LMS_V48E07P02
7. Pengepungan Benteng Odin (2)
Gerbang besar ditutup, untuk mencegah kekuatan Pint
meningkat. Tapi, orang hanya berbaris di dalam Benteng Odin.
Itu adalah reaksi para player, terhadap kata-kata Pint dan pemerintahan
Benteng Odin.
"Bunuh semua orang yang berkumpul!"
Guild Hermes menarik senjatanya. Dan pasukan besar
dimobilisasi di Benteng Odin.
* * *
Pengepungan Benteng Odin!
Pertempuran itu tiba-tiba terjadi, dengan lebih dari 20.000
pemberontak terbentuk dari para player biasa.
"Beri kami kebebasan!"
"Pergi dari Guild Hermes!"
Para Merchant di kios menjual senjata, dan para wisatawan
mengambil pedang mereka.
Itu tak direncanakan, karena kerumunan di depan benteng baru
saja membuat hati mereka bergerak.
Blacksmith mengambil palu atau kapak mereka, dan keluar
untuk bergabung dengan para pemberontak.
"Ambil tindakan, agar pemberontak tak menyebar lebih
jauh. "
Di Benteng Odin, Chesturo, Guild Hermes, dan para prajurit
mulai menekan para pemberontak.
Hasilnya adalah pemusnahan para pemberontak!
Bangunan kota hancur, dan banyak player kehilangan nyawa
mereka.
Biasanya perang berakhir dengan salah satu pihak mundur,
atau jeda dalam pertempuran di kedua sisi. Tapi, para pemberontak bertempur,
sampai player yang terakhir mati.
"Sekarang sudah dibersihkan. Kerugian di pihak kita?
"
"Ada 79 bangunan utama dan 4.800 pasukan."
"Tsk. Kerusakannya besar, karena pertempuran terjadi
tiba-tiba. Seharusnya, kamu membersihkannya lebih cepat. "
"Aku tak tahu itu akan menjadi kerumunan besar. Wilayah
ini telah dibersihkan dengan baik, sehingga tak ada yang menantang kekuatan
Guild Hermes, dalam waktu yang lama. "
"Tak buruk, untuk pamer sesekali. Bahkan, jika hanya
untuk melatih pasukan yang santai, karena damai. "
Player Guild Hermes di Benteng Odin merayakan kemenangan
mereka.
Mereka memburu para player terkenal di daerah tersebut, dan
memperoleh banyak jarahan dan exp.
Ke depannya, player berlevel tinggi sekarang, akan
meninggalkan area ini.
Itu bukan hal yang baik untuk ekonomi dan pembangunan lokal.
Tapi, itu masih menghasilkan keuntungan besar, untuk saat ini.
"Jika Benteng Odin buruk, maka pergilah ke area lain.
Benua Tengah sangat luas. "
"Begitu Pint dihidupkan kembali, akan ada tim
profesional yang memburunya. Masih banyak untung, termasuk jarahan yang bisa
diperoleh. "
Player Hermes Guild puas.
Chesturo, penguasa Benteng Odin, juga melindungi harga
dirinya. Sehingga, dia minum sake kelas tinggi dari cangkir senilai lebih dari
100 gold.
"Aku di sini untuk memberi tahumu. Pasukan berkumpul di
pinggiran gerbang! "
"Apakah masih ada yang tersisa?"
"Aku telah pindah untuk sementara waktu, dan hanya
ingin beristirahat. Tapi, aku tak dapat melewatkan kesempatan ini. "
"Aigoo. Cepat bersihkan dan kembalilah. "
Guild Hermes malas, tapi masih mencoba untuk bergabung dalam
pertempuran. Mereka sudah terbiasa dengan perang dan penaklukan.
"Skala pasukan berkumpul di luar gerbang... Setidaknya
50.000!"
"Apa? Bukankah itu lebih dari apa yang kita perjuangkan
sebelumnya? "
"Ada juga pemberontak di dalam Benteng Odin. Skala ...
Setidaknya 40.000. "
Chesturo dan Guild Hermes memulai pertarungan kedua.
Kali ini, ada lebih banyak player dan jumlah keseluruhannya
lebih banyak daripada yang pertama kali.
Benteng Odin bertempur dengan fasilitas pertahanan mereka. tapi,
masih kehilangan lebih dari 20.000 pasukan.
"Biaya perbaikan lebih dari satu juta gold. Kita juga
harus melatih tentara lagi. "
Lord dan pembantu Benteng Odin mengalami sakit kepala,
setelah pertempuran. Tapi, pertempuran ini diteruskan ke seluruh dunia.
Pada hari-hari awal pertempuran pertama, itu hanya beberapa
stasiun skala kecil. Tapi, karena rating menjadi di atas rata-rata, penyiar
yang lebih besar bergabung. Ceritanya adalah perselisihan antara Guild Hermes
dan player biasa, jadi mereka berusaha menjaga netralitas melalui tamu. Tapi,
seorang player di sisi Guild Hermes membuat komentar dadakan.
"Sejujurnya aku tak mengerti. Apakah ada alasan khusus
bagi para pemberontak? "
"Aku pikir ada cukup alasan."
"Tidak. Guild Hermes membunuh lebih dari 13 juta orang
di Royal Road, sejauh ini. "
"Sebanyak itu? Selama Perang?"
"Ya... Mereka adalah tokoh dari perang. Guild Hermes
mendominasi Benua Tengah... Mereka yang menjadi marah, memiliki hak untuk
membunuh. "
"Hak?"
"Ya. Itu adalah hukum dari Guild Hermes. "
"Aku merasa buruk, bagi player pemula di tempat berburu,
untuk dibantai ratusan kali oleh Guild Hermes. Tapi, anggota Guild Hermes punya
hak untuk melakukan itu? "
"Mereka melakukan hal yang benar. Ini menarik."
"Bagaimana dengan posisi dari sisi yang terbunuh?"
"Jika mereka pikir itu tak adil, maka kalian perlu menjadi
lebih kuat dengan cepat. Siapa yang bilang mereka lemah? "
Itu adalah siaran langsung, sehingga para penulis
menyilangkan tangan mereka atau mengangkat tanda X. Komentar-komentar ini akan
membantu rating penonton. Tapi, papan buletin menjadi terlalu panas.
Host tertawa dan mencoba mengubah suasana hati pemirsa.
"Guild Hermes tampaknya mengubah sikap mereka hari ini,
karena mereka masih menurunkan tarif pajak."
"Kita bisa melakukannya sebentar. Meskipun aku akan
membunuh, jika aku sedang bad mood. "
"Kamu terus mewakili Guild Hermes, sebagai kejahatan
..."
"Aku tak mengerti dirimu. Mengapa aku tak berbicara
dengan jujur? Benua Tengah didominasi oleh Guild Hermes, dan semuanya dilakukan
sesuai kehendak kami. Pembantaian? Siapa peduli? Bisakah kamu hidup, jika kamu
lemah? Jika kamu terbiasa, kamu tak akan marah. "
Sejak siaran, player yang tahu kisah Benteng Odin diposting
di buletin Royal Road.
-Aku marah. Bangkitlah.
-Sabar. Jika aku kehilangan kesabaranku, maka aku akan
kehilangan hidupku.
-Aku telah memutuskan. Aku akan mengambil pedangku untuk
mempertahankan harga diriku. Perlawanan tak ada gunanya? Bagaimana aku bisa
hidup bermakna, ketika aku mengabaikannya sejauh ini?
-Aku tak bisa menutup mata. Rasa sakit akan tetap ada,
selama sisa hidupku.
Artikel Pint tersebar di semua tempat. Selain itu, cuplikan
siaran untuk emosi orang memanas. Ada juga liputan siaran Chesturo, setelah
kemenangan.
"Apa yang aku pikirkan, tentang para pemberontak? Kami
melakukannya dengan baik. Aku puas, setelah mengambil pedang. Aku tak tahu
tentang subjekku. "
Hanya lima jam setelah pertempuran kedua Benteng Odin
berakhir.
"Beri kami kebebasan!"
"Level 31. Tolong biarkan aku bertarung bersama!"
"Siapa pun diterima. Janganlah hidup membungkuk. Kita
orang berdosa? Kita akan menunjukkan kepada mereka, apa artinya diinjak-injak.
"
"Mari kita buktikan, jika ada orang di Benua
Tengah!"
Lebih dari 200.000 pemberontak berkumpul di dekat Benteng
Odin.
Player Guild Hermes di dinding dan di pertahanan bingung.
"Pertempuran lain... Apa yang mereka coba
lakukan?"
"Bagaimana mereka mengumpulkan begitu banyak orang
begitu cepat?"
"Ada banyak player yang aku tahu. Mereka adalah player
yang umumnya berada di sekitar Benteng Odin. "
Meskipun Chesturo bangga, dia sedikit khawatir.
"Apakah aku berbicara terlalu jujur? Material tempur
agak langka. Selain itu, Pint dan player lain yang sudah pulih akan bergabung.
"
"Lord-nim. Bisakah kamu berpikir seperti itu? Kita akan
menyingkirkan mereka, dan meminta dukungan Guild Hermes. "
"Benar. Masih mungkin untuk memperbaiki ini. Tentara
kelelahan, tapi mereka akan bertahan ... Benteng Odin tak tertembus. "
"Pasukan bisa menang beberapa kali lagi. Akan mudah
menyingkirkan orang-orang jahat itu. "
Player Chesturo dan Guild Hermes tak bisa memilih cara lain,
selain pertempuran.
Meskipun mereka mengira mereka penjahat, mereka tak bisa
membuka gerbang, untuk memberontak dan menyambut mereka.
