Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

***Dukung kami: Traktir ngopi! (min Rp 1.000,-)***
Laporan Donasi

LMS_V17E07P01 Kehidupan Seorang Gadis

gambar


7. Kehidupan Seorang Gadis (1)



Weed mengeluarkan kulit King Hydra dan Imoogi. Bahkan setelah membuat boneka binatang dan gagal membuat boneka anak-anak, masih ada cukup banyak bahan tersisa. Kulit terbaik juga masih tersisa.
Untuk karya seni, yang pertama dibuat tidaklah selalu yang terbaik, dan yang terakhir belum tentu memiliki tingkat finishing tinggi. Namun, sebuah patung yang tak bergerak tak akan bisa menyampaikan emosi kepada pihak lawan.
Dia telah menyimpan bahan terbaik, untuk jaga-jaga kalau dia mengetahui patung yang benar-benar harus dibuat!
"Aku harus bisa membuat 40 boneka. Ini memalukan, tapi ini harusnya lebih dari cukup."
Weed memotong kulit dan mulai membuat patung bayi yang baru lahir. Ini adalah seorang gadis kecil yang baru saja lahir. Kulitnya keriput, dan dia tampak seperti hendak menangis, seakan-akan dia benar-benar datang ke dunia untuk pertama kalinya. Dia cukup kecil sehingga bisa dipegang dengan satu tangan.
"Makhluk hidup beberapa jam setelah lahir. Ini adalah bayi yang pertama kali membuat kontak dengan dunia setelah keluar dari rahim ibunya."
Setelah menerima informasi tentang Mandol dan istrinya, Weed mengambil sedikit dari fitur mereka sembari membuat boneka. Meski begitu, bagaimanapun juga, tak ada karakteristik tertentu pada bayi yang baru lahir.
"Baiklah. Yang pertama sudah selesai dilakukan."
Weed meletakkan boneka bayi dan mengangkat kulit lagi. Dia harus membuat boneka kedua sekarang.
Saat dia membuat boneka, tangan Weed sangatlah berhati-hati.
"Ini adalah bayi yang baru lahir. Pada tahun pertamanya, dia akan mulai bertatah, dan mengganti popoknya adalah suatu pekerjaan yang mengerikan juga. Dari sudut pandang orang tua, itu akan menjadi masa ketika mereka terus cemas sepanjang waktu."
Ketika membayangkan masa depan gadis kecil yang istri Mandol telah lahirkan, Weed membuat boneka dengan sangat tegang.
"Dia membutuhkan pakaian, juga."
Dia telah menutupi boneka bayi dengan kain bersih, tapi sekarang dia menggunakan Tailoring untuk membuat pakaian bayi tersebut.
Dia menyelesaikan boneka seorang gadis kecil yang tertawa cekikikan di hari ulang tahun pertamanya!
"Sekarang dia mengenal ibu dan ayahnya... itu adalah saat dia tumbuh dewasa seperti itu."
Boneka yang dia buat berikutnya haruslah sedikit lebih besar. Karena gadis itu semakin tinggi, dan jari tangan & kaki juga semakin tumbuh. Dia juga memiliki rambut dikuncir yang lucu.
"Ini adalah usia ketika dia mulai belajar bagaimana berbicara, dan mulai bertindak nakal."
Dia mengenakan boneka keempat yang dia buat dengan seragam TK. Itu adalah boneka pelajar muda yang mengenakan pakaian manis dan bahkan ransel.
Boneka kelima telah tumbuh dengan cepat, sudah waktunya bagi dirinya untuk pergi ke sekolah dasar.
Sampai sekarang, boneka anak-anak itu berwajah lucu dan imut. Tapi mulai boneka keenam, dia memiliki pesona yang sedikit feminin.
"Anak laki-laki di sekelilingnya benar-benar bernafsu ingin membalik roknya, dan dia akan tumbuh menjadi seorang gadis dengan senyum yang manis."
Gadis kecil yang membuat kenakalan, dan berlarian layaknya seorang putri, akan tumbuh dengan baik. Matanya suka melirik ke sana-sini seperti sebelumnya, tapi lebih cerah, dan dia akan lebih tinggi.
Setiap boneka yang dia selesaikan setelahnya, semakin tinggi dan memiliki rambut yang juga semakin panjang. Gaya rambutnya juga berubah terus, mulai dari rambut panjang lurus yang disukai kaum lelaki, sampai model rambut gaya peri yang bersemangat.
"Ini juga merupakan pekerjaan yang cukup sulit."
Dia harus pergi membeli rambut dari toko bahan patung dan menjahitnya semua. Meski demikian, dia tak kelelahan, karena dia sedang mengupayakan sesuatu yang besar.
Pada boneka keempat belas, dia sudah lulus SMA dan menjadi dewasa.
Dia tumbuh menjadi seorang wanita yang tampak sangat energik dan banyak bicara. Seolah-olah dia tiba-tiba membawa pacarnya dan memperkenalkannya kepada orang tua, dia memiliki pipi kemerahan dan ekspresi menawan.
Dia bahkan membuat aksesoris cantik seperti bando dan kalung dengan kerajinan. Dia hanya membutuhkan tas buku dan seragam ketika masa SMA, tapi dia sekarang adalah seorang gadis kuliahan. Weed harus membuatkannya tas dan sepatu hak tinggi, seperti kehidupan seorang wanita normal.
"Tapi masih belum mewah!"
Weed tawar-menawar untuk mendapatkan harga kulit kelinci yang terjangkau sebagai barang yang akan dibawa si gadis berkeliling. Meski begitu, dia masih belum memiliki perasaan gadis kuliahan yang halus. Itu adalah aksesoris yang cocok dengan ekspresi, pakaian, nuansa, dan parfumnya.
Seperti orang tua yang begitu menghargai anaknya, Weed membuatnya dengan sepenuh hati. Seorang pelajar perempuan yang begitu dicintai layaknya manusia nyata.
Butuh waktu yang sangat lama untuk membuat patung, tapi Weed berkonsentrasi penuh di setiap usahanya, sampai-sampai dia tak menyadarinya.
Pada boneka ketujuh belas, seakan-akan tak ada yang bisa menyadari berlalunya waktu, bayi kecil yang baru saja lahir, kini harus menemukan pekerjaan.
Boneka kedelapan belas, bahkan menjadi seorang sukarelawan untuk membantu masyarakat dalam situasi sulit.
Boneka kesembilan belas, dia membawa pulang seorang pacar, dan pada boneka kedua puluh satu, dia akhirnya menikah. Dia bahkan mendapatkan suami yang handal dan bijaksana. Mereka adalah pasangan yang cocok layaknya dua sejoli.
Weed membuat para tamu undangan pernikahan dengan bahan seperti kulit rusa atau kelinci, dan mereka merayakan masa depan pasangan itu.
Boneka kedua puluh tiga bahkan memiliki seorang anak, dan dia tinggal di suatu rumah dengan bahagia. Dia mencuci piring bersama suaminya, mencuci pakaian lantas mengeringkannya, dan pergi untuk bekerja sembari hidup dengan bahagia.
Setiap kali boneka selesai, wanita itu semakin menua, dan berlalunya waktu jelas-jelas menyebabkan keriput muncul di wajah cantiknya. Boneka yang membesarkan anak-anak dan tinggal bersama suaminya.
"Ini terlalu cepat; orang-orang mengatakan jika hidup seseorang berjalan begitu cepat bagaikan tunas yang tumbuh dan tak dapat kembali lagi. Tapi meskipun demikian, itu terlalu menyesalkan."
Melewati hari muda dan kekanak-kanakan yang berkilauan seperti permata, kehidupan boneka itu mengalami percepatan. Mulai dari boneka ketiga puluh enam dan seterusnya, boneka itu menghabiskan lebih banyak waktu sendirian.
Anak-anaknya tumbuh dewasa, menemukan pekerjaan, dan menikah. Dia menjadi seorang nenek dan sering tidur siang, membaca buku-buku, dan membuat syal benang untuk cucu-cucunya.
Kulit Imoogi dan Hydra yang tadinya begitu berlimpah, kini mulai habis.
Boneka keempat puluh satu dengan bahagia dan dengan tenang menutup matanya. Dia berada di tengah-tengah keluarganya.
Setelah membuat semua boneka, Weed duduk dalam keadaan masih patah semangat. Kulit telah benar-benar habis, dan tak ada lagi yang bisa ia lakukan.
[Harap menetapkan nama untuk patung yang telah Anda buat.]
Jendela pesan muncul saat Weed berdiri tanpa bergerak sembari memegang pisau pahatnya. Patung yang menggambarkan seluruh kehidupan boneka telah selesai.
Weed dengan lemah menggeleng. "Aku tak akan menetapkan nama."
Dia tak ingin melampirkan nama apapun, untuk patungnya sekarang.
[Jika sebuah nama tidak ditentukan, maka nama Sculptor pembuatnya mungkin tidak diketahui, dan hal itu mungkin juga dibiarkan sebagai pekerjaan yang belum selesai. Apakah itu tidak masalah?]
"Tidak masalah. Ini adalah pekerjaan yang syarat-syaratnya tak bisa aku penuhi."



< Prev  I  Index  I  Next >