LMS_V03E09P02

9. Patung yang Hebat (2)
Di dunia ini, ada banyak mahakarya patung wanita dan patung
yang paling sulit untuk dibuat adalah patung wanita cantik.
Patung di Desa Baran bisa membuat senyum yang lembut pada
wajah orang-orang, tetapi hal seperti itu akan menciptakan suasana yang aneh di
Provinsi Morata. Oleh karena itu diperlukan sesuatu yang lain.
Penampilan yang dingin.
Patung itu dibuat dengan bahan es yang dingin. Wajahnya sama
saat Weed melihat Seoyoon.
Dia berusaha mereplikasi patung pertama yang telah ia buat.
Patung itu hampir selesai, tetapi itu terasa aneh, 'apakah ini karena bahannya?'
Kerena terbuat dari es, itu terasa rentan dan lemah.
'Jika ini tak berhasil,
dan produk gagal yang muncul...'
Weed dengan kuat menentang pemikiran kegagalan.
Gagal!
Kegagalan adalah aspek yang menyakitkan bagi seorang
Sculptor. Seorang Sculptor terkenal akan menerima penurunan yang besar pada
Fame.
Karena Sculptor harus memiliki gairah untuk menciptakan
sebuah karya, membuatnya semakin sulit.
'Haruskah aku
menyerah?'
Jika dia menyerah sekarang, ia akan merusak sedikit
ketenarannya.
Pahatannya akan menjadi patung yang ditinggalkan, tapi tak
terlupakan.
Weed menggunakan semua kemampuan observasinya untuk
menggambarkan Seoyoon pada patung tersebut.
'perasaan dingin dan
kuat...Pembunuh! Ya, mata yang dipenuhi dengan kebencian dan ketidak-percayaan
pada orang lain.'
Saat dia teringat, ia melanjutkan mengukir.
Weed mulai menganti pakaian patung Seoyoon menjadi armor.
Armor baja sepenuhnya!
Pada patung tersebut, pelat baja menutupi seluruh tubuh,
memberikan penampilan kejam. Model armor tersebut didasarkan pada armor yang
dipakai oleh para Paladin.
Seseorang akan khawatir jika itu akan tampak aneh, tetapi
armor tersebut sangat cocok dengan Seoyoon.
Akhirnya, Weed berusaha dengan tenang untuk mengukir matanya
untuk menyelesaikan patung tersebut.
'Tak usah memperhatikan apa yang jendela bantuan katakan.
Aku akan menyelesaikan matanya, dan itu tak akan menjadi sebuah kegagalan.'
Sikap dingin yang luar biasa.
Daya tarik dari seorang pembunuh brutal.
Weed bisa merasakan emosi dari patung tersebut di mata
patung Seoyoon.
Namun, mata pada patung itu tampak memiliki keinginannya
sendiri. Itu adalah mata yang jernih dan polos.
'Bahannya. Hal ini
terjadi karena bahannya. Weed bodoh! Kenapa membuatnya dari es?' Weed
mendesah.
Ketika patung tersebut selesai, itu sudah lewat tengah hari.
Matahari terpantul dan bersinar terang.
Sinar matahari secara sistematis menyinari keindahan
tersebut.
Si cantik itu bersinar dalam berbagai warna cemerlang. Tampak
seolah-olah cahaya tersebut akan menyelimuti orang-orang di dekatnya.
Cahaya tersebut mengubah patungnya.
*Ding*
[Patung Selesai : The Ice Beauty (Grand Piece)
Di negeri yang sepi dan dingin di utara. Perasaan dari
orang-orang dan alam sekitar membuat patung keindahan ini diciptakan. Para
pengelana malang yang jatuh ke dalam kesulitan dan masalah, akan mengunjungi
oasis kecil ini. Di sini, para pengelana bisa menerima istirahat yang manis.
Sebuah tingkat kesempurnaan dan keindahan yang luar biasa! Seorang seniman
menciptakan sebuah keindahan dengan suasana misterius dari es. Sebuah karya
yang layak dipuji.
Nilai Artistik : 750
Efek Spesial :
- Regenerasi HP dan MP meningkat sebesar 17% selama siang
hari.
- Resistensi spesial terhadap sihir berbasis es.
+40% resistensi rasa
dingin.
+3% kesempatan untuk
memantulkan serangan musuh.
+30 statistik daya
tarik.
Efek-efek ini tak bisa digabungkan dengan patung lain.
Jumlah Grand Piece yang telah diciptakan : 1]
*Ding*
[Level Up: Sculpture Mastery (Intermediate Level: 5 | 0%)
Ukiran menjadi lebih halus dan detail.]
[Level Up: Handicraft (Intermediate Level: 7 | 0%)
Kemampuan untuk menggunakan peralatan tangan meningkat sebesar
5%, dan berbagai skill lain akan terpengaruh oleh skill tersebut.
- Fame meningkat sebesar 320 poin (+320 FAME)
- Art meningkat sebesar 45 poin (+45 ART)
- Endurance meningkat sebesar 4 poin (+4 END)
- Perseverance meningkat sebesar 3 poin (+3 PER)
- Luck meningkat sebesar 40 poin (+40 LUCK)]
*brrrrrrrr*
Para Paladin terkena flu. Sama seperti Weed.
Setelah lama berdiri di daerah terpencil, mereka tak kembali
ke gua sampai malam hari. Suhunya turun. Tingkat intensitas es dan salju di
Provinsi Morata meningkat dan angin kencang terus menerpa.
Iklim kutub memiliki temperatur lebih rendah dan angin yang
kencang.
Salju dan potongan es berjatuhan dari badai salju.
Banyaknya potongan es yang jatuh menciptakan pemandangan
yang indah, saat dipasangkan dengan langit.
Kejadian ini adalah salah satu dari 4 keajaiban misterius,
di benua utara.
Royal Road menciptakan lingkungan yang fantastis, dan banyak
orang yang mengunjunginya terkagum-kagum lebih dari film yang pernah dibuat.
Salju menutupi tanah di daerah utara, membentang tanpa
akhir.
Salju dan es akan menyapu tanah dalam badai salju.
Namun, hanya sedikit orang yang mengunjunginya!
Kebanyakan biasanya merasakan kematian di tengah-tengah
salju selama badai. Tangan dan kaki mereka akan menjadi kaku, dan rasa dingin
akan merasuk ke dalam tubuh mereka sampai mereka membeku.
Weed menikmati rasa sakit tersebut, karena hal itu
meningkatkan statistik Endurance miliknya. Bahkan, jika hal itu bukanlah apa
yang orang-orang biasa akan lakukan.
Tubuh akan membeku dengan segera dan menjadi seperti
tempurung beku dan mati.
Setiap tahun, dataran utara akan mengalami lebih dari 30
badai salju. Weed menganggapnya sebagai kutukan Tuhan. Rasa dingin yang
sedingin itu menembus kulitnya!
Pada malam hari, temperaturnya turun dan menjadi lebih
dingin. Di luar gua tengah terjadi badai salju ganas. Es berjatuhan sangat
berbahaya di tengah malam dan mereka terpaksa menghentikan perburuan mereka.
Sebagian besar Paladin menderita demam.
"Ohh, jika aku tahu ini akan terjadi, aku akan
mempelajari skill menjahit..."
Weed menggigil karena kedinginan di dalam gua, tetapi dia tak
menyesal.
Mereka telah mendapatkan banyak item. Dari berburu di area
sekeliling, mereka berhasil mengumpulkan banyak item. Di antara item-item
tersebut ada kulit serigala, yang bisa dibuat menjadi pakaian tebal untuk
mengatasi rasa dingin, jika seseorang memiliki skill menjahit.
Tetapi Weed tak punya skill semacam itu, dan akhirnya
dipaksa untuk melawan rasa dingin dengan kehendaknya.
*Crackle*
Api unggun membara.
Mereka telah mengumpulkan kayu dari pegunungan selama siang
hari. Sehingga, di malam hari mereka bisa menyalakan api. Namun, udara dingin
dari pintu masuk gua terus merangsak masuk. Mereka tak akan mati, tetapi kedinginan.
"Achoo!"
Bahkan dengan rasa dingin, Weed berhasil bertahan.
Skill memasak sangat berguna. Menyantap sup panas berhasil
meningkatkan resistensi terhadap rasa dingin dan menghangatkan tubuh.
Ketika es dan angin reda, Weed dan para Paladin keluar dari
gua sekali lagi.
Patung Ice Beauty masih berdiri bahkan setelah badai
tersebut. Patung tersebut telah berjuang dalam pertempuran yang sulit melawan
alam.
Patung itu rusak tetapi tak sepenuhnya hancur.
*Ding*
[Mendapatkan blessing Ice Beauty.]
Berkat hal itu, mereka bisa menahan rasa dingin lebih baik.
Tetapi efek itu telah melemah menjadi 20% resistensi rasa dingin.
Weed mengeluarkan pisau pahat dan berjalan ke patung Ice
Beauty.
'Akankah ini bekerja?'
"Repair!"
Dia menghilangkan potongan-potongan es tambahan pada patung
tersebut dan melapisi es pada bagian-bagian kecil lainnya. Di tempat yang
rusak, dia menempelkan potongan es baru. Segera, patung itu kembali ke
penampilan aslinya.
"Jadi ini bisa untuk memperbaiki patung juga..."