LMS_V27E05P04

5. Lahirnya Pengrajin Keramik (4)
"Sepertinya, era bekerja untuk menjadi budak pemerintah
dan perusahaan telah berkembang, dan era hidup sebagai pengemis telah datang
semakin dekat..."
"Dunia ini masihlah suatu lahan."
Lahan investasi!
Minggu depan ada perayaan di Universitas Korea, dan
masing-masing fakultas telah mempersiapkannya. Meskipun begitu, mahasiswa baru
sudah lelah, dan tak fokus dengan baik.
"Aku tak akan pergi ke kampus pada hari-hari itu, aku
hanya akan bermain Royal Road."
Lee Hyun sudah memutuskan.
Pada saat itu, para mahasiswa mengenang kenangan mereka saat
menikmati pesta tersebut, tapi Lee Hyun hanya berpikir tentang uang yang
orang-orang kumpulkan, dan bagaimana dia bisa mendapatkan uang.
Sejauh ini, dia secara konsisten mendapatkan sejumlah besar
uang, pada Royal Road dari lelang barang.
Dia menumpuk tabungan dengan gaji yang ia terima dari video
petualangan yang disampaikan oleh stasiun penyiaran. Baru-baru ini, dia sedikit
iri terhadap anak-anak orang kaya yang lahir dalam kondisi berkecukupan.
Bahkan, program komedi lucu pun tak akan membuat dia
tersenyum, kecuali gepokan uang yang mengalir ke tabungannya.
"Hyung, Hello!"
Park Soon-jo dengan senang menyapanya.
"Kamu datang lebih awal."
"Ya. Belum lama ini, aku menyelesaikan quest yang
diberikan padaku."
Saat ini, bisa terlihat jika dia menderita karena quest yang
dijalaninya, dan Park Soon-jo pasti sudah menyelesaikannya karena tampilan di
wajahnya begitu cerah.
Dia berhasil menyelesaikan quest Thief dengan beberapa
tahapan, sehingga itu bisa disebut sebagai petualangan terbesarnya.
"Hyung, apakah kamu ingin tahu tentang quest-ku?"
"Oh, kuliahnya akan segera dimulai, kalau ada waktu,
ceritakan itu padaku nanti."
"Pada awalnya, itu hanya dimulai dengan permintaan
sederhana dari Guild Thief. Kemudian aku diminta untuk mengantarkan suatu jubah
berwarna abu-abu."
Kadang-kadang, quest berantai mengarah pada quest-quest lain
dengan peningkatan yang signifikan. Bahkan, skala dan kesulitannya meningkat
sebesar 8 kali. Setelah menyelesaikan quest berantai, warga Wilayah Bansen
biasanya akan berbicara tentang Thief Nide dan berbicara tentangnya. Tapi quest
itu telah berkembang menjadi lebih besar dan lebih luas.
"Apakah kamu pernah mendengar tentang Thief Nide? Jika
Joo Yung-nim menemukan Thief itu, dia pasti akan membunuhnya."
"Joo Yung-nim memiliki salah satu item sihir paling
berharga, tapi seseorang mencurinya. Pencuri itu melarikan diri ke beberapa
dungeon bersama item tersebut!"
"Banyak masalah telah terjadi akibat ulah seorang Thief
bernama Nide. Di dungeon, tampaknya Nide menemukan sesuatu yang berharga,
lantas mengambilnya."
Karena itu adalah quest yang diperoleh dari Guild Thief,
setelah menyelesaikan quest tersebut, dia juga akan mendapatkan Infamy. Bukan hanya
itu saja, tapi dia juga mendapat item eksklusif kelas Thief, yaitu Sarung
Tangan Thief Pelwi.
"Wow, aku cemburu. Aku beritahu kamu, item yang kamu
dapatkan berlevel sangat tinggi."
"Hyung juga berlevel tinggi."
"Apa? Aku harus mendapatkan uang untuk menyelamatkan
keluargaku, dan memberi mereka makan."
Seoyoon meletakkan tasnya dan duduk di sebelah Lee Hyun. Seolah-olah
hanya itulah tempat duduk yang tersedia bagi Seoyoon.
"Selamat pagi."
Park Soon-jo menyapanya dan Seoyoon hanya membalasnya dengan
sedikit menganggukkan kepala. Dia adalah kecantikan alami yang menguasai segala
sesuatu!
'Sangat elegan, hari
ini dia lebih cantik daripada kemarin.'
Karena gadis itu membalas salamnya, Park Soon-jo sudah
merasa dihargai. Hanya dengan fakta jika Seoyoon mengenalimu, itu saja sudah
cukup untuk memberikan kegembiraan yang tak terbatas.
Berkat Lee Hyun, dia juga bisa duduk di dekat Seoyoon.
Bagi kebanyakan orang, ketika diberi bekal makan siang
selama satu tahun oleh Seoyoon, dan selalu berada di dekatnya, itu adalah kenangan
terindah seumur hidup. Tapi bagi Lee Hyun...
"Kemarin, daging omurice rasanya hambar."
"Aku tidur larut malam, itulah sebabnya aku tak punya
waktu untuk mempersiapkannya. Menu hari ini adalah nutrisi dari makanan laut, dengan
kentang rebus, apakah tak masalah bagimu?"
"Sangat lezat."
Beberapa orang bergumam dari kejauhan, ketika mereka melihat
dan mendengar percakapan antara Lee Hyun dan Seoyoon. Lee Hyun kadang-kadang
dilihat sebagai Hyung yang terbaik, tapi banyak orang membenci dan iri padanya.
* * *
Ketika permulaan kelas berlangsung, asisten pun datang.
"Baiklah baiklah! Hari ini, dosen kalian akan sedikit
terlambat."
"Kalau begitu, apakah kelas dibatalkan?"
"Tidak. Karena kebutuhan kalender akademik, kelas tak
bisa dibatalkan, jadi silakan tunggu saja selama 40 menit!"
Lee Hyun benar-benar tak memiliki kecintaan pada pelajaran.
Tapi, semakin sering dosen telat, maka semakin sia-sia uang yang dibayar untuk
SPP!
Akan tapi, ini tak seperti ketika kereta datang terlambat,
maka kamu akan mendapatkan uang kembali. Ketika kelas dibatalkan atau berakhir lebih
cepat, biaya SPP tak akan pernah dikembalikan!
"Ini adalah sistem yang tak masuk akal dan kuno.
Ditambah lagi, dengan korupsi yayasan kampus, ini seperti menggali sumur untuk
mendapatkan air. Dan ketika airnya menyembur, mereka belum siap!"
Penyimpangan yayasan kampus hanya bisa dilihat oleh seorang
Lee Hyun. Beberapa siswa mengatakan.
"Sekarang adalah waktunya untuk Cerita dari Benua
Versailles... bukankah begitu?"
"Ya!"
Para siswa menyalakan TV besar yang dipasang pada dinding
kelas. Program tersebut baru saja mulai, Shin Hye-min dan Oh Joo Wan
menyampaikan isi siaran.
"Hari ini, tentu saja kami akan menyampaikan banyak
fakta. Tuan Oh Joo Wan, apakah ada berita yang sudah kamu siapkan untuk
kami?"
"Ya, jika kamu ingin tahu tentang informasi yang
terbaik, ini adalah video pertempuran dari Quest Bardray, dan akan terus
disampaikan secara langsung pada Bagian I."
Mata para mahasiswa berbinar-binar ketika mereka melihat ke
layar TV.
"Wow, kita bisa melihat pertarungan Bardray?"
"Kemarin, dia bertarung dengan pasukan Kerajaan
Kallamore, dan itu adalah tayangan yang begitu populer."
"Tak perlu dipertanyakan lagi, siapa player yang
terbaik di Benua Versailles. Semua orang tahu jika jawabannya adalah dia."
Dia adalah Raja Kerajaan Haven dan Guild Hermes.
Tak berlebihan untuk mengatakan jika kekuatan militer milik
Bardray adalah yang terbaik, semua orang hanya bisa takut dan cemburu padanya.
"Aku pikir, ada banyak hal tentang Black Knight Quest
pekan lalu. Itu juga tentang penjajah. Aku pikir sebagian besar kontennya
adalah tentang pertempuran itu."
"Ya. Bardray mengerjakan Master Quest Profesi-nya, itu
adalah hal yang sudah diketahui oleh banyak pemirsa."
"Master Quest Profesi dari seorang Black Knight. Dilihat
dari latar belakangnya, sepertinya akan terjadi banyak pertempuran yang
menantang. Saat ini, aku bekerja pada cerita mengenai latar belakang
pertempuran tersebut. Beberapa kali, kami menonton bagian dari video itu untuk
memperoleh informasi lebih lanjut."
Jika semua orang ingin melihat pertempuran Bardray, maka
mereka akan memiliki hak untuk mengatur dan menyiarkannya. Bahkan, Lee Hyun
biasanya melihat banyak video pertempuran dari Bardray.
Kekuatan yang besar dan skill Black Knight dieksekusi dengan
sangat baik, dan itu menunjukkan pertarungan yang memikat siapapun yang
menyaksikannya!
Ada seseorang yang selalu menggunakan kekerasan berlebihan
yang dijuluki "Jenderal", tapi usahanya sia-sia belaka, karena itu
masih belum cukup untuk menjadi bukti.
"Lalu, tentang tren terbaru dari Order of Embinyu. Ini
adalah video hasil perang selama tiga hari terakhir. Sekarang, apakah kamu siap
untuk mendengar berita tentang para Merchant?"
"Ya. Dan berita ini merujuk pada peristiwa yang
mengejutkan. Baru-baru ini, keramik sangat populer di kalangan kaum bangsawan.
Dan Ceramist sebagai profesi baru telah diciptakan untuk profesi seni."
"Ada banyak rumor tentang dampak yang luar biasa ini,
dihadirkan oleh keramik buatan Weed. Apakah berita ini merupakan fakta ataukah
tidak, kami akan memberitahumu melalui reporter. Kami memiliki informasi
tentang para player pemula yang memilih profesi sebagai Ceramist, jadi jangan
lewatkan informasinya."
"Sebuah pengenalan pada dungeon tersembunyi dan area
perburuan, quest dengan kesulitan tingkat tinggi yang belum terselesaikan,
peristiwa aneh yang terjadi setiap hari di Kastil Palemo, dan juga berita
terbaru tentang Monka dan Morata… Semuanya akan dilanjutkan di Bagian 2. Kami
akan kembali setelah pariwara berikut ini."
Para mahasiswa berharap agar kuliah ditunda selama mungkin.
Mereka tak dalam mood untuk belajar karena mereka terhanyut oleh berita di
televisi.
"Solaya, kami memberitahumu sekarang agar pergi ke
Morata. Itu bagus. Ada banyak hal yang harus dicatat pada siaran hari
ini."
"Apakah kamu akan pergi ke Morata? Pergi dan lihatlah,
kirimi kami whisper Prudin. Saat ini aku sedang berada di Morata."
"Sejak kapan kamu di sana?"
"Sudah cukup lama! Ini adalah tempat yang dipimpin oleh
God of War Weed. Sejak awal aku memang tertarik pada Benua Utara."
Petualangan di Morata juga dinikmati oleh para mahasiswa.