LMS_V42E01P04

1. Destroyer of Struggle (4)
Royal Palace= istana kekaisaran
Imperial Palace= ibukota kekaisaran
"Tak bisa dipercaya ... ini hal yang konyol."
Player dari Guild Hermes hancur, saat mereka menatap
bangunan runtuh dari Imperial Palace Kekaisaran Haven.
Semua kekuatan Benua Tengah berkumpul di Royal Palace.
Didekorasi dengan emas dan permata, Imperial Palace adalah
puncak kemewahan dan kemegahan. Bangunan-bangunan luas yang dihuni lebih dari
100.000 bangsawan, Player, dan NPC. Imperial Palace yang dapat menampung ribuan
orang, tiba-tiba runtuh.
Bahkan, tak banyak Player yang mati di bawah gedung.
"Bagaimana mungkin, Imperial Palace mengalami hal yang
mengerikan seperti itu?"
"Apakah ini suatu bencana alam?"
"Ini adalah hukuman dewa."
Retakan di langit-langit dan pilar yang berguncang, membuat
banyak Player cepat melarikan diri dari Imperial Palace.
Tapi, itu adalah menit terakhir. Sehingga, sejumlah besar
orang terkubur di bawah Imperial Palace dan kehilangan nyawa mereka. Itu
berantakan, tapi mereka yang hidup, menggali jalan keluar dari reruntuhan.
Tak seperti Earth Palace, Imperial Palace dibangun di tanah
datar. Jadi, itu bukan ancaman besar dalam hidup mereka.
Tapi, Royal Palace yang dibanggakan oleh Guild Hermes dan
menyebabkan pengunjung kewalahan, tak ada lagi.
"Orang-orang yang bertahan hidup, tanggapi!"
"Cepat selamatkan para korban ... tidak, sepertinya tak
banyak yang mati. Sebaliknya, apa yang akan kita lakukan? "
Player Guild Hermes tercengang.
Para Player dengan ranking tinggi di Kekaisaran Haven. Semua
pemimpin di perjamuan termasuk Lafaye dan Bardray, dengan aman melarikan diri
dari ballroom istana. Tapi, mereka tersesat saat mereka menyaksikan gedung yang
runtuh untuk sementara waktu.
"Earth Palace Kerajaan Arpen baru saja jatuh. Tapi ini..."
"Apa yang terjadi? Itu bukan serangan sihir. "
"Pemberontakan? Tapi siapa, yang berani mengatakan hal
seperti itu? "
"Weed. Weed merencanakan melawan kami! "
"Weed, Dia ada di Utara, jadi akan sulit baginya untuk
melakukan ini. Dan tak ada bukti. "
"Aku telah memikirkan keadaannya. Pada akhirnya, dia
pasti orang yang melakukan ini pada kita. "
Mereka tak dapat memahami situasi, dan mencoba
menyalahkannya pada siapa pun. Tapi, Lafaye dengan dingin menerima kenyataan
mengerikan, dari istana yang jatuh.
"Bagaimana hal seperti ini bisa terjadi?"
Kurururung!
Masih ada beberapa bangunan di Imperial Palace yang runtuh.
Mereka tak ingin melihat pilar-pilar miring dan dinding
pecah lagi. Semua emas di dinding, yang telah dirampok dari kerajaan lain,
runtuh.
Semua bangunan Imperial Palace jatuh ke tanah. Tapi, Player
Guild Hermes yakin, jika gerbang tak akan jatuh.
"Mereka mendengar..."
"Tempat terakhir yang tersisa adalah gerbang."
Mereka telah melengkapi Imperial Palace dengan gerbang
pertahanan. Dindingnya dipangkas dari batu-batu besar, dan esensi pohon Elf
digunakan sebagai adhesi.
Imperial Palace bisa bertahan seharian melawan senjata
pengepungan!
Gerbang itu juga terbuat dari ranting dan akar yang teranyam.
Itu tak dibuat dengan emas, tapi gerbangnya memiliki nilai yang luar biasa.
Hubungan mereka dengan para Elf telah memburuk melalui
berbagai serangan. Tapi, Kekaisaran Haven tak peduli.
Saat para Player menyaksikan, bebatuan jatuh dari dinding
luar istana yang sempit. Sama seperti bangunan lain dari Imperial Palace,
gerbang juga segera runtuh.
"Tak mungkin."
"Itu adalah kebohongan."
*Ding!*
[Imperial Palace
Kekaisaran Haven telah runtuh.
Semua bangunan termasuk Royal Palace, aula bangsawan, dan
barak Knight telah dihancurkan.
-Istana Matahari telah kehilangan fungsinya, sebagai ibukota
Kekaisaran Haven.
-Fame Kekaisaran telah menurun sebesar 49 poin.
-Kekuasaan administratif untuk menguasai wilayah yang luas,
dan telah memburuk.
-Ada kemunduran yang signifikan dalam politik Benua Tengah.
Gerakan yang mengganggu, sedang terbangun di daerah yang diduduki. Ada
kemungkinan yang lebih tinggi dari pembentukan kelompok pemberontak militan.
-Semangat pasukan telah memburuk.
-Pelatihan maksimum telah menurun, dan korupsi mungkin
muncul di antara para pemasok. Sementara itu, akan ada desersi yang sering,
ketika melakukan ekspedisi.
-Kontrol Tentara Kekaisaran akan berkurang seiring dengan
jarak pusat pemerintahan.
-Kehormatan para Knight akan jatuh. Dan yang memiliki kesetiaan
lebih rendah, akan melarikan diri.
-Panglima perang lokal akan bertindak melawan Kekaisaran.
-Kesetiaan penduduk Kekaisaran telah berkurang.
-Secara khusus, penduduk wilayah yang diduduki, memiliki
ketidak-percayaan yang tinggi di Kekaisaran. Dan serangan baliknya bisa sangat
parah.
-Sejumlah besar pemberontak akan muncul di wilayah
pendudukan, jika Anda tidak menyelesaikannya dengan cepat.
-Monster cerdas akan menyerang desa dan benteng.
-Pedagang akan mengurangi jumlah perjalanan jarak jauh.
-Kerusuhan mungkin terjadi, menyebabkan kekuatan ekonomi
berkurang.
-Tarif pajak akan dikurangi untuk sementara.
-Kebingungan di dalam Kekaisaran akan memiliki 42% pengaruh
pada daerah sekitarnya.
-218 desa milik Kekaisaran Haven akan pergi.]
-Kompensasi untuk semua misi yang terkait dengan Kekaisaran
Haven, tidak akan dibayar dengan semestinya atau dibatalkan.]
"Luar biasa!"
Mereka berdua kehilangan istana, tapi Kekaisaran Haven
mengalami kerusakan yang jauh lebih besar daripada Kerajaan Arpen.
Wilayah Kekaisaran sangat luas, dan penduduknya mengandung
berbagai Ras. Perdagangan, budaya, dan pasukan militer lebih besar. Sehingga,
mereka lebih terpengaruh dengan runtuhnya Istana Kekaisaran.
Ekspedisi yang dikirim ke Utara telah musnah, dan Kekaisaran
Haven telah mengalami kerusakan serius pada ketenarannya.
"Pertemuan para pemimpin telah diadakan! Semua
bangsawan segera melaporkan keadaan wilayah masing-masing, untuk mempersiapkan
stabilisasi! "
Lafaye perlu melakukan banyak hal, untuk memerintah Kekaisaran
Haven yang luas.
Setidaknya, perlu menjaga keamanan dan ekonomi
wilayah-wilayah pendudukan. Tapi, sesuatu yang tak baik dapat terjadi, dengan
para pemberontak dan merebut kembali benteng-benteng. Semua itu dapat
menyebabkan kerusakan yang lebih besar.
Martabat mutlak dan kekuatan Kekaisaran Haven yang
memerintah Benua Tengah sedang diuji.