LMS_V51E06P06
6. Menghancurkan Perangkap (6)
Para prajurit mendatangi para player Guild Hermes dan
memohon.
"Tolong selamatkan bawahanku, Tuan!"
"Tak ada yang bisa aku lakukan."
"Jika kamu setidaknya bisa menggunakan sihir penyembuhan
yang tersegel di pedangmu. Itu akan membantu prajurit kita yang terluka."
"Aku perlu menyimpan mantra ini, untuk saat-saat yang
sangat penting."
Kemana pun mereka melihat, semangat Tentara Kekaisaran
sedang melemah terus-menerus. Bahkan,
anggota Guild Hermes sibuk melarikan diri dari Fire Breaths, atau mempersiapkan
diri untuk pertempuran selanjutnya.
"Sepertinya, mereka tak terlalu menghargai hidup
kita."
"Mereka mengatakan, kita harus berjuang untuk kemuliaan
Kekaisaran Haven. Tapi keluarga kita semua kelaparan, karena pajak berat yang
mereka berikan pada kita."
"Aku merindukan hari-hari, ketika kita bisa menjarah
desa tanpa masalah."
Moral di antara para prajurit Kekaisaran semakin berkurang.
Sementara itu, para Baraag terus memuntahkan Fire Breath, dan
menyerang Tentara Kekaisaran di setiap sudut.
"Berpencar, dan tunggu sampai mereka kehabisan kekuatan
mereka."
“Selamatkan Knight sebanyak mungkin. Kita perlu mempertahankan kekuatan militer
kita, dengan cara apa pun. ”
Tapi, sebagaimana layaknya pasukan elit teratas Kekaisaran, Legion
ke-5 bertindak dengan cepat dan membubarkan pasukan mereka untuk mengurangi
kerusakan. Dan kemudian pada satu titik,
peristiwa yang tak biasa terjadi. Di mana serangan Breath dari Baraag diblokir
oleh beberapa lapisan mantra perlindungan.
Nyala api yang disemburkan dari langit ke tanah, dilemahkan oleh mantra
perlindungan berbeda yang muncul tiba-tiba, dan akhirnya hilang.
"Mereka di sana!"
“Setidaknya 12 mantra perlindungan berbeda, digunakan pada
saat bersamaan. Ada Warlock juga. "
Mata player Kerajaan Arpen menangkap sekelompok Mage yang
buru-buru melarikan diri. Mereka juga
dijaga oleh beberapa anggota Guild Hermes.
Ini bukan hanya Mage biasa yang biasanya berpartisipasi dalam peperangan.
Tapi, Mage ranker tinggi dan sangat tinggi berkumpul di satu tempat.
Itu bukti mutlak, jika mereka adalah orang-orang yang telah
melemparkan mantra Summon Flaming Meteor!
Seoyoon mengangkat pedangnya dan menunjuk ke Mage dengan
pedang itu.
"Serang!"
***
Bintang jatuh, jatuh di langit malam.
Seperti halnya dengan serangan pertama, para player sekali
lagi berdiri terpaku, menatap kosong pada lintasan yang ditarik oleh meteor.
"Aaaaahhhh ..."
"Apakah kamu pikir mereka akan menyerang di sini? Tentunya bukan? ”
"Mereka semakin dekat.
Mereka bepergian melewati ke selatan! "
Tiga meteor yang jatuh dari langit dengan keras mengguncang
tanah luas Garnav Plain sekali lagi.
Semua orang bisa melihat ledakan hebat itu, dan beritanya
dengan cepat menyebar jika lokasi itu tempat di mana para player Utara
bertempur melawan Legion ke-11 dan ke-20.
Tapi, kekuatan destruktif dari meteor tak menakuti orang-orang di Camp
Kerajaan Arpen. Bahkan, itu hanya
membakar hati mereka, membakar dengan amarah yang sengit.
"Bunuh mereka semua!"
"Mari kita balas dendam untuk saudara kita yang mati."
"Untuk kebebasan!"
Segera, para player terlibat dalam pertempuran sengit
melawan Tentara Kekaisaran di mana-mana.
"Apa ini?
Tikus-tikus ini menjadi semakin sulit diatur. ”
The Slayer, Calcus Komandan Legion ke-4.
Dia mendapati jika situasinya sekarang benar-benar berbeda. Dari
ketika dia pertama kali berbaris ke Garnav Plains. Para player menyerang musuh mereka dengan
liar, dan perkelahian yang intens menyebabkan beberapa kerusakan pada Tentara
Kekaisaran juga.
“Mereka masih lemah. Kita
akan memukul mereka lebih keras. "
Calcus memerintahkan Black Riders-nya untuk bergerak maju.
Pasukan elit yang telah menumbuhkan kekuatan mereka melalui
penaklukan Benua Tengah dan penindasan pasukan pemberontakan!
Pasukan yang selalu berhasil menembus garis pertahanan apa
pun dan mengakhiri pertempuran. Sekarang dengan berani menembus gerombolan
player Utara.
“Bubur Rumput! Bubur
Rumput! Bubur Rumput! "
"Berjuanglah!
Berdiri sampai akhir dan kita bisa memenangkan ini! "
"Tetap dekat satu sama lain, dan ingatlah untuk
berlari."
Meskipun ada beberapa player level tinggi bercampur di
antara mereka. Sebagai besar dari orang-orang yang berperang melawan Tentara
Kekaisaran, terdiri dari para pemula yang telah memulai permainan di Kerajaan
Arpen.
Legion ke-4 membantai gelombang player yang datang dan terus
menekan, melalui tanah berlumuran darah dan mayat.
"Singkirkan mereka semua! Kita akan mendominasi medan perang ini.
"
Calcus memimpin para Knight secara pribadi. Dia selalu menikmati pertempuran, dan tak
akan melewatkan sensasi musuh yang kuat, saat mengendarai dengan para Knight di
medan perang.
"Whoa. Aku
sedang melakukan tarian neraka yang sangat mengasyikkan. "
"Legion kita akan membuat jumlah pembunuhan tertinggi,
kan?"
Sepuluh ribu anggota Guild Hermes juga masing-masing
berkontribusi dalam pertarungan. Para Mage
lah yang menetapkan rekor untuk pencapaian terbesar dalam pertempuran. Tapi
para pejuang di garis depan juga memiliki kompetensi yang hebat.
Masing-masing dari mereka seperti monster tingkat bos,
bertahan melawan serangan gabungan lebih dari seratus player, dan bahkan
mendorong mereka kembali.
Pada saat di mana ketika player Utara melemparkan diri
mereka begitu keras ke medan penuh kemarahan. Itu mulai kehilangan intensitas
awal mereka, oleh serangan kokoh dari Angkatan Darat Kekaisaran.
" Kuuuuuuuaaaaaccchhhhwwwiiii! "
Teriakan yang membuat seluruh tubuh bergetar terdengar.
"A-apa ini?"
"Siapa yang berteriak?"
Meskipun suara datang dari jauh, itu masih mengguncang
pikiran para player yang bertarung.
"Teriakan macam apa yang begitu keras dan
mengerikan?"
"Mungkin itu monster?
Sepertinya beberapa monster menakutkan telah muncul. ”
Dan kemudian mereka bisa melihatnya. Orc raksasa, spesimen keserakahan sempurna,
dikombinasikan dengan keperkasaan. Muncul dari jauh, dengan sejumlah besar
player di belakangnya.
"Bukankah itu Weed-nim di sana?"
"Aku pikir begitu."
"Itu pasti dia.
Itu Orc Karichwi! "
Saat melawan Legion ke-11, Weed merasakan ada sesuatu aneh
dan meninggalkan tempat itu bersama dengan para player level tinggi
lainnya. Selain itu, dalam perjalanannya
ke sini, dia bergabung dengan lebih banyak player yang telah tersebar di
seluruh Garnav Plain.
Untuk setiap langkah yang diambilnya, jumlah orang yang
mengikutinya menjadi lebih besar. Di manapun
Weed berada, itu hanya membutuhkan satu penggunaan Lion's Roar, dan ratusan
ribu pasukan akan berkumpul untuk bertarung untuknya.
"Huuuwwwwaaaah!"
"Weed-nim telah datang untuk kita!"
“Kita menang! Kita
telah memenangkan pertarungan ini! "
Fakta jika Weed telah tiba di sini, sudah cukup untuk
menyebabkan moral mereka yang bertempur dengan Legion ke-4 mencapai
puncaknya. Mereka bertempur dengan keras,
sambil kehilangan banyak kawan.
Tapi Weed akhirnya datang untuk mereka, membawa sejumlah
besar penguatan dan dalam bentuk Karichwi Orc untuk membantu.
Weed mengeluarkan Lion's Roar.
"Mari kita berduka atas kematian saudara-saudara kita
yang jatuh dalam serangan meteor! Chwik chwick!
"
"Mereka menjatuhkan lebih banyak meteor pada
kita."
"Ya, bayangkan berapa banyak yang telah tewas kali
ini."
" Kita tak boleh membiarkan kematian mereka,
sia-sia. Semua serang! "
"Serang!"
"Kejar!"
"Bubur Rumput, Bubur Rumput, Bubur Rumput!"
"Pengorbanan, pengorbanan, pengorbanan!"
Pasukan yang baru saja muncul bersama dengan Weed, menyerbu
musuh mereka dengan raungan gemuruh.
"Jika itu Weed, aku harus menundukkannya di sini,
sekarang."
Calcus mengirim permintaan dukungan ke Komandan Legion lain
di dekatnya. Dengan para player Utara
berada di mana-mana, di sekitarnya. Itu akan memakan waktu bagi pasukan darat
untuk tiba. Tapi Legion ke-2 yang dipimpin oleh Griffon Knight Myul, terdiri
dari pasukan udara. Dan oleh karena itu, dia akan dapat datang untuk membantu
dengan cepat.
Calcus menjilat bibirnya.
"Ketika Legion ke-2 bergabung dengan kita... Sekarang,
kita akan dapat memiliki pertarungan nyata."
Ada banyak orang yang menikmati pertempuran di Guild Hermes.
