LMS_V13E10P04
10. Naga Jahat, Kaybern (4)
"Sejauh ini, apa yang telah diperoleh dari patung, aku
bisa mengambil keuntungan pada daerah lain. kamu mungkin tak memilih jalan yang
lebih mudah. Hal ini benar-benar menyebabkan kesulitan semacam itu. Tapi, aku
juga harus bisa melihat akhir dari patung. Sementara itu, untuk diri kita
sendiri, harus bisa melakukannya lebih mudah."
"........."
"Memahat tidaklah sulit, kecuali jika kamu tak
menghargai seni. Luangkan waktumu dan nikmatilah, siapa yang akan
menyalahkanmu? Sekarang, hal itu mungkin mengurangi bebanmu."
*Ding*
[Sculptor Terpilih
Instruktur Dwarf telah menunggu seseorang sepertimu.
Pilihlah jalan pemahat yang sesuai dengan jiwamu;
> Atribut Patung: Ketika membuat patung 5 atau lebih
setiap hari, selama lebih dari sepuluh hari, tingkat peningkatan keahlian skill
memahat menjadi lebih cepat.
> Fitur Patung: Pertumbuhan statistik Art dan
Attractiveness meningkat. Ini akan sangat membantu dalam penciptaan patung yang
besar dan indah.
> Seniman Serba Bisa: Ini akan membantu, ketika
mempelajari skill-skill berbasis Intelligence. Tetapi lebih dari patung,
mempelajari skill-skill produksi, termasuk skill yang menggunakan tangan, akan
ada 25% peningkatan pertumbuhan. Namun, untuk skill produksi yang lainnya,
tidak ada skill artistik yang akan dikuasai.
> Eternal Sculptor: Sculptor yang mencurahkan jiwanya
pada dunia patung. Selain pembagian dari Masterpiece, Classic, Magnum,
karakteristik lain dari patung menciptakan mantra.]
[Karakteristik patung yang ditingkatkan.
Karya-karya bersejarah, karya-karya yang tidak bisa
dimengerti, harta benua, dan mantra tercipta. Efek yang berkaitan dengan skill
memahat meningkat sebesar 20%.
Kualitas artistik yang megah dan skill memahat patung dari
kelas yang lebih tinggi, dan karena efek khusus, maka akan ada banyak hadiah. Tetapi,
ketika apa yang dibuat adalah sebuah kegagalan, penurunannya akan lebih besar.]
Untuk waktu yang lama, Weed kebingungan.
҅Selalu seperti ini.҆
Sculptor terpilih dan beberapa kali, ada kemungkinan untuk
mengubah karir. Setiap kali sudah waktunya untuk memilih salah satunya, Weed
mengambil jalan dari Sculptor. Pada dasarnya, fakta jika dia lebih hangat pada
memahat tak bisa dipungkiri.
Jika seseorang memiliki skill pengerjaan yang unggul, maka
dia akan selalu membuat patung hebat. Namun, bagian rinci dari sebuah patung tak
akan mengeluarkan kesan.
Skillnya pasti tak memadai.
Patung konsentris yang dibuat oleh seorang anak.
Pengerjaannya saja membuat dirinya terasa canggung, semuanya terasa berbeda
dari yang seharusnya. Anehnya, orang lain senang dengan patung-patung yang ia
buat. Seperti, sukacita disampaikan dan senyuman yang di pasang diwajah mereka.
Kenikmatan, itulah yang berharga dari patung yang dibuat.
Penuh dengan cinta untuk patung dan percaya pada diri sendiri, setiap kali kamu
mengukir.
҅Wajah tersenyum
adikku, mata penuh kasih nenekku ... aku pikir, itu adalah saat-saat aku paling
bahagia.҆
Weed sedang dibayar sambil menikmati tugasnya. Ini adalah
kebahagiaan murni!
Ukiran Seoyoon tersenyum. Seorang pembunuh, saat-saat ketika
Seoyoon takut, saat-saat ketika Seoyoon senang, semua itu berkontribusi pada
permulaan dari sebuah patung nyata.
Risiko mati kedinginan di badai salju yang sedingin es, hal
itu diatasi dengan penciptaan Bingryong. Patung adalah satu-satunya pendamping
yang bepergian bersama Weed selama petualangannya.
Memiliki mimpi yang menyakitkan. Mimpi yang tak terpenuhi menjadi
kenyataan melalui patung. Melangsungkan kehidupan dengan berinvestasi pada
patung dan ilmu pedang, ini adalah transformasi yang lain.
Hal itu menciptakan sebuah perasaan jika memahat tidaklah
sulit. Para Sculptor harus tetap dekat dan jelas dengan perasaan orang. Meski
demikian, patung memiliki berbagai bentuk.
Rasa takut akan kegagalan sering memakan waktu bagi para
Sculptor, terutama yang patung yang besar. Tapi, patung yang bagus adalah
satu-satunya yang bisa menyangkalnya. Patung yang dibuat dengan hati dan jiwa.
Weed berusaha melupakan kenangan puitis, tapi impian untuk
masa depan memahat terbuka untuknya.
҅Yah, sangat murah
sekali, setinggi nilai yang dipasang sejauh ini... bagaimana kalau hal itu bisa
dilakukan lebih baik lagi. Tapi melelahkan, jadi pilih saja apa yang
disajikan.҆
Weed berbicara.
"Aku akan menapaki jalan Eternal Sculptor."
****
-Oppa, bagaimana kabarmu?
-itu...
Yurin sendirian di Todeum dan menjawab pertanyaan-pertanyaan
Zephyr dalam whisper.
Zephyr tak tahu jawaban apa yang harus dia berikan. Meskipun
jika tiba-tiba terhubung, bahkan di antara whisper tersebut, sebuah sapaan
diucapkan.
҅Aku tahu, setidaknya
pada hari itu Geomchi terbunuh .҆
Itu sangat dahsyat jika saat Geomchi disebutkan, suasana
hati dan jantung terasa berat, dan sekujur tubuh lemas!
Namun, tak ada yang menyangkalnya, jawabannya adalah baik. Kemudian
saat di dalam gerobak merchant, tiba-tiba Yurin menanyai-nya.
-Di mana rumah Oppa?
-Gangbuk. Pyeongchang.
-Di mana Pyeongchang?
-Sulit mendeskripsikan... Itu di utara dari Bukhansan.
-Oh, kehidupan Oppa sulit. Apakah air dari keran keluar
juga? Apakah bus ke kota lewat di sana?
-.....
-Nanti aku akan membelikanmu kue beras rumput laut energi.
Kartu bisnis bahkan tak bisa diserahkan. Karena Pyeongchang
diperlakukan sebagai kota pegunungan orang kaya.
-Apa yang akan Oppa lakukan, ketika lulus dari sekolah?
-Apa?
-Apakah ada sesuatu yang ingin kamu lakukan.
-Karena apa yang ingin aku lakukan... Tak perlu berpikir
sebanyak itu. Orang tuaku akan membuatku untuk mengambil alih bisnis keluarga.
Sejauh ini, itu ternyata membutuhkan banyak belajar.
-Apa itu bisnis keluargamu?
-Itu adalah Sung.....
Zephyr ragu-ragu tentang apakah harus mengatakan yang sebenarnya.
Hal ini karena dia tak pernah mengatakan kepada siapapun di Royal Road tentang
keluarganya.
-Kamu dari Sung Electronic?
-Huh? Mmm.
Mantan pemegang rekor dunia bintang lima, dalam pendapatan
tahunan dan laba bersih perusahaan. Sung Electronic adalah pusat dari kelompok
perusahaan afiliasi.
҅tak salah untuk
mengatakan jika Sung Electronic adalah salah satu afiliasi kami.҆
-Sung Electronics yang menjual segala sesuatu dari komputer,
ponsel, peralatan dapur, dan lain sebagainya?
-It…Itu benar.
- Heh! Itu hebat.
Zephyr telah bertemu perempuan dalam jumlah banyak, dan dia
menyadari jika Yurin berada di sisi yang tak biasa.
҅Reaksi itu agak
aneh.҆
Keterkejutan dan kekaguman, tapi itu sikap yang tepat. Dia
kemudian mendengar whisper Yurin.
- Malam ini bisalah kamu datang ke rumahku? Jangan bilang
kakakku.... Hari ini aku akan membuat lukisan kakakku.
Yurin tiba-tiba bertanya dengan suara yang jelas.
****
Choi Ji Hoon merasa jantungnya berhenti bedetak, ketika dia
melihat kenyataan. Wajahnya tampak lesu, saat mobilnya memasuki ke lingkungan
rumah Lee Hayan.
"Apa yang terjadi."
Sebuah undangan ke rumah wanita disambut. Tapi, jika
lawannya adalah Lee Hayan, keadaannya akan berbeda. Percakapan dan keintiman
dengan kehidupan mereka dipertaruhkan.
҆Diundang ke rumah pada malam hari, aku harus melakukan
apapun yang diperlukan.... ҆
"Hidup atau mati. Tak ada ruang untuk alasan."
Choi Ji Hoon terobsesi dengan segudang delusi dan dipaksa
untuk mundur. Lokasi ini tak sulit untuk ditemukan, berkat petunjuk sederhana
yang diberikan oleh Lee Hayan.
Sedikit jauh dari jalanan dan toko-toko ada sebuah rumah
kecil yang terletak di daerah terpencil. Halaman penuh bunga mekar dan di sudut
ada guci-guci.
"Benar-benar."
Choi Ji Hoon tersenyum.
"Ada suasana yang menyenangkan tentang rumah tersebut,
seolah-olah dia dibesarkan dengan baik."
Tapi, dia tak tahu sama sekali. Lee Hayan berada di dapur,
bekerja keras untuk membuatnya bersih.
"Pembantu dapur dan bahkan kemudian, menikah. Memasak
kimchi dan lauk akan terus dilakukan olehmu, bahkan saat kamu mempersiapkan
diri untuk mati."
Begitulah karena itu mungkin, mencuci piring dan pakaian tak
dipaksakan sepenuhnya. Tapi sebagian besar adalah tugas untuk kehidupan Lee
Hyun.
Rumah itu aman.
Bertahun-tahun menjadi pengirim surat kabar telah melatih
indra geografi. Untuk waktu yang lama, mereka menemukan sebuah rumah di daerah
terpencil yang tenang dan membelinya.
*Ding dong*
Choi Ji Hoon membunyikan bel pintu dan pintu depan dibuka.
"Permisi."
