Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

***Dukung kami: Traktir ngopi! (min Rp 1.000,-)***
Laporan Donasi

LMS_V17E10P04

gambar


10. Hubungan Naas dengan Bad Ray (4)




Sistem komando yang disertai tingkatan sosial Guild Hermes sangatlah ketat, tapi tak berlaku untuk Elite Guard. Bad Ray dan mantan penguasa kastil, para Elite Guard, adalah anggota pendiri Guild Hermes.
Melalui perjanjian, mereka memutuskan jika yang terkuat di antara mereka-lah yang akan menjadi pemimpin dan mengatur orang lain. Aturan mereka adalah, jika seseorang di antara Elite Guard menjadi lebih kuat daripada Bad Ray, dia-lah yang kemudian menjadi pemimpin kapanpun dia siap.
Dengan demikian, pemimpin Guild Hermes telah berubah beberapa kali pada tahap awal Royal Road. Bagi Bad Ray dan Elite Guard, itu adalah kesempatan untuk menjadi lebih kuat dan lebih cepat melalui suatu kompetisi yang bermaksud baik.
Tentu saja, juga ada tuan kastil yang benar-benar tertinggal di dalam kastil selama kompetisi berlangsung. Di Royal Road, kamu harus langsung menggerakkan tubuh, memiliki penilaian yang sangat cepat, dan indera tajam. Para bangsawan yang sering bertualang mempertahankan pengaruh guild melalui perwakilan yang dia tunjuk.
Guild Hermes adalah guild terbaik yang berasal dari Continent of Magic. Mereka juga memperoleh informasi tentang Weed melalui berbagai jalur.
"Continent of Magic dan Weed..."
Bad Ray hanyut dalam renungan. Tak sering dia mengekspresikan raut wajah seperti itu.
"Steer."
"Ya, Leader-nim."
"Lanjutkan mengawasi wilayah Utara."
"Dimengerti."
"Namun kamu tak perlu mengurusi permasalahan itu dengan begitu serius."
"Itu berarti…?" kepala Steer tersentak.
Guild Hermes biasanya menghancurkan secara kejam, setiap lawan yang menunjukkan bahkan sedikit pun pembangkangan. Mereka mengutus Assassin untuk membunuh atau menyuap orang-orang penting. Mereka juga tak ragu untuk melakukan tindakan yang kejam. Seperti, mengirimkan pasukan tempur dan membumi hanguskan desa atau benteng.
"Tak perlu. Bahkan, sebelum kita melangkah maju, dia akan tertangkap dan dimakan oleh para hyena yang mencari mangsa terlebih dahulu."
Steer berpikir sejenak dan mengangguk.
"Kamu benar, Leader-nim. Resurrection Army yang dipimpin oleh Daymond juga akan pergi ke utara tak lama lagi."
Pasukan Resurrection Army telah sangat melemah. Pada akhirnya, mereka tak dapat menguasai Benteng Odein dan memutuskan untuk mundur. Wilayah mereka di Benua Tengah dengan cepat menyusut. Resurrection Army tak mampu bertahan di Benua Tengah lagi.
Belum ada kerajaan yang kuat di Utara, sehingga mereka mundur karena bertujuan untuk ke sana. Mereka juga memiliki hubungan permusuhan dengan Weed, karena melalui quest Order of Matallost, Weed lah yang mendapatkan tugas besar untuk menghentikan Resurrection Army.
Bad Ray mengatakan,
"Weed memang terkenal. Tapi, setelah dia menderita kekalahan, popularitasnya akan menghilang secepat itu datang. Hanya butuh waktu sesaat, untuk menghancurkannya."
Peningkatan skill dan level melalui perburuan, serta perluasan kekuasaan!
Bad Ray memikirkan itu sebagai satu-satunya hal yang harus ditunjukkan pada quest dan siaran tersebut. Itu karena level dan kekuatan yang tinggi, membuat pemain lain takut dan tunduk pada perintahnya.
Setelah menyelesaikan perburuan dengan Elite Guard, Bad Ray terus hanyut dalam renungan sembari menghabiskan waktu istirahatnya.
"Continent of Magic, hm."
Dia telah meninggalkan Continent of Magic bersama para Lord yang memiliki pemikiran sama dengannya. Mereka harus membuat karakter dan membuat persiapan terlebih dahulu, sembari memperoleh informasi tentang Royal Road lebih awal. Namun, kadang-kadang dia secara diam-diam masuk ke Continent of Magic sebagai pelipur lara. Itu tidaklah sulit, karena karakternya masih di sana.
Continent of Magic adalah game yang telah ia dedikasikan pada masa mudanya sendiri. Game itu sedang menurun, tapi dia sangat menyukainya, sehingga dia tak bisa berhenti. Lantas, dia mendengar rumor tentang adanya Weed di game tersebut, rumor jika dia telah naik ke posisi terkuat setelah Bad Ray pergi.
"God of War Weed. Weed yang saat ini adalah yang terbaik di Continent of Magic."
"Apakah dia hanya mendapatkan keberuntungan atau lawan-lawan yang mudah, karena Bad Ray tak log in?"
"Justru sebaliknya. Kita harus melihat dia sebagai sosok yang lebih luar biasa daripada Bad Ray. Dia tak hanya secara enteng mengalahkan Dragon yang Bad Ray tak bisa buru. tapi dia juga mengeksplorasi dungeon-dungeon sendirian."
"Maksudmu dia pergi sendirian tanpa bantuan siapa pun?"
"Itu adalah sesuatu yang Bad Ray belum pernah bisa lakukan."
Kebanggaan Bad Ray terluka. Dia membiarkan hal itu berlalu, karena dia bukanlah orang yang hanya percaya begitu saja pada rumor, tapi itu masihlah terasa sangat tak menyenangkan.
Kemudian, tak lama setelah itu, dia bertemu Weed sambil berburu sendirian di dungeon, ini seperti lelucon takdir. Ketika Bad Ray melihat peralatan dan nama orang itu, dia memiliki firasat jika dia adalah Weed yang didengarnya melalui rumor.
Di Continent of Magic, berbicara harus dilakukan dengan mengetik pada keyboard.
"Apakah kamu adalah We-"
Bahkan sebelum Bad Ray selesai mengetik pertanyaan tentang apakah dia adalah Weed ataukah bukan, lawannya mengaktifkan skill serangan. Karena dia adalah Weed, yaitu orang yang menyerang tanpa ampun, jika bertemu dengan seseorang di dungeon!
Bad Ray harus buru-buru menggunakan skill bertahan dan melarikan diri. Dia hampir tik bisa melarikan diri dengan hanya menyisakan sekitar 300 HP.
Itu adalah hari yang benar-benar memalukan, dan tak akan pernah bisa hilang dari ingatan Bad Ray. Yaitu orang yang telah memerintah sebagai yang terkuat.
Setelah sepenuhnya memulihkan HP dan MP dan bahkan membersihkan equipment terbaik miliknya, Bad Ray menantang Weed lagi.
"Aku Bad Ray. Weed, aku akan memotong tenggorokanmu."
Dia dengan cepat memasukkan percakapan yang dia telah ketik sebelumnya, tapi tak ada reaksi dari lawannya. Itu karena dia tak tahu siapa itu Bad Ray, dia juga tak peduli.
Weed hanya mengaktifkan skill serangan, seperti biasa.
Pada pertarungan yang dimulai dengan cara seperti itu, Bad Ray merasakan adanya semacam dinding pembatas yang tak bisa ia ungkapkan dalam perkataan. Rasanya seperti menghadapi suatu benteng yang begitu tinggi dan tebal, yang saat ini tak akan pernah bisa ia hancurkan.
Weed menghindari semua skill berantai yang digunakan oleh Barday. Tak ada perbedaan besar di antara mereka dalam equipment dan level, tapi manajemen skill lah yang menentukan.
Tak peduli apapun jenis serangan yang Bad Ray coba, Weed menanggapinya dengan cepat dan melepaskan serangan balasan. Di tengah-tengah keputusasaan, layaknya tenggelam di dalam lautan tak terbatas, Bad Ray pun mengalami kekalahan.
Bad Ray tak bisa menerima kenyataan ini.
Harga dirinya sebagai yang terkuat di Continent of Magic telah hancur. Meskipun dia beristirahat sebentar, dengan sejarahnya di Continent of Magic, dia berpikir jika dia tak mungkin bisa kalah.
Bad Ray diam-diam mengejar Weed dan bertarung dengannya lagi sebanyak lima kali.
Tapi hasilnya tidaklah berubah setiap kali dia mencoba. Bahkan, ketika dia mengubah manajemen skill atau metode bertarung, dia dihancurkan dengan sangat mudah.
Level Weed secara bertahap meningkat, dan equipmentnya menjadi lebih baik, setiap kali mereka bertemu. Meskipun, berburu monster dengan perbedaan besar pada level yang hampir tak memberimu EXP.
Dia melampaui level yang Bad Ray anggap batasnya, dan memelopori perburuan sendirian untuk mencapai tahap akhir.
"Aku benar-benar akan menaklukanmu. Bukan hanya kamu, tapi semua orang yang kamu kenal. Sehingga kamu bahkan tak bisa berpijak lagi di Benua Versailles!"



< Prev  I  Index  I  Next >