LMS_V05E07P01 Orc Karichwi, yang Berpikiran Sederhana

7. Orc Karichwi, yang Berpikiran Sederhana (1)
Pegunungan tersebut dipenuhi dengan para Orc!
Orc scout. Orc champion. Orc warrior.
Di masa lalu, Weed sering berada dalam banyak situasi yang
berbeda dan meskipun dia tetap tenang apapun yang terjadi. Tetapi, sekarang ini
dia bahkan tak bisa tetap tak terpengaruh.
҅Jika mereka
mengetahui penyamaranku- habislah aku.҆
Weed basah kuyup dengan keringat, karena dia mendaki lereng
pegunungan.
Namun tak peduli seberapa beraninya seseorang, pasti akan
sulit untuk menyesuaikan perilakumu saat hanya ada Orc di sekelilingmu.
Ada Orc di Kerajaan Rosenheim juga, tapi level mereka
berkisar dari 80 sampai 130. Jadi kamu selalu bisa melarikan diri dari mereka,
jika sesuatu terjadi.
Tapi di sini, di Land of Despair, para monster jauh lebih
kuat. Bahkan Goblin dan Cobold yang dianggap monster terlemah dalam game,
memiliki kekuatan tempur yang berbeda, bergantung pada area mana mereka
tinggal.
Dan di daratan ini, para Orc harus bertarung untuk dominasi wilayah
mereka sejak masih kecil. Mereka melawan monster raksasa, jadi level dan
kekuatan mereka jauh melampaui saudara-saudara mereka di Kerajaan Rosenheim.
Tetapi bagian yang paling menakutkan, bukanlah kekuatan
mereka. Tetapi, jumlah mereka yang tak terhitung! Jika sesuatu yang tak beres
terjadi di sini dan dia harus melarikan diri, dia akan dikejar ribuan Orc.
Weed tak punya niat merasakan kematian di tangan Orc, di
Lands od Despair. Itu sebabnya dia berusaha dengan hati-hati agar tak menarik
perhatian.
"Chwiiik!"
Weed secara tak sengaja bertatapan dengan salah satu Orc
yang berdiri di depannya. Orc champion level 210! Bahkan beberapa Knight yang
dikenal akan kehormatan mereka, suka memandang rendah orang lain untuk
menunjukkan superioritas mereka. Dan yang ada dihadapan Weed sekarang adalah
kapten Orc.
"Chwiik!"
Orc itu menatap Weed, matanya memancarkan kebencian.
҅Aku dalam masalah.҆
Sikap kasar Orc itu, membuat Weed mengerutkan kening.
҅Aku tak bisa membuka
penyamaranku...҆
Pertama-tama, Weed memutuskan untuk tersenyum. Pendekatan
yang bisa diharapkan, yang belum pernah gagal sebelumnya, untuk membangun
persahabatan. Sebuah kemampuan interpersonal yang hebat.
Weed membuat senyum palsunya yang terbaik.
Tapi dia belum terbiasa dengan penampilan barunya, jadi dia
tanpa sadar mengernyitkan alisnya dan sudut mulutnya sedikit bergetar.
Taringnya yang terlalu besar lebih bergeser ke depan.
Pada saat ini, si Orc champion mengalihkan tatapannya!
"Chwik! Chwik! Chwik!"
Dia ketakutan! Hanya dengan penampilan Weed saja bisa
menakuti seorang kapten Orc, jadi dia berkata dengan sedikit superioritas:
"Lain kali hati hati-hati. Chwiiiik!"
"Baik. Chwik. Chwik. Chwik."
Sepanjang perjalanan Weed mendaki pegunungan, insiden
semacam itu terulang beberapa kali lagi. Di depan penampilan dan postur tubuh
Weed yang menakutkan, Orc lain ketakutan.
Dengan begitu, tanpa halangan yang berarti, Weed mencapai
tempat di mana para Orc bertarung dengan monster.
"Aku akan membunuh semuanya, semuanya! Cwichwik!"
"Chwiiik! Ini adalah wilayah kami!"
Beberapa lusin Orc sedang bertarung dengan monster api
raksasa, seekor monster campuran dari belalang sembah dan kelabang! Monster itu
menghembuskan api dan menghancurkan lawannya dengan berat badannya.
Para Orc tanpa henti mengayunkan glaive mereka, tapi tak bisa
menembus kulit tebal milik musuh mereka.
Raksasa api itu memiliki level 280, musuh yang sangat
berbahaya. Ada banyak monster seperti ini di Lands of Despair. Itu sebabnya
wilayah ini dianggap sebagai salah satu wilayah paling berbahaya di benua!
Weed menonton pertarungan para Orc. Tak mengherankan, mereka
mengatakan jika kamu bisa menonton dua hal selamanya: kobaran api dan
pertarungan yang sebenarnya!
҅Jika semua Orc mati,
aku akan mendapatkan item-item mereka...҆
Selain itu Weed sekarang tak memiliki armor apapun dan bisa
dikatakan jika dia berdiri telanjang.
Weed harus menunggu sampai pertempuran berakhir.
Raksasa api itu bergerak dengan kecepatan tinggi, memutar
seluruh tubuhnya, dan menghembuskan api pada musuh terdekat. Para Orc mati satu
per satu.
Weed menontonnya dengan tenang, saat dia menyadari sasuatu:
҅Aku bukan manusia sekarang. Di posisiku, tak ada Orc yang
bisa diam begitu saja, menonton saudaranya mati.҆
Weed melaju ke depan, meraih salah satu glaive yang
tergeletak di tanah.
"Iyahap!"
Dia menyerang raksasa itu dari samping dengan segala
kemampuannya. Raksasa itu, seperti sebuah bangunan, monster itu jatuh, membuat
debu beterbangan. Bahkan setelah menjadi Orc, Weed tak kehilangan skill dan
kekuatannya!
Monster api raksasa mengakui musuh barunya. Monster itu
merangkak dengan cepat ke samping, bangkit, dan melaju ke arah ancaman baru
tersebut. Musuh dengan kobaran api dengan cepat mendekat!
Weed secara naluri melompat tinggi ke udara, dan mendarat di
atas kepala monster itu.
"Sculpting, Chwiik! Blade, Chwiik!"
Bahkan dengan tubuh Orc, dia bisa menggunakan teknik
Sculpting Blade, tetapi kerena Intelligence miliknya yang rendah, MPnya habis
dengan cepat.
Di sisi lain, dia jauh lebih kuat sekarang.
Weed mengayunkan glaive pada kepala monster itu sekuat
tenaga dan hanya menggoresnya.
Mata pisau glaive tersebut tak terlalu tajam. Tapi dengan
setiap pukulan, luka pada kepala monster tersebut menjadi semakin dalam.
"Kuwo-o-o-o-o!"
Monster raksasa api itu melompat dan memutar kepalanya,
mencoba melemparkan Weed.
Jika dia jatuh, dia akan berada dalam situasi yang sangat
buruk. Weed mengetahui hal itu, jadi dia mempertahankan posisi kakinya, dan
menghantamkan pukulan demi pukulan sambil mempertahankan keseimbangan.
Monster itu berontak dengan keras, hingga hampir berhasil
menjatuhkan Weed. Tetapi, di saat terakhir dia berhasil meraih antenanya.
"Matilah, chwiiik!"
Tentu saja bergantungan di kepala dari monster raksasa jauh
lebih sulit daripada pegangan di sebuah bis. Tapi, latihan Weed membantunya
agar tak jatuh. Dia punya kendali sempurna pada tubuhnya! Ketika kamu punya
pijakan, kamu bisa menggunakan kekuatanmu dengan benar. Weed bergelantungan di
kepala monster itu, seperti seekor kecoak dan terus menyerang.
Orc yang lain tak diam saja.
"Kita, Chwiik, mendapatkan bantuan!"
"Chwiiik! Bertarung!"
Para Orc menyerang monster itu, mengayunkan senjata mereka.
Raksasa api itu menghembuskan api, memutar, dan melompat. Tapi,
masih tak bisa melawan serangan gabungan dari Weed dan para Orc. Dan akhirnya
jatuh ke tanah, mati.
*Ding*
[Anda telah naik level!
Memburu seekor raksasa di Pegunungan Yuroki meningkatkan
Fame milikmu sebesar 1 poin.]
Weed berteriak senang!
Sudah cukup lama sejak hal itu terjadi. Sebelumnya, saat dia
tenggelam dalam pertempuran, dia sering mengeluarkan teriakan kesenangan.
"Chwiiiiiik!"
"Chwichwichwiik!"
Para Orc mulai berteriak senang juga.