LMS_V21E07P03
7. Death Aura (3)
Fractal mencoba memprotes keras, tapi berhenti dan dengan
suara ringan, dia melanjutkan.
"Artinya, kami akan melayarkan kapal ini sampai kita
mencapai tujuan kita. Jadi kamu hanya perlu membayar kami dengan uang, agar
bisa pergi secepat yang kami bisa."
Yellowy mengangguk, berpikir itu benar-benar usulan cerdas
dan kesepakatan yang masuk akal. Tik ada alasan untuk menolak kesepakatan
setingkat ini.
"1 copper per hari."
"Eh?"
"Jika kamu tak suka maka turunlah!"
"......."
Dia seperti seorang perampok yang menggunakan pisau. Dengan
menggunakan kesempatan terkecil dan secara efisien memeras segala sesuatu dari
mangsanya. Mereka tak bisa membantah, karena itu adalah keputusan yang dibuat
dari seseorang dengan posisi berkuasa.
Hal yang menakutkan adalah patung hidup yang dihidupkan.
Mereka mengikutinya seperti dia adalah orang tua mereka.
Patung-patung hidup itu yang sedang menyaksikan segala
sesuatu yang Weed lakukan, dan mempelajari jika, 'kehidupan adalah tentang uang.'
* * *
Drinfeld sedang melihat saat 3 Mad Sharks dari Becky Ninh
muncul dan naik ke kapal itu.
'Brengsek.'
Bahkan, Drinfeld memiliki perasaan kotor karena penghinaan
tersebut. Mungkin memang sulit melarikan diri di darat, tapi mencoba melarikan
diri melalui laut akan lebih sulit lagi. Para pemimpin Guild Hermes
mengingatkannya setiap hari untuk menangkap Weed sesegera mungkin.
Melalui siaran, mereka melihat Weed, untuk pertama kalinya
di seluruh Benua Versailles, berhasil menyelesaikan quest kelas 'S' yang
merupakan tingkat paling sulit. Bahkan, dengan gangguan mereka.
Walaupun dengan bala bantuan yang dikirim kepada mereka,
mereka tak menunjukkan peningkatan kinerja. Mereka mungkin telah menderita di
darat, tapi itu adalah sebuah skenario yang sama sekali berbeda, jika di laut.
Dia mengakui kurangnya pengalaman di darat, tapi di laut dia
adalah raja.
"Dia hanya lari untuk menyelamatkan hidupnya, setelah
semua yang dia lakukan. Dasar bajingan arogan."
Drinfeld tak khawatir tentang menang melawannya, karena ada perbedaan
besar antara pasukan tempur kapal mereka. Namun, dia khawatir tentang reaksi
orang lain setelah dia menang.
"Haruskah aku menghabisinya dalam serangan tunggal?
Tidak, membunuhnya dengan cara seperti itu terlalu cepat, setelah semua yang
dia lakukan."
Bersenjatakan equipment terbaru, dengan kekuatan tembakan
yang sangat tinggi, 1 kapal layar berukuran menengah bisa dengan mudah
dihancurkan tanpa perlawanan.
"Karena itu adalah peperang laut, tak diragukan, itu akan
menjadi kemenangan mudah bagiku."
Melihat mereka bisa menang tanpa perlawanan. Mereka sekarang
perlu memprioritaskan pemulihan kehormatan, yang mana merupakan masalah yang
lebih mendesak.
Karena itu adalah perang laut yang bisa dia menangkan, dia
mungkin bisa mendapatkan beberapa rating untuk pertunjukan tersebut.
"Bagian belakang kapal mereka akan memasuki jangkauan."
Seorang petugas berteriak dengan suara keras.
3 Mad Shark dari Becky Ninh adalah orang-orang yang
melayarkan kapal tersebut, tapi tak bisa meningkatkan kecepatannya lebih dari
kecepatan aslinya, karena beban yang berlebihan.
Drinfeld membulatkan tekadnya dan memberi perintah.
"Maju, bombardir mereka."
"Sedikit lagi sebelum mereka memasuki jangkauan."
"Mulailah penembakan, tapi targetkan sekeliling
mereka."
Kapal layar ukuran menengah akan mudah tenggelam, hingga itu
akan terlihat sangat menyedihkan. Kemampuan untuk menyingkirkan kapal tersebut,
sambil memamerkan kekuatan yang mendominasi secara menyeluruh dalam penembakan.
Dia mengarahkan operasi serangan dengan pasukan elit-nya
pada kapal musuh. Drinfeld menargetkan sebuah kemenangan sempurna!
Perintah Drinfeld disampaikan kepada seluruh armada. Kapal-kapal
perang armada II Kerajaan Haven maju, dan berputar pada sebuah sudut yang
mengungkapkan bagian samping kapal.
Empat pintu dibuka, masing-masing pintu terdapat meriam. Dan
mereka melepaskan tembakan secara berurutan.
Boom... boom... boom boom boom!
Lebih dari lima kapal, membuka 160 pintu dan
tembakan-tembakan meriam diluncurkan. Peluru yang ditembakkan dari
meriam-meriam artileri membuat jalur lintasan yang melengkung, dan jatuh di
tempat-tempat yang tak jauh dari kapal Weed.
Sebuah lubang air muncul dari sungai dengan gemuruh yang
memekakkan telinga. Percikan air yang terangkat ke langit dengan ketinggian
lebih dari 10 meter.
"Reload!"
Unit artileri di kapal yang baru saja menembak, me-reload
lagi. Artileri diisi ulang begitu cepat dengan kecepatan dan akurasi yang
tinggi, karena tingkat skill dan pelatihan dilakukan oleh para kru.
Berat yang disebabkan jumlah meriam yang dibawa, menyebabkan
mobilitas kapal menjadi sangat lambat. Tapi, meskipun ada kelemahan tersebut,
kapal perang Drinfeld bergabung dalam pengejaran sekali lagi. Kali ini 7 kapal
lain mengungkapkan bagian samping mereka dengan pintu-pintu terbuka.
"Tembak."
238 peluru ditembakkan secara bersamaan!
Kali ini sudut peluncurannya lebih tinggi dan lebih banyak
peluru jatuh di sungai, dan banyak lubang air naik lagi. Seluruh kekuatan dari
meriam artileri yang ditampilkan, ada gelombang besar yang diciptakan karena
penembakan tersebut.
Peluru-peluru tersebut semakin dan semakin dekat dengan
kapal Weed.
"Jarak menyusut. Maju lebih cepat!"
"Sekarang, buat kapal meluncur dengan kecepatan maksimal."
3 Mad Shark Becky Ninh sedang berjuang di lambung kapal,
untuk meningkatkan kecepatan kapal.
Weed bisa menggunakan black magic untuk membentuk perisai
dengan dark aura. Namun, dia tak merasa perlu untuk menggunakannya.
Adegan dari semua peluru jatuh ke sungai adalah pemandangan
yang sulit untuk dilihat secara sering. Tempat terbaik untuk menonton saat
sedang dikejar dengan jarak yang sempit, adalah di dek belakang.
Yellowy si penakut dan pengecut, bersembunyi di kabin. Dan
disampingnya, Seoyoon yang mengenakan topeng wajah.
"peluru sangatlah mahal dengan biaya 3 gold untuk
masing-masing peluru.... Orang-orang itu memiliki banyak uang."
Mereka menyombongkan jumlah uang yang membuat orang lain
iri!
Sungai itu dipenuhi oleh banyak kapal-kapal yang mengejar
mereka. Hal itu membuat Weed sakit perut, untuk melihat mereka telah
mempersenjatai kapal-kapal dengan kekayaan mereka.
Pengembangan komersial di benua pusat sangatlah tinggi,
karena populasinya yang tinggi. Karena itulah, armada Kerajaan Haven telah
dipersenjatai secara lengkap.
Karena pemandangan yang jelas di laut, pandangan mereka
sangat bagus, yang mana membuat Weed bisa melihat musuh dari belakang kapal.
Tapi sama seperti dirinya, Drinfeld juga memiliki pandangan yang jelas untuk
melihat segalanya dari kapalnya.
Weed memiliki kebiasaan buruk yaitu secara sengaja
memprovokasi musuh-musuhnya. Sama seperti seorang ksatria heroic, melihat
seekor domba kecil makan rumput. Jika dia kehilangan nyawanya, dia akan
kehilangan item-item miliknya yang berharga, dan penguasaan skill miliknya juga
akan turun.
Jadi, melihat dan menganalisa musuh secara terus-menerus
adalah faktor yang sangat penting. Keberanian besar juga diperlukan untuk
hidup. Armada Kerajaan Haven dan kapal bajak laut mengejar mereka dengan kecepatan
penuh, di sepanjang Unfreezing River.
"Waktunya mulai."
Ketika kapal musuh sampai pada posisi yang ditetapkan, Weed
berteriak.
"Waktunya untuk membakar semuanya."
Dari patung-patung yang dibuat oleh pemimpin Guild Sculptor
ke-13, terdapat seekor Fire Giant. Karena dia terbuat dari api, dia tak bisa
naik di kapal, karena terbuat dari kayu. Hal itu mungkin membahayakan patung
hidup lainnya.
Fire Giant tersebut harus menaiki tumpangan yang lain.
* * *