LMS_V29E01P05

1. Patung Gagal (5)
"Ya ya. Itu gila. Jangan lakukan itu."
"Memiliki satu saja toko di Morata akan menghasilkan
uang. Yang perlu kamu lakukan adalah makan, dan kemudian bermain."
Setiap Merchant yang ia temui di bar berusaha menghentikan
dirinya. Gamong melihat Tower of Light di malam hari dan tak menyerah pada harapan.
"Aku akan menjadi seorang Merchant yang besar. Aku akan
menghasilkan 1.000 perdagangan..."
Sehingga, dia bepergian di area utara selama beberapa bulan.
Dia tak mendapatkan uang, tapi keuntungan yang ia temukan adalah, rute yang
cepat dan aman antara desa-desa kecil. Dan juga, peningkatan dalan kedekatan
dengan penduduk lokal.
"Apa kamu mau pergi ke Kastil Vent?"
Dia menyerahkan makanan di sebuah desa pegunungan, saat
seorang nenek dari salah satu penduduk bertanya.
"Ya. Tapi aku hampir menyerah. Itu tidaklah
mudah."
"Salah satu dari penjaganya adalah cucuku... Kalau kamu
menyebutkan namaku, maka dia mungkin membiarkanmu masuk."
*Ding!*
[Anda telah mendapatkan informasi, tentang bagaimana caranya
masuk ke Kastil Vent]
Gamong begitu gembira hingga dia tak bisa berkata apa-apa.
Dia bisa memasuki kastil itu yang tak mengizinkan siapapun masuk, untuk pertama
kalinya!
Jika itu adalah kelas lain, maka dia akan tertarik pada
quest-quest, tapi dia adalah seorang Merchant. Dia tertarik pada apa yang bisa ia
jual dan beli disana. Gamong tiba di Kastil Vent 2 hari kemudian.
"Hrmmm... Aku telah mendengar tentang tindakan-tindakan
baik yang telah kamu lakukan di area ini, dengan mendistribusikan makanan. Aku
akan mengabulkan permintaan nenekku."
Kastil Vent adalah sebuah relik mini dari Kekaisaran
Niflheim. Barang-barang yang bisa diperdagangkan di toko-toko juga mencerminkan
teknologi pada zaman itu.
"A...Aku sekarang akan menjadi seorang Merchant yang
kaya raya!"
Gamong berteriak kegirangan. Kalau dia membawa barang-barang
dari Kastil Vent ke tempat lain, maka dia bisa mendapatkan uang dalam jumlah
yang besar. Itu adalah sebuah perdagangan eksklusif, karena di sana tak ada
pesaing!
Dia tak tahu seberapa lama monopoli tersebut bisa berlangsung,
karena para Merchant lain akan mulai mengetuk pintu Kastil Vent, karena Gamong
sekarang telah berhasil. Sebelum periode monopoli berakhir, dia akan membangun
kedekatan dan mendapatkan informasi penting tentang masalah produk-produknya.
Gamong membeli item-item dan armor dari Kastil Vent dengan
kerajinan yang menakjubkan, yang bisa dijual dengan harga mahal di Morata.
Kastil Vent sangatlah tertutup, sehingga item-item dan armor mereka harganya
tetap rendah.
Si gadis membawa makanan dalam jumlah yang besar dari Morata
ke Kastil Vent.
"Sekarang. Spesialisasi Morata! Daging domba, bir,
beras, tomat, keju, wine, dan hari ini semuanya dijual sangat murah! Segeralah
datang!"
"Merchant-nim. Berapa harganya ini?"
"4 copper. Aku akan memberimu sedikit lebih banyak."
Dia kehabisan stok dalam sekejap, setelah menjualnya di
alun-alun.
[Anda telah menjual makanan pada penduduk Kastil Vent dengan
harga yang murah.
>Fame perdagangan meningkat sebesar 24 poin.
>Charm meningkat sebesar 3 poin.]
Gamong memikirkan masa depan yang jauh, saat dia menjual
semua makanan itu. Hal itu memungkinkan untuk menerima 3-4 kali dari harga beli,
sehingga perdagangan tersebut sangat menguntungkan bagi dirinya.
Fame dan kedekatan miliknya meningkat, setelah menjual
banyak makanan dari Morata. Dan reaksinya segera muncul, saat dia membeli
barang-barang dari toko-toko Kastil Vent.
"Gamong adalah seorang Merchant yang baik. Aku
menantikan kunjunganmu. Ini tak terjual dengan sangat baik... Maukah kamu
melihatnya? Aku akan meningkatkan kuantitasnya untuk dijual padamu."
Seorang Merchant tak bisa membeli barang-barang secara tak
terbatas, meskipun mereka memiliki uang. Ada kuantitas tertentu dari senjata
dan armor yang akan dijual.
"Hehehe, aku kaya. Kaya!"
Gamong diberi uang dan Fame dalam jumlah yang besar, sebagai
seorang Merchant. Itu sulit untuk dibayangkan sebagai seorang Merchant pemula, tapi
setiap perdagangan terakumulasi. Seorang Merchant biasanya memiliki perut
buncit yang berguncang, setiap kali mereka berjalan.
Gamong bukanlah satu-satunya orang yang mendapat keuntungan
dari hal itu. Ketika makanan dari Morata berkembang atau diproses, angka
kelahiran di Kastil Vent akan meningkat. Para Merchant memiliki kontribusi
besar pada stabilitas dari suatu wilayah.
Pedagangan berhasil dan sikap menutup diri dari Kastil Vent
perlahan-lahan mereda.
"Menurut para Goblin, seorang Sculptor bernama Weed
telah berhasil dalam petualangan-petualangan yang hebat. Para Goblin mahir
dalam berbohong, sehingga aku tak tahu seberapa bisa diandalkannya mereka... Tapi
itu mengejutkan, jika kami adalah satu-satunya yang tak mengetahui tentang
Weed."
"Apakah iklim hangat ini benar-benar berkat petualangan
Weed?"
"Kamu berusaha memulihkan kehormatan Kekaisaran
Niflheim, tapi kamu telah mendengar banyak rumor tentang Weed."
"Apakah itu benar jika Morata lebih makmur daripada
Kastil Vent?"
"Apakah Kerajaan Arpen benar-benar didirikan? Yah...
Belakangan ini aku terus mendengar cerita-cerita tentang Weed dan Morata,
sehingga itu mungkin benar-benar terjadi."
Semua penduduk di Kastil Vent juga mengetahui tentang Weed.
"Seorang pengembara mengatakan jika Weed menciptakan
sebuah patung besar. Morata pasti menjadi sebuah kota yang menakjubkan, berkat
patung-patung miliknya."
"Makanan yang kami makan telah dibudidayakan di
Morata... Roti panggang itu sangat lezat."
* * *
"Ini sesuai untuk dijadikan sebuah ruang kerja."
Herman si Blacksmith meninggalkan Kuruso di Kerajaan Dwarf
dan sampai di Morata. Herman juga tengah menantang Blacksmith Master Quest. Dan
target akhir miliknya adalah untuk membuat pedang terbaik.
Itu sebabnya dia datang ke sini.
"Forge of Hestia akan sangat membantu."
Kuruso memiliki logam dan besi berkualitas tinggi dalam
jumlah yang melimpah. Perlakuan dari para Dwarf Blacksmith juga bagus. Harga untuk
equipment yang dibuat di Kuruso berada pada tingkat 2-3 kali dari tempat-tempat
lain.
Meskipun memiliki kenyamanan sebanyak ini, Forge of Hestia
jauh lebih baik dalam hal membuat produk. Sehingga, 1 dari 5 Blacksmith datang
ke Morata termasuk Herman. Dia tak datang sendirian dan disertai oleh banyak
Dwarf Blacksmith yang lain. Para Dwarf sangat jeli terhadap dataran.
"Tempat ini bagus. Tanahnya datar dan luas. Kita bisa
membangun rumah dan menempa di sini."
"Kya! Bir ini rasanya menakjubkan. Aku harus minum,
agar bisa membangun sebuah rumah."
"Bukankah itu bir yang dibuat oleh manusia?"
"Kamu tak akan memahaminya, sampai kamu mencobanya. Bir
ini rasanya bagus seperti baja."
Agility dan Handicraft milik para Dwarf dimaksudkan agar mereka
bisa menggunakan teknik-teknik konstruksi. Mereka ingin membeli tanah didekat
Forge of Hestia, dan lahan kosong yang lebar dan luas. Dan harga minimum dari
lahan tersebut dimulai dari 4.500 gold!
"Harga tanahnya begitu mahal!"
"Ini bukanlah jalan utama. Harganya sangat mahal secara
tak biasa."
"Tapi itu tidaklah sampai pada titik, di mana kita tak
mau membelinya."
Para Dwarf pergi ke kantor pemerintahan dan membeli tanah
tersebut. Weed telah mempertimbangkan hal ini, saat dia membangun Forge of
Hestia.
'Ini adalah lokasi dengan
potensi perkembangan tertinggi.'
Orang lain tak akan memiliki pemikiran spekulasi tanah pada
saat itu. Weed mengambil kepemilikan tanah tersebut, dan menunggu para Dwarf
yang kaya untuk berpindah. Dia memiliki pemikiran ini sejak dia mulai membangun
Forge of Hestia.