Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

***Dukung kami: Traktir ngopi! (min Rp 1.000,-)***
Laporan Donasi

LMS_V10E06P01 Pesta Ulang Tahun

gambar


6. Pesta Ulang Tahun (1)



Lee Hyun mengakses internet. Dia memeriksa tanggapan pada beberapa website yang berbeda, termasuk website Royal Road.
"Website-website dalam kegemparan."
Jumlah posting meningkat jauh lebih banyak daripada biasanya, termasuk pada Hall of Fame. Setengah dari mereka adalah diskusi tentang Weed.
-Weed! Weed muncul lagi!
-Aku adalah seorang player Continent of Magic. Weed telah muncul, sekali lagi, untuk membuat legenda di Royal Road? Seperti yang diharapkan dari dirinya.
-God of War, Weed!
-Itu mungkin tak akan lama lagi dari sekarang. Sekelompok 1-2 monster telah meningkatkan pengaruh dan aktivitas mereka di seluruh benua.
-Aku yakin itu adalah tanggapan pada Weed.
-Setelah melihat quest milik Weed. Itu luar biasa.
-Itu sulit untuk bertarung dengan naga, apakah mereka akan berhasil, jika Weed tak ada di sana?
-Kapan pihak penyiaran akan memutarnya?
Jumlah postingan yang sangat banyak, menunjukkan kekaguman mereka.
-Aku baru saja melihat semua pertarungan Weed. Bagaimana caranya kamu belajar untuk menyerang seperti itu?
-Menurut pendapatku, tampaknya itu sebuah tingkat master dari seni beladiri. Aku rasa, kamu harus mengkonsentrasikan semua serangan.
-Aku berhasil melakukannya pasa seekor gajah!
-Secara teori, menyerang titik yang sama lebih dari 10 kali akan meningkatkan damage 2 kali lipat, dan tampanya bisa meningkat sampai 3 kali lipat lebih banyak damage.
-Damage tambahan yang terkumpul secara berbeda bergantung pada tipe senjata.
-Aku pikir, kamu tak perlu melakukan hal ini untuk perburuan normal.
-Itu terlalu sulit untuk pilih-pilih. Itu tak masuk akal, hanya menyerang tempat yang sama. Karena itu akan meningkatkan waktu perburuan.
-Itu tidaklah mudah untuk menyerang tempat yang sama lagi dan lagi, di tengah-tengah sebuah pertempuran yang mengancam nyawa. Dalam situasi seperti itu, keserakahan akan menghasilkan untuk menerima banyak damage!
-Jadi profesi Weed adalah seorang Necromancer.
-Apa saja skill-skill Necromancer?
Profesi Necromancer menjadi lebih populer.
Hal ini tidaklah buruk untuk Lee Hyun.
"Barkhan's Tome dan Saint's Staff akan bernilai uang lebih banyak, jika banyak orang mulai berganti menjadi Necromancer."
Untuk profesi pertama dari kelas Wizard, harga senjata dan item-itemnya sangat mahal. Ada kelangkaan item, karena mereka berbeda dari senjata Warrior yang bisa didapatkan dari berburu monster.
Tidaklah mudah bagi para Blacksmith untuk membuat senjata Wizard. Skill Blacksmith membutuhkan setidaknya tahap Intermediate untuk mempelajari bagaimana caranya untuk menciptakan senjata-senjata itu. Lalu. itu membutuhkan beberapa material khusus seperti Blessed Wood.
Oleh karena itu, persediaan item-itemnya jauh lebih sedikit daripada permintaannya. Dengan kata lain, bukan hanya harganya mahal, tapi sulit untuk membeli satu set untuk profesi mereka.
"Sekitar 5 bulan, aku harus mendapatkan harga yang layak. Jika, itu aku jual."
Lee Hyun memutuskan untuk menggunakan item-item itu sambil menunggu.
Untuk beberapa item, seperti Ancient Shield, harus dijual dengan cepat. Karena daya tahannya menurun seiring waktu. Tetapi, itu bukanlah sesuatu yang ingin dia lakukan.
Ancient Shield memiliki sebuah pembatasan yang menyertainya. Jika dia memasukkannya ke dalam pelelangan, hanya sangat sedikit player yang berlevel di atas 400 dan tak akan ada banyak persaingan untuk memperebutkannya.
"Jika aku menjual item-item dari Bone Dragon, aku yakin aku akan mendapatkan banyak uang."
Lee Hyun tak bisa menyembunyikan penyesalannya.
"Ancient Shield memiliki opsi spesial yaitu tak bisa diperbaiki..."
Jika perbaikan bisa dilakukan, maka menjualnya akan menjadi sebuah ide yang bagus, karena banyak orang akan menginginkannya. Sayangnya, dia tak bisa mendapatkan harta karun lainnya dari Kekaisaran Nifleheim kuno.
"Jika mereka bisa diperbaiki, maka mereka akan bisa dijual dengan mahal di toko-toko antik dan kota-kota besar seperti ibukota."
Lee Hyun membaca sepintas dari posting-posting lainnya di Hall of Fame. Sebuah party berlevel tinggi menantang Land of the Exiles.
[Apakah ada seseorang mengetahui tentang Village of the Trees?
Belum ada orang yang bisa menyelesaikan quest tersebut.
Bergabunglah dengan kami dan kita bisa menjadi orang pertama yang menyelesaikannya!
Deklarasi publik mereka untuk menantang Shadow Lands!
Selain itu, mereka akan memasang cukup banyak tantangan.
Banyak player berlevel tinggi yang terkenal mengirim permintaan mereka untuk tantangan tersebut.
Lebih dari 300 player mendaftar untuk ekpsedisi itu.]
"Ha, orang-orang ini mencoba untuk mengerjakan quest tanpa mengetahui apa-apa."
Cukup banyak jumlah orang-orang mengkritik tantangan tersebut, tetapi komentar-komentar mereka dianggap tak berguna.
Quest tersebut dideskripsikan dengan detail, meminta untuk menemukan sesuatu atau memburu beberapa monster yang muncul di suatu tempat. Lee Hyun mempertimbangkan informasi tersebut dan jumlah uang yang diterima. Quest tersebut tak menyatakan hadiah untuk bergabung!
"Tak ada gunanya bekerja secara cuma-cuma...."
Kerja keras adalah dasar dari semua quest. Informasi tentang monster sangat tak berguna. Bahkan, jika kamu mencari di internet, hal itu tak akan banyak membantu. Orang-orang tetap mencari informasi baru tentang berbagai tempat berburu.
Pengetahuan adalah kekuatan!
Beberapa informasi akan tetap tak diketahui.
"Aku akan memeriksa melalui pesanku."
Lee Hyun dengan asal-asalan membaca pesan miliknya.
*Ding*
[Sebuah pesan baru telah diterima dari seorang anggota keluarga.]
Sangat sedikit orang dalam buku alamatnya, dan itu mungkin neneknya atau adiknya yang mengirim pesan tersebut.
"Siapa?"
Lee Hyun melihat jika pesan itu dikirim oleh neneknya.
"Apa yang terjadi?"
Lee Hyun mengklik pesan itu.
[Lee Hyun,
Pinggangku baik-baik saja sekarang dan tak lagi sakit.
Rumah sakitnya sangat nyaman.
Kamu telah melihat wanita tua di rumah sakit ruangan 203, kan?
Cucunya membawa sebuah mesin pesan sebagai hadiah. Terlebih lagi, itu memiliki pilihan penutup pesan dan juga bisa memanas dan mendingin. Aku tak pernah menerima sesuatu seperti itu. Jangan khawatir tentang hal itu. Aku tak keberatan.]
****

Chung Il Hoon, seperti biasanya, menanyai mereka dengan dingin.
"Hari ini adalah harinya. Kita telah merencanakan untuk hal ini, apa kalian siap?"
Choi Jong Bom mengangguk secara menakutkan.
"Kita harus mempersiapkan secara sempurna. Dua, tidak, tiga kali jumlah yang diperlukan."
"Bagaimana kalau hanya sekali...."
"Itu akan menciptakan sebuah kekacauan yang besar dari rencananya."
Mata Chung Il Hoon meredup. Dia memiliki kegelisahan dalam mempercayai kata-kata Choi Jong Bom yang telah diperhatikan oleh saudara-saudara yang lainnya sebelumnya.
"Itu tentunya diperlukan, kan?"
"Jika diperlukan, aku akan memimpin."
Choi Jong Bom bisa merasakan hatinya terpukul. Namun, di sampingnya adalah Chung Il Hoon yang tersenyum cerah.
"Sahyung, kamu tak berencana untuk melakukan hal itu kan?"
"Itu benar. Kecuali kita melaksanakannya, kita tak akan pernah sukses."
Meski demikian, Chung Il Hoon tak mengubah raut wajahnya.
"Kamu tahu tekanan dari pentingnya hari ini."
"Tentu."
Dia menganggukkan kepalanya.
Ini adalah hari ulang tahun Lee Hyun.
Karena dia tak pernah sekalipun memiliki pesta ulang tahun sejak ia lahir, mereka ingin memberi saudara mereka pesta ulang tahun yang terbaik!
҅Bukankah ini adalah suatu pemandangan yang menyentuh ?҆
Mereka berdua. Tanpa diragukan lagi, mereka akan berbagi pengalaman yang penuh arti.
Mereka tak keberatan untuk menggunakan beberapa pendapatan mereka.
Mereka akan bisa bertemu dengan mahasiswi kampus!
Itu adalah segalanya, yang bisa mereka harapkan dalam mimpi mereka.
Itu juga sebuah kesempatan yang bagus, karena Ahn Hyundo sedang dalam perjalanan bisnis.
Chung Il Hoon berkata lagi.
"Semuanya lakukan yang terbaik. Jika semuanya berjalan dengan baik, maka itu akan sukses. Menurutmu, berapa tahun lagi yang tersisa, yang kita miliki dalam kehidupan kita?"
"Mungkin sekitar 50 tahun atau lebih?"
"Ya, selama waktu itu kamu harus makan makanan sendiri dan tidur sendirian. Ketika kamu lelah... Jadi camkan dalam pikiran, jika bergantung pada bagaimana hasilnya hari ini, kamu mungkin akan hidup sendirian selama 50 tahun atau bersama sebuah keluarga yang harmonis."
Ekspresi pada wajah Choi Jong Bom, Ma Sang Bom, dan Roi Lee berubah.
Chung Il Hoon bisa memberi mereka semangat.
҅Rencananya sangat menakjubkan. Itu bisa membuat anak -anak itu bersedia membantu !҆



< Prev  I  Index  I  Next >