LMS_V27E08P03

8. Karya Persembahan dari Dwarf (3)
Kepala eksekutif melanjutkan perbicaraan dalam pertemuan
sampai larut malam. Mereka adalah orang-orang yang sering membuat keputusan
penting dalam kerajaan besar.
"Memang, berbicara tentang Weed..."
"Yang perlu kita lakukan hanyalah memanfaatkan jumlah
kita. Tapi, hanya mengejarnya dari belakang seperti ini bukanlah suatu tindakan
yang efektif."
"Sebagai ikan lele, mencoba untuk mendekati dan
menangkapnya adalah suatu hal yang lebih mustahil."
Dengan skill Sewing dan Blacksmith yang Weed miliki, dia
bisa memakai hampir semua jenis armor. Dan jika dia menggunakan Sculptural
Shapeshifting, dia akan berubah wujud, sehingga sulit untuk mengenalinya,
walaupun dari jarak dekat.
Itu benar-benar pekerjaan sulit bagi mereka. Wajah Weed
dipampang pada banyak poster, beserta nominal hadiah yang bisa seseorang
dapatkan jika menangkapnya hidup atau mati. Sehingga, sulit bagi mereka untuk
menemukan Weed dengan penampilan asli sedang berjalan-jalan di kota.
Selain itu, dia cukup cepat dalam menyadari kelompok mereka
yang akan menyergapnya. Walaupun tim penyergapan membuntutinya dari belakang,
beserta sejumlah Assassin, dia masih saja tak jatuh ke dalam perangkap mereka.
Di antara eksekutif Guild Hermes, Butler, seorang player
yang sering mengutarakan ide-ide dan rencana kejam, angkat suara.
"Jika kita ingin melenyapkan Weed... tapi kita sering
mengalami kesulitan tentang hal itu. Mengapa kita tak mengacaukan Morata dan
warganya?"
"Mengacaukan mereka?"
"Kirim para Thief dan Assassin untuk menangkap Weed, sambil
kita mengirim orang ke Morata untuk menjarah dan menyabotase mereka."
"Kita mungkin juga akan menerima kerusakan besar, saat
melakukan hal itu."
"Meskipun mereka memiliki reputasi yang jauh lebih
tinggi, Guild Hermes akan memberikan kompensasi kepada mereka. Dan jika
pembunuhan ini berlangsung secara diam-diam, mereka harus disembunyikan di
ibukota."
Rafael membuat keputusan. Sebagian besar urusan eksternal
atau operasi Guild Hermes dipengaruhi oleh tangannya.
* * *
"Chwiiig!"
Orc menyeberangi lautan dan tiba di Morata.
"Yang aku cium sekarang adalah aroma yang baik,
chwiig!"
Weed berharap agar mereka mendapatkan celaka saat melintasi
lautan, sehingga jumlah mereka berkurang. Tapi, mereka menerima bantuan dari 3 Mad
Shark Becky Nin. Dengan banyaknya kegiatan komersial yang terjadi di dekat
pelabuhan Morata, player dan nelayan secara aktif saling bekerja sama.
"Para Orc ini datang ke Benua Utara. Dan kami telah
membantu mereka, itu artinya kami telah melakukan sesuatu yang berarti bagi
Weed."
"Ayo kita lihat, para Orc memiliki ikan untuk dimakan.
Orc mungkin menyukai ikan rebus."
Kapal nelayan dan kapal-kapal dagang berpindah seraya mereka
mengikuti armada Heint.
Para Orc naik kapal sambil mereka bepergian dari Timur ke
Barat. Kapal-kapal mengangkut beban berat, yang sejatinya merupakan para Orc.
Meskipun kecepatan berlayar mereka melambat, tapi intinya, mereka semua tiba
dengan aman.
"Kyaaa! Para Orc. Mereka sungguh imut."
"Aku cukup senang melihat para Orc di Utara."
"Jika kalian lapar, apakah kamu ingin Bubur
Rumput?"
Para player pemula dari Morata dan Orc saling bertemu satu
sama lain. Meskipun itu adalah pertemuan Manusia dan Orc, tak ada diskriminasi
antara ras.
"Aku ingin menjadi Orc."
"Ya. kami memilih ras Orc karena kami menginginkannya. Tak
banyak pilihan tempat yang bisa kami tuju. Oleh karena itu, kami pergi ke
Morata."
Orc mendengus saat mereka memasuki gerbang Morata. Karena
mereka makan dengan baik, populasi mereka telah mengalami kemajuan pesat sampai
dengan 175.000.
"Ada banyak patung-patung batu, chwiis!"
"Manusia di sini bernyanyi dengan buruk,
chwiiiig!"
Orc belum beradaptasi dengan baik pada budaya dan seni
pertunjukan.
"Barangnya murah, chwiis!"
"Aku perlu membeli benda ini. chwiiig."
Di alun-alun Morata, mereka menjual sesuai dengan harga
pasar. Karena keserakahan para Orc, mereka bahkan mencoba untuk menjual satu
pedang kayu seharga 4000 Gold, itulah sebabnya mereka berpikir jika item yang
dijual di sini berharga murah.
"Aku sudah membelinya dengan murah, chwiig!"
Setelah Orc membeli equipment, mereka mencoba untuk
menjualnya kembali dengan harga lebih dari 70.000 gold. Tentu saja, tak ada
orang yang sanggup membelinya.
Saat ini, adalah waktunya bagi para Orc untuk memiliki
pemukiman. Para Orc yang berada di alun-alun dan jalan-jalan Morata, duduk, dan
berkerumun di sekitar gerbang.
Meskipun para Orc telah menjalani hari yang melelahkan, mereka
diberi kabar baik saat ini. Di Benteng Vargo, ada patung besar Orc Karichwi!
Pemukiman Orc yang terdiri dari tanah dan batu sudah
selesai. Ada juga kamp untuk Orc dengan bak mandi dan ruang makan.
Weed, menggunakan otoritasnya sebagai Lord untuk membuat
desa bagi para Orc, agar mereka bisa tinggal di dekat Benteng Vargo. Itu di
daerah pegunungan berbahaya, di mana monster bermunculan. Biasanya, tempat itu
dihindari oleh manusia
"Ayo kita pergi, chwiiig. Jika ada Karichwi di sini,
dia bisa membantu."
Para Orc pindah ke Benteng Vargo dengan perintah dari
komandan mereka. Jika dibandingkan dengan kota besar Morata, Benteng Vargo
memang tertinggal jauh.
Bahkan, dengan bangunan Ratzeburg yang telah selesai,
perbandingan perkembangan komersial sampai dengan perkembangan budaya masih
jauh dari harapan.
"Bagus, kita bisa berjalan dengan bebas, chwiis. Kita
perlu tempat tinggal, chwiis!"
Para Orc lebih menyukai tanah kasar, yang terletak jauh dari
kota. Bagi mereka, hidup di alam terbuka, di mana mereka bisa bercocok tanam,
sekaligus berkelahi dengan monster, itu sudah cukup.
Walaupun kelangsungan hidup mereka terancam resiko yang
besar, itu adalah tempat di mana mereka bisa menikmati kebebasan mereka!
Orc ingin hidup pada suatu tempat di mana mereka bisa menangani
lingkungan dengan kekuatan ras mereka sendiri. Dan, mereka memutuskan untuk
menetap di Benteng Vargo.
Dwarf, Barbarian, Elf, Orc dan Manusia...
Semuanya saling tatap muka secara langsung di Benteng Vargo.
* * *
Weed terus bekerja bersama dengan para Blacksmith Dwarf, saat
mereka menciptakan harta yang akan dipersembahkan pada para Dragon.
[Permintaan Pedang oleh Kaybern
Para Dwarf harus menunjukkan semua skill mereka, untuk
menciptakan dan mempersembahkan pedang yang diinginkan Dragon.
Jika Anda tidak memenuhi batas waktu permintaan tersebut, Anda
akan menyebabkan kemarahan para Dragon.
Tingkat Kesulitan: A
Persyaratan Quest:
Skill Blacksmith Level 4 tahap Advanced atau lebih tinggi.
Dan juga, Anda harus membuat pedang kelas tertinggi.
Para Blacksmith Dwarf terbaik terlibat dalam quest ini.
Jika Dwarf gagal membuatnya, ancaman yang paling berbahaya
adalah kemarahan naga.]