LMS_V25E07P05
7. Maid Tua dari Kerajaan Rosenheim (5)
Pertempuran besar Guild Hermes dan Kerajaan Kallamore!
Orang-orang terpana, saat mata mereka terfokus pada layar.
Para Knight dari Kerajaan Kallamore meningkatkan kecepatan
mereka, saat mereka menerobos medan perang yang kacau. Mereka menerobos pasukan
utama Guild Hermes, dan meningkatkan momentum mereka.
Suara terompet, pijakan kuku kuda dan teriakan dari
orang-orang saat jatuh, memenuhi medan perang. Para penyiar ingin merekam
setiap detik secara rinci. Tapi karena besarnya pertempuran tersebut, mereka
hanya bisa menampilkan tampilan udara pada pemirsa.
Masing-masing susunan pertempuran memiliki puluhan ribu
pertarungan, dan di bagian belakang Kerajaan Kallamore, ada lebih dari 100 ribu
pasukan diorganisir dan bergerak ke arah kota.
"Para Knight Kallamore! Ini benar-benar menakjubkan dan
menakutkan. Para Knight yang dipimpin Koldeurim menerobos serangan-serangan
sihir dan menyerbu."
Para Knight dari Kerajaan Kallamore dilengkapi dengan
equipment-equipment yang memiliki resistensi sihir yang tinggi. Serangan sihir
yang lemah tak menimbulkan damage, dan menghilang di udara. Tapi, mantra-mantra
tingkat lanjut yang digunakan para Mage dari Guild Hermes, memberi dampak pada
para Knight sesuai yang diharapkan!
Di sini, para Knight secara ahli mengendalikan kuda-kuda
mereka, meluncur layaknya angin saat mereka menyebar, dan mengubah arah untuk
memukul mundur Guild Hermes. Kata-kata saja tak bisa menggambarkan seberapa
menakjubkan adegan tersebut. Hanya menontonnya saja sudah membuat jantung ini berdebar-debar.
"Ah, mereka terbunuh di sana."
"Akan bagus kalau Guild Hermes benar-benar hancur
dengan serangan ini."
Pemirsa duduk di depan televisi dan para player menonton di
kedai di Royal Road, berharap perang tersebut akan berakhir seperti ini. Mereka
semua setuju terhadap tindakan untuk Guild Hermes, yang mana menyimbolkan guild
bergengsi di benua tengah. Agar kekuasaan dan pengaruh mereka menghilang.
Segera setelahnya, seluruh pasukan dari Kerajaan Kallamore
dan Guild Hermes masuk, dan perang itu menjadi lebih besar. Untuk memenangkan
perang itu, satu pihak harus menduduki minimal 10 benteng dan kota. Atau kalau
dianalisa lebih lanjut, eksistensi dari lingkungan sekitar masing-masing
kerajaan sangatlah berbahaya.
Di dataran yang luas, di mana pasukan kedua kerajaan
bertempur, menyebabkan pertempuran tersebut menenggelamkan pemirsa, hingga lupa
waktu. Itu adalah perang dalam skala penuh!
Setelah sesaat berlalu, jumlah pasukan Kerajaan Kallamore
menjadi semakin dan semakin kecil, dan mundur ke sudut. Banyak player berlevel
tinggi dari Guild Hermes terlibat. Dan rata-rata pengalaman, equipment, dan
level prajurit infantri mereka lebih tinggi daripada musuh mereka.
Masing-masing komandan Archer, Mage, Swordsman, Spearman, pasukan perisai, dan
kavaleri dikerahkan secara efesien.
Kerajaan Kallamore yang mana pasukan kavaleri dan Knightnya
tangguh, mulai menunjukkan titik lemah mereka. Dan tertekan di seluruh
pertempuran.
"Maju."
"Kendalikan sisi barat dan kuasai bagian tengah."
Itu adalah pemandangan kemenangan dari Guild Hermes, yang
telah bersiap-siap selama waktu yang lama untuk perang ini. Prajurit infantri mengapit
dan mengepung pasukan Kerajaan Kalamore. Batalion-batalion Archer membidik para
Knight terkenal dari Kerajaan Kallamore, satu persatu.
Koldeurim tengah sibuk, membawa para Knight miliknya ke
kejayaan. Tapi Guild Hermes memporak-porandakan para Knight di sekelilingnya
dan membunuh mereka.
"Bagian kita ada di sebelah sana."
Bardray dan Black Knight miliknya, yang selama ini
memperhatikan pertempuran tersebut, akhirnya menyerang. Mereka menargetkan
Koldeurim, yang bertarung sendirian di tengah-tengah infantri Guild Hermes.
Mereka berencana mendeklarasikan kemenangan Guild Hermes pada semua orang,
setelah mereka membunuh Koldeurim.
* * *
Weed dan Seoyoon meninggalkan rumah maid tua itu dan
berjalan di jalanan Kerajaan Rosenheim.
"Ah, ini mengerikan..."
"Ah, ini menyebalkan. Kenapa langitnya begitu cerah.
Sialan, kenapa tak hujan saja."
"Aku merasa depresi, jadi ayo minum alkohol."
"Tentu. Ayo kita mabuk-mabukan."
Suasana dari para player di Benteng Serabourg tidaklah
bagus. Itu karena Guild Hermes benar-benar menghancurkan pasukan pertahanan
Kerajaan Kallamore. Tak hanya para player di Kerajaan Rosenheim saja yang
menonton siaran itu, tapi di seluruh Benua Versailles. Kedai-kedai penuh sesak
dengan pelanggan.
Bahkan bagi Weed, berita tentang Guild Hermes sangatlah
penting.
"Pada akhirnya, mereka menang."
Kalau Guild Hermes benar-benar dihancurkan, itu akan menjadi
sebuah hadiah yang dikirim langit. Tapi dia bahkan tak mengharapkan hasil
semacam itu. Sejak awal, Weed punya perasaan jika Guild Hermes akan menang.
"Di dunia ini, orang-orang jahat selalu hidup dengan sejahtera
dalam gaya yang megah."
Guild-guild terkenal ini tak ada bedanya. Kalau Guild Hermes
tumbang, seseorang yang lain, akan menggantikan mereka. Tak peduli siapa,
mereka tak akan membiarkan Weed dalam kedamaian. Untuk berhasil dalam kehidupan
dan untuk menghasilkan uang. Seseorang harus menjalahi kehidupan dengan cara
yang sepenuhnya berlawanan dengan etika yang tertulis.
Bahkan dengan pemikiran sampingan itu, Weed gelisah untuk
mencari Fabiane. Benteng Serabourg dari Kerajaan Rosenheim sangatlah familiar
baginya seperti Morata. Sejak masa-masa kemiskinannya sebagai seorang pemula,
di masa dia mencari orang untuk membeli patung-patungnya!
"Aku bahkan ingat gang-gangnya."
Jalanan yang lebar, di mana kereta-kereta lewat, telah
dipenuhi dengan toko-toko. Dan pada saat orang-orang berkerumun di jalan, Weed
menggunakan gang-gang tersebut untuk mengurangi waktu perjalanan. Sehingga, dia
mengetahui seluk-beluk gang-gang tersebut.
Sejak saat itu, telah banyak waktu yang berlalu, dan
beberapa bangunan baru telah didirikan. Tapi, area perumahan tampaknya tak
banyak berubah.
"Bunga melampodium paludosum."
Weed telah menghafal banyak fakta tentang herbalism. Sehingga
itu adalah sebuah bunga yang ia ketahui.
"Itu adalah sebuah bunga berwarna kuning!"
Bunga itu pendek tapi cantik, berukuran rata-rata, dan
kelopaknya terpisah-pisah.
"Aku rasa, gang ini dulu memiliki beberapa bunga kuning
yang tumbuh."
Weed mengingat-ingat, saat dia berjalan di Benteng Serabourg
bersama Seoyoon. Meskipun benteng itu memiliki banyak player, gang-gang tanpa
toko cukup sepi.
Lebah dan kupu-kupu terbang ke bunga-bunga yang tumbuh
menawan di jalanan. Weed dan Seoyoon berjalan melewati gang yang paling indah
di Benteng Serabourg.
"Ini cukup jauh kan?"
"Tidak."
"Harusnya ada di dekat sini. Kalau kita punya waktu,
kita bisa mencoba mencari sarang lebah. Tak ada yang lain, yang seperti madu
untuk mendukung tubuh."
"....."
Weed menemukan melampodium paludosum di gang tersebut, dan
mengunjungi 3 rumah yang memiliki bunga kuning bermekaran di teras mereka.
Rumah pertama milik seorang Gardener yang merupakan seorang penggila bunga.
"Kamu memiliki keterampilan tangan yang menakjubkan!
Kalau kamu datang ke sini untuk mempelajari penyusunan bunga, aku akan
mengajarkannya padamu. Kita bisa dengan santai mulai dari dasar-dasarnya."
Kalau itu adalah Weed yang dulu yang menganggap bunga adalah
hal yang tak berguna, dia akan berbalik dan pergi, sebelum dia mendengar
seluruh usulannya. Tapi karena dia mempelajari skill memahat dan skill-skill
yang lain, dia merasa tak ada yang tak berguna di Benua Versailles. Dan dengan
demikian, dia mendengarkan kata-kata si Gardener dan mempelajari bagaimana
caranya memetik kelopak bunga yang layu, dan memotong ranting-ranting yang
mati.
*Ding!*
[Skill Flower Arrangement telah dipelajari]