LMS_V12E07P04

7. Kemenangan Di Langit dan Di Bumi (4)
Perasaan tersebut menghilang dan Weed mengeluarkan kata-kata
dingin. Jadi mereka secara terus-menerus melaju dari satu kastil ke kastil
berikutnya untuk penaklukan. Takut akan hilangnya efek vampiric dan penyesuaian
mereka dan kekuatan serangan mereka merosot, mereka bertempur dengan jumlah
istirahat minimum.
Keluhan para Vampir tak ada habisnya.
"Aku hanya mau bertarung sekali semalam."
"Beri kami istirahat."
Untuk menghindari mereka kelelahan, Weed mengarahkan
lengannya untuk kesungguhan para Vampir dan memuaskan mereka.
"Minum."
Dia memberi mereka darah segar untuk memuaskan Stamina
mereka, yang seperti air mancur. Weed pergi duluan, kemudian Pale, Irene, dan
yang lainnya yang berkehendak lemah juga bergabung.
Sekarang hanya 4 kastil yang tersisa!
"Huhihihihing!"
Ada Royal Unicorn bertanduk emas, Silver Pegasus yang
memiliki surai perak yang melambai-lambai. Pada pemandangan dari kulit mereka,
Zephyr menelan ludah dengan sedikit kegugupan.
"Gulp! Mereka adalah monster yang belum pernah
diungkapkan, Hyung-nim."
"Tapi jumlah mereka tidaklah banyak. Jika kita menekan
mereka, kita bisa mengalahkan mereka." Weed menjawab dengan jelas dan
dengan tangan kanannya.
Turunnya tangan itu adalah sinyal penekanan dari ribuan
Vampir!
Para Royal Unicorn dan Silver Pegasus bertahan dalam
hitungan menit, sebelum berlutut dan menghilang dari pandangan. Pada dasarnya
begitulah penaklukan dari semua kastil yang tersisa.
Hwaryeong berkata penuh kekaguman.
"Aku pikir, Weed-nim dilahirkan dengan ingatan yang
mengagumkan."
"Hm?"
"Kamu ingat geografis Todeum dengan tepat. Bahkan urutan
sampai dengan 47 kastil."
Party itu juga takjub dengan informasinya. Tentu saja hal
itu tak semua ada dalam ingatan Weed.
"Itu karena ada sebuah peta."
"Peta?"
"Aku mempelajari bagaimana caranya menggambar dari
Yurin, jadi aku membuat peta sendiri."
Mata Hwaryeong menyala. Dia sangat penasaran dengan gambaran
Weed.
"Bisakah aku melihat petanya?"
"Tentu."
Dari dada Weed, secarik kertas kusut ditunjukkan. Sebuah
sketsa dari pintu masuk Todeum digambar, dan kemudian kastil-kastil digambar
sedikit kecil sampai dengan kastil kelima. Setelah itu, karena ukuran dari
kertasnya, kastil-kastilnya menjadi semakin kecil.
Meskipun dari pintu masuk sampai beberapa kastil digambar,
sisianya termasuk jalanan yang kacau. Sebagai gantinya, semuanya digantikan
dengan penjelasan.
[> Tanjakan panjang dari pintu masuk di sebelah kanan
Tower of Heroes, ada sebuah kastil besar yang indah
>Kastil dengan banyak pohon apel.
>Melintasi jembatan utara, sebuah kastil dengan bunga
kuning yang mekar.
>10 menit berjalan kedalam gang, gerbang ke kastil biru.]
Satu-satunya orang yang bisa menyebutkan dari kepala sampai
ekor dari peta ini kemungkinan besar hanya Weed saja. Hwaryeong bergetar.
҅Aku tak bisa percaya,
kita mengikuti peta ini untuk berburu.҆
Ngomong-ngomong, penaklukan dari kastil terakhir berakhir
dengan aman. Semua Vampir dari Todeum telah dibebaskan. Sejak saat itu, Weed,
para Geomchi, dan party tersebut mulai mengarahkan pandangan mereka ke arah
Todeum, pada event yang berlangsung dari hasil pekerjaan mereka.
Todeum!
Kerajaan legenda di mana para Vampir tinggal!
Tiga bulan bersinar. Menara item buatan Weed di kejauhan,
kastil-kastil bergaya tua, dan sebuah Tower of Heroes yang tak diketahui. Di atas
semua itu, para Unicorn dan Pegasus terbang melintasi Todeum. Dan juga di tanah
ada yang minum dan berkeliaran dengan santai.
Tetapi kemudian, dari kejauhan, awan gelap dengan cepat
menyebar. Awan gelap tersebut dengan segera menyelimuti seluruh Todeum. Angin
kencang berhembus, hujan lebat terjadi.
Kureureureureureung.
(Angin)
Kwagwagwagwang!
(Tetesan hujan)
Setiap kali petir dan guntur menyambar, hanya kilatan cahaya
yang terlihat. Tubuh dari para Unicorn dan Pegasus yang minum dan berkeliaran
di tanah segera diselimuti dengan kawanan besar dari para kelelawar yang
menempel.
Para Vampir juga menerobos keluar dari kastil melalui
jendela secara serempak. Bagi para Vampir, kegelapan tak memiliki pengaruh pada
pandangan mereka. Mereka mengepung kawanan Unicorn dan Pegasus yang telah
dikelilingi kelelawar, dan dengan tatapan hampa, menargetkan leher.
Kwaak!
Para Vampir lebih lemah daripada para Shinsui, tapi banyak
taring vampir yang menancap pada leher mereka. Menyelinap di dalam para
kelelawar yang mengganggu, HP dan Stamina milik mahluk-mahluk suci itu dengan
cepat diserap.
"Uhihihihihing!"
Para Unicorn menjerit.
Royal Unicorn berbicara.
"Sebagai anggota dari klan hutan kebajikan, kami tak
boleh dipaksa mundur oleh mereka dari klan-klan kegelapan. Bakar segalanya.
Summon Kasya."
Roh-roh api dipanggil.
Kawanan kelelawar yang mengelilingi para Unicorn biasa juga
melindungi para Vampir yang menyelinap dari efek roh-roh itu.
"Summon Undine!"
Mengubah air hujan menjadi tombak dan beterbangan melawan
kawanan kelelawar itu. Silver Pegasus menggunakan sihir mereka.
"Dancing Light."
"Fire Arrow!"
Di dalam kegelapan, cahaya beterbangan dan panah-panah api
yang terbuat dari sihir menembus para kelelawar dan para Vampir. Pertempuran
antara Vampir dan Shinsui terjadi di seluruh Todeum.
Di dalam hujan yang sangat lebat, mantra-mantra sihir dan roh-roh
yang dipanggil, serta dengan para kelelawar, semuanya bercampur aduk. Para
Vampir yang menyerbu sebelumnya dan memiliki cengkraman pasti.
"Darah Unicorn benar-benar manis."
Para Vampire Queen tertawa menggoda. Beberapa tampak
memperhatikan dan tertawa pada pergerakan lamban dari para Unicorn. Para Ratu
adalah wanita. Para Unicorn menyukai hal-hal yang cantik, dan tertidur pada
pangkuan para perawan akan menjadi kebahagiaan yang ideal bagi mereka.
҅Cantik.҆
҅Itu akan terlalu
mencurigakan jika aku mendekati mereka. Yihing!҆
Mereka berdiri kokoh dan tak tergoda, tapi roh-roh yang mereka
panggil ragu-ragu dan tak menyerang. Situasi di langit bagi para Pegasus yang
gagah berani, melintasi langit juga tidak bagus.
Kuda-kuda langit!
Sebagian besar penuh dengan gangguan otot, gangguan emosi,
dan tak bisa menjadi lebih ganas. Selain itu, kecepatan meluncur mereka adalah
sesuatu yang sulit untuk diikuti. Karena hal itulah, para Pegasus seharusnya
tak boleh dibiarkan terbang di langit. Meskipun sekarang, tubuh mereka
berputar-putar karena para kelelawar yang menempel seperti lintah.
"Woheheheng!"
Para Pegasus mendarat dan dengan anggota tubuh mereka,
menghentak tanah dengan liar. Leher, bagian samping, pinggul, tungkai, para
kelelawar menutupi semuanya dengan gigi-gigi mereka ditancapkan.
Dengan rasa sakit yang tajam, kelumpuhan terjadi. Kemudian
para Vampir menyerang untuk memastikan kematian. Para Unicorn dan Pegasus jatuh
ke tanah, seirama dengan sambaran petir dan guntur. Jeritan kematian mereka
tertelan di dalam dentuman dari hujan lebat.
Tetapi dikejauhan, di tempat yang lebih tinggi, para
mahluk-mahluk suci yang menonton, terbang mendekat untuk melihat krisis dari
saudara-saudara mereka.
"Kalian masih belum pergi, kalian dari klan kegelapan
masih belum memasuki tidur kalian. Aku akan mengirim kalian pada peristirahatan
abadi."
Para Unicorn, sambil berada di udara, mengeluarkan sihir
mereka. Terlepas dari jenis mereka sendiri, mereka mengarahkan sihir mereka
kearah semua kelelawar dan para Vampir. Para Pegasus adalah pelari yang
menakutkan.
Selama perburuan di kastil-kastil Todeum, hal yang
menghasilkan korban paling banyak dari para praktisi adalah serbuan
berkecepatan penuh dari mereka!