren, dan dipaksa untuk menerima quest selanjutnya untuk mengembalikan Crown
of Fargo. Sekarang, Necromancer di Lands of Despair memberinya sebuah misi di mana
penolakan akan membuat orang-orang didekatnya membencinya.
҅Quest ini sangat sulit!҆
Weed menggelengkan kepalanya.
"Tidak. Dalam hal ini, aku tak bisa."
[Sekali lagi, untuk konfirmasi.
'Immortal Legion yang dipimpin oleh Shire'.
Apa Anda mau menerima quest ini?
Quest ini berhubungan dengan munculnya profesi Necromancer
yang belum terbuka.
Dalam situasi ini, jika Anda tidak menerimanya, konsekuensi
yang mengerikan akan terjadi.]
"Hmm, tampaknya kau masih tak memahaminya. Bahkan
setelah aku memberitahumu. Misi ini mempengaruhi seluruh benua. Jika kau
mengabaikan misi ini, maka seperti kami, manusia tak akan bisa lolos dari
kegelapan. Lalu orang-orang disekitarmu akan kehilangan keberanian dan akan
putus asa."
Necromancer itu berbicara dengan nada yang penuh kesedihan.
Mengerikan!
Weed merasakan rasa dingin menjalar ke seluruh tubuhnya.
Benar-benar terjebak dalam sebuah percakapan di mana dia tak
bisa keluar.
Bukan hanya Order of Freya, menatap dirimu sendiri di sudut.
Tak ragu-ragu untuk mengintimidasi dengan jatuhnya poin reputasi. Di sini,
orang biasa tak akan pernah bisa berhasil. Berpura-pura menerima quest
tersebut.
Sulit untuk menolak quest itu, tapi seseorang bisa
mangabaikan questnya nanti. Hasil dari ini adalah penurunan reputasi yang
terus-menerus, hal itu tak bisa dihindari lagi.
Tapi Weed terlalu lemah pada ancaman ini.
Bekerja keras untuk mendapatkan semua Fame itu, dia tak bisa
begitu saja mengabaikannya.
"Itu adalah keinginanku untuk menghadapi Immortal
Legion dengan hidupku. Untuk mengalahkan Lich itu dan pasukan undead miliknya,
dan bertarung untuk mencegah pencemaran tanah ini."
[Anda telah menerima Quest.]
****
Hwareureureu.
Lumpur dan api dibersihkan dari benteng Dark Elf. Untuk
memperbaiki kerusakan yang disebabkan oleh serangan Orc dan lubang yang
diciptakan oleh sihir Dark Elf di seluruh area.
Para Orc sedang sibuk membawa persediaan, saat mereka
berpindah ke benteng Dark Elf yang sangat besar, hingga cukup untuk menampung
puluhan ribu rumah.
"Chwichwit. Elf menyedihkan, tak mengenal batu."
"Oke, Orc."
"Aku adalah mahluk terkuat. Chwiik!"
Orc dan Elf menggabungkan pasukan untuk memulai tugas
perbaikan.
Para Necromancer berpencar, bersama dengan para Priest dan
Royal Knight untuk memberi informasi pada dua ras itu, tentang pasukan undead.
Kemudian Dark Elf dan Orc membuat perdamaian yang dramatis. Musuhlah yang
menyebabkan pengabungan kedua ras itu menjadi sebuah pasukan.
Ritual pemanggilan Barkhan pernah terjadi di masa lalu, dan
hal ini benar-benar tak meninggalkan satupun mahluk yang hidup. Dark Elf
terbunuh dan dibangkitkan sebagai undead pemburu, Orc dijadikan zombie.
Di atas semua itu, para Dark Elf mencintai klan mereka. Juga
para Orc yang penuh harga diri, mendapati hal itu adalah sebuah penghinaan
untuk diubah menjadi zombie.
"Chwiik, Chwiik! Kami akan kembali ke tanah. Chwichwik.
Kami bisa beristirahat dan merentangkan kaki kami setelah kami mati."
Kedua ras bersekutu untuk melawan Immortal Legion, sedang
sibuk bekerja memperbaiki benteng. Para Priest dari Order of Freya, para Royal
Knight juga bergabung dalam tugas pemulihan.
"Kosong di sini!"
"Ada penyangga yang lebih kuat di bawah tanah."
"Pondasi di sini terlalu lemah."
Dale dan Hosram memimpin para prajurit untuk memeriksa
benteng tersebut dengan hati-hati. Kekuatan dari para Orc sangat bagus untuk
membawa batu atau benda berat, tetapi sentuhan tangan manusia jauh lebih baik
untuk struktur bangunan. Dark Elf yang eksentrik menggunakan sihir untuk
membuat bangunan dan hasilnya berantakan.
Di atas benteng, Weed diterpa hembusan angin yang dingin.
Ekspresinya serius dan berat!
"Komandan, sepertinya sedang menciptakan strategi untuk
memenangkan peperangan melawan Immortal Legion."
"Bagaimanapun juga dia adalah kapten kita."
Becker memberi acungan jempol.
Tetapi yang ada dalam pikiran Weed bukanlah perang yang akan
datang dalam satu bulan.
"Mari kita lihat. Pertama, item-item yang didapat dari
perang sebelumnya...."
Dia sedang menghitung harga item-item yang ia dapat selama
penyerangan Dark Elf. Memang, bahkan selama pertempuran yang sengit, dia
mencari item. Semua item penting dijatuhkan oleh mayat-mayat yang ia cari
secara berulang-ulang, tertawa seperti orang gila saat panah terbang ke arahnya.
Berjuang mati-matian untuk mendapatkan uang!
Mengambil senjata dan equipment seperti sebuah mesin
penyedot debu.
Sekarang adalah saatnya untuk menghitung nilai dari item-item
yang didapatkan.
"Identify"
[Orc Captain's Digging Glaive
Ketahanan: 69/80
Damage: 25-51
Glaive dari seorang Orc captain jalanan.
Meskipun berat dan tidak mudah digunakan, pukulannya bisa
seberat pukulan sebuah palu.
Persyaratan:
- Strength 350
- Level 180
Efek:
+20 Fighting Spirit
+10 Strength
-30 Agility
- Akurasi serangan berkurang sebesar 25%.
- Critical hit memiliki efek dua kali lipat.]
Item pertama yang dia periksa, adalah sebuah item yang
hampir tak berguna.
҅Glaive ini tak akan
laku.҆