OG_946

Overgeared_946

Bab 946

Komunitas di seluruh dunia mendidih.

-Cara dia menggunakan keahliannya, membuat Hero sulit untuk bereaksi.

-Wow ㅋㅋ Saat bertarung, sepertinya jarak antara Hero dan God Hands secara bertahap meningkat ㅋㅋㅋ Ini karena Control Sword.

- Apakah Control Sword benar-benar dikendalikan oleh Kraugel?

- Apa? Kamu gila? Tentu saja.

- Wow! Dia pindah ke kiri, dan melakukan sesuatu untuk memblokir pandangan Hero.

- Setiap kali dia menggunakan sarungnya, tubuhnya sangat elastis. ㅡ ㅡ;

Itu segera setelah event Breaking the Hero. Topik yang merevitalisasi komunitas adalah Kraugel dan event Breaking the Hero.

Semua orang berulang kali menonton video pertarungan Kraugel, dan mencoba menganalisis metode dan niatnya. Mereka berusaha belajar dengan berbagi pendapat satu sama lain.

Sementara itu, perselisihan baru muncul.

- Grid tidak berpartisipasi dalam Kompetisi Nasional, karena dia takut pada Kraugel.

Ada orang yang menyebut absennya Grid dari Kompetisi Nasional, sebagai sarana 'pengecut' untuk mempertahankan gelarnya. Masuk akal untuk menafsirkannya seperti ini.

Kenaikan level Grid dalam peringkat pada tahun lalu, adalah kecil. Ini adalah dasar untuk gagasan jika Grid tahun ini mirip dengan Grid tahun lalu. Itu mendorong gagasan, jika Kraugel yang mengalahkan Hero, lebih kuat.

- Grid tidak bisa menahannya. Dia harus memerintah kerajaan-nya saat melakukan pekerjaan blacksmith. Jumlah waktu untuk dia tumbuh, kecil.

"Aku pikir, kemarahanmu akan meledak, jika Kamu melihat Internet?"

Shin Youngwoo perlahan-lahan mendongak dari ponsel-nya, dari tempat dia duduk di ruang tunggu yang luas. Orang yang mengetuk dan masuk adalah pemimpin tim Grup S.A, Yoon Nahee yang mengguncang tas makan siang.

"Apakah kamu mau makan?"

"Tentu saja."

Yoon Nahee merasa berbeda, dari saat dia bertemu dengannya di markas Grup S.A. Ada senyum di wajahnya, alih-alih ekspresi seperti bisnis. Dan, dia mengenakan celana jins biru dan kaus putih, alih-alih pakaian kantornya.

Dia sepertinya menikmati perjalanannya ke China. Dia cantik sekali. Masalahnya adalah, jika Grid telah beradaptasi dengan keindahan Yura, Jishuka, Sehee, dan Yerim.

Youngwoo hanya samar-samar merasa, jika visinya telah tumbuh terlalu besar.

"Apakah kamu tidak frustrasi dengan reaksi semua orang?"

"Apa?"

“Meskipun Youngwoo-ssi menunjukkan sesuatu yang baru setiap tahun, semua orang terus meremehkanmu. Dalam banyak kasus, mereka mendistorsi ‘kebenaran’. ”

Ada banyak orang aneh di Internet. Orang yang anonym, kadang-kadang menunjukkan temperamen psikopat. Mereka berbicara omong kosong, hanya untuk menghilangkan stres mereka. Namun, dari titik waktu tertentu, Youngwoo telah berhenti mengkhawatirkan respons Internet.

“Seperti itu. Di Internet, ada orang yang menyebut Lim Cheolho kepala batu.”

"Kepala batu? Ketua adalah kepala batu? "

Lim Cheolho adalah pendiri dunia virtual reality. Dia tidak diakui sebagai ilmuwan terbaik dunia tetapi ilmuwan terbaik yang pernah ada.

Tentu saja, bahkan Lim Cheolho tahu, itu tidak sempurna. Dia hanya luar biasa di bidangnya sendiri. Dia memiliki banyak bagian yang biasa. Meski begitu, tidak terduga baginya untuk disebut bodoh.

Ini cukup segar dan lucu.

"Sebenarnya, dia disebut batu, bukan kepala batu…"

"Batu… Pffft!”

Yoon Nahee tertawa terbahak-bahak. Dia meraih perutnya dan tertawa keras. Suasana kedua orang itu ceria, saat mereka makan. Ketua Tim Yoon Nahee telah lama menonton Grid, dan mengenal Youngwoo dengan sangat baik. Youngwoo juga akrab dengannya.

Mereka semakin dekat tahun ini sambil mempersiapkan proyek Raja Iblis.

“Apakah kamu sudah menonton empat hari terakhir? Banyak ranker tahun ini telah melewati level 330, dan tingkat keterampilan mereka telah meningkat. Bisakah kamu bertarung melawan mereka "sendirian?”

“Um…”

Youngwoo memikirkannya sambil menikmati jus bebek Beijing, yang berasap. Tentu saja, level para player telah meningkat tajam. Secara khusus, perbedaan pertumbuhan antara kelas normal dan kelas tersembunyi telah berkurang.

Berbeda dengan kelas tersembunyi, yang mendapat skill yang baik sejak awal, kelas normal mendapat lebih banyak skill dan karakteristik, saat mereka menaikkan level mereka. Ini mempersempit jarak antar kelas.

Kesenjangan itu menutup. Kata-kata yang Lim Cheolho katakan sejak lama menjadi kenyataan.

“Awalnya, Aku pikir itu akan mudah. Sekarang, Aku merasakan banyak ketegangan.”

Youngwoo menjawab dengan jujur ​,​sambil memakan nasi goreng. Dia melihat pertumbuhan player lain selama Kompetisi Nasional tahun ini, dan dipaksa untuk mengakui keterampilan mereka.

"Namun."

"…?"

"Namun demikian, Aku tidak berpikir, Aku akan kalah."

Kesenjangan itu menutup? Tidak perlu khawatir tentang itu. Tidak semua kelas tersembunyi adalah sama, dan hanya sedikit orang yang bisa mencoba, tanpa menyerah. Lihatlah sekeliling sekarang. Orang-orang berhenti merokok, minum, atau diet setiap hari.

Wajah Youngwoo merah, ketika dia berbicara dengan percaya diri dan minum sup jjampong. Sup yang Youngwoo minum adalah Malatang, bukan jjampong. Mereka adalah makanan yang sangat berbeda.

Dia mulai berkeringat, ketika dia berbicara dengan suara yang bergetar.

"… A-Air. Cegukan!"

‘Dia seperti ketua.’

Mereka berdua percaya diri, karena mereka adalah yang terbaik di bidangnya. Tapi, mereka memiliki sisi buruk dalam kehidupan sehari-hari. Itu adalah kepribadian yang tidak bisa dia benci.

Yoon Nahee tersenyum dan memberinya sebotol air.

"400 melawan 1. Aku menantikannya."

400 ranker dari 125 negara melawan Grid yang sendirian. Fakta jika hasilnya sulit untuk diprediksi adalah menakutkan.

***

 

Ketidak-hadiran Grid. Ini adalah satu-satunya alasan, mengapa tingkat partisipasi PvP tahun ini sangat tinggi.

‘Setidaknya, kita tidak akan mati dalam satu serangan. Aku juga kelas dunia, jika Aku bisa menunjukkan keahlianku.'

467 orang memiliki pemikiran ini dan berpartisipasi dalam PvP. Hanya 64 dari mereka dipilih untuk tampil di panggung.

403 orang yang tersingkir di babak penyisihan, merasakan kejutan besar.

Para player AS, tidak termasuk Kraugel. Anggota Overgeared seperti Pon. Seuron dari Argentina. Bubat dari Turki. Damian dari Jepang. Goshar dari India. Everton dari Selandia Baru. Dll.

Mereka secara langsung mengalami pertarungan yang telah mereka tonton dari jauh, dan menyadari ada tembok yang tidak dapat diatasi yang tidak akan pernah bisa diatasi.

"Ini aneh. Bukankah semua orang di bawah Grid dan Kraugel, seharusnya sama? "

"Ada pembagian kelas, di mana pun kita pergi."

"Kotoran! Aku tidak bisa mengakuinya! Aku tidak lemah! Itu konyol!”

"…Itu mengejutkan. Mengalaminya secara langsung, sama sekali berbeda dari hanya menonton. "

Perbedaannya tidak selalu sama. Goshar dari India adalah orang yang telah dieliminasi dari kualifikasi PvP setiap tahun. Karirnya buruk dibandingkan dengan evaluasi tinggi yang diberikan ranker dan pakar lainnya. Karena itu, dia tahu itu adalah gelembung. Lalu apa ini?

“Yohohoho! Aku seorang raksasa!"

Sihir yang dipanggil Goshar sambil tertawa aneh, ada di level yang berbeda. Dia hampir menjadi pembantai di penyisihan.

"…"

Faktanya, Goshar kuat. Lawannya di babak 64 terjebak di istana pasir, dan Goshar memanggil golem untuk membunuhnya. Dia menduduki peringkat pertama di antara para earth mage, karena suatu alasan.

Para player yang tersingkir dari babak penyisihan merasa ditipu. Goshar dengan sengaja berpura-pura lemah, selama tiga tahun terakhir.

Tentu saja, ini adalah kesalahan besar. Alasan mengapa Goshar tersingkir dari penyisihan setiap tahun adalah, karena dia bertemu lawan yang lebih kuat sejak awal.

Ya, keberuntungannya buruk. Namun, Goshar tahun ini memiliki perasaan yang baigus. Keberuntungannya sangat baik selama penyisihan. Lawannya untuk babak 64 lemah, dan lawan berikutnya untuk babak 32 adalah Bubat.

“Yohoho.”

Putaran ke 64 selesai. Goshar tertawa ketika naik ke panggung untuk babak 32, dan menghadapi lawannya, Bubat.

Bubat telah hancur oleh rookie Cina bernama Zhang Zheng di PvP tahun lalu. Goshar tidak takut pada orang yang sudah kehilangan ‘janji kemenangan’.

“Mengapa Kamu berpartisipasi dalam event PvP setiap saat? Jika Kamu berpartisipasi dalam event tim, maka Kamu akan dapat memenangkan medali. Bukankah orang-orang Turki cukup frustrasi? Yohohoho.

Bubat memiliki kelas tersembunyi dan merupakan player yang kuat dengan kemampuan tank dan CC yang kuat. Namun, dia lemah dalam pertandingan satu lawan satu, karena kurangnya attack power.

Kemelekatannya pada PvP, benar-benar beracun. Namun, Bubat tahun ini berbeda.

“Yohoho… hik! ”

Hal yang paling penting bagi Bubat, adalah kemampuan untuk mendekati musuh. Sifat initiator-nya adalah membuka medan perang. Kemampuan tank adalah dasar dan ketahanannya terhadap kondisi abnormal, harus tinggi.

 Goshar meletakkan segala macam sihir bumi di tanah untuk memblokir langkah musuh, tapi Bubat dengan mudah mendekat.

Selain itu, Bubat tahun ini memiliki Glove Disposisi Alami Artina. Itu adalah item legendary yang meningkatkan attack power dalam proporsi sama dengan defense pemakainya. Dengan demikian, Bubat mampu menebus attack power-nya yang kurang.

“Hiyoouk…! Hik!”

Aman untuk mengatakan, jika pertempuran telah berakhir, ketika Bubat mendekati mage Goshar. Sebagai seorang mage, dia menderita, karena kurangnya defense. Goshar ditangkap oleh tangan jahat Bubat dan didorong ke tanah.

Setelah beberapa menit dipukuli, Goshar meninggal. Bubat mencibir, saat ia dengan mudah maju ke babak 16 besar.

"Seseorang yang berbicara terlalu banyak, dan itu tidak dapat mendukung-nya."

Dalam hal itu, Grid adalah orang yang menakutkan. Setiap kali dia mengucapkan beberapa kata, dia mengayunkan pedangnya, dan membunuh musuh secara instan. Bubat menelan ludah dan menggelengkan kepalanya, ketika dia ingat, saat dia dipotong oleh Grid.

“Ini benar-benar kesempatan terakhir. Aku dapat mengincar medali, jika absen di Grid."

Memenangkan PvP adalah impian setiap petinggi. Motivasi Bubat meningkat. Tahun ini, Kraugel tidak berpartisipasi dalam PvP. Itu adalah kesempatan yang dikirim dari surga.

***

 

Babak 16 PvP berakhir.

"Ini sangat menegangkan."

Grid yang mengawasi kompetisi, menggigit bibirnya, saat Yura muncul. Itu karena, Yura tampak sangat kesepian dan sedih hari ini. Rasanya, seperti dia direndam dalam air. Ada ilusi, jika hanya hujan di sekelilingnya.

'Apa ada yang salah?'

Grid tidak mengungkapkannya, tapi dia biasanya sangat peduli tentang Yura. Dia menerima bantuannya dalam kenyataan dan dalam permainan. Jadi, dia memikirkannya lebih dari sekali. Karena itu, dia khawatir.

Yura hari ini tidak terlihat bagus.

'Apa ada yang salah?'

Para kontestan untuk babak delapan termasuk Yura, Pon, Regas, Damian, Chris, Zibal, Seuron dan Bubat.

Menurut pengamatan Grid, mereka semua sangat berbakat. Secara khusus, Damian adalah lawan terburuk bagi Yura. Itu karena sihir area, Hell Summoning, biasanya meningkatkan kekuatan Demon Slayer, sambil menerapkan debuff kepada orang lain. Namun, debuff ini tidak akan berpengaruh pada Damian.

Namun, Yura akhirnya bertemu Damian di babak delapan. Dia dalam kondisi yang tidak sempurna, dan bertemu lawan yang tidak bisa dikalahkannya.

"Yura."

Dada Grid terus bergetar. Dia ingin lari ke sisi Yura, yang mengayunkan pedangnya, seolah dia dikejar sesuatu.

"Eh…?"

Grid ragu-ragu. Di layar, Yura memblokir pedang Damian dengan pedangnya, dan menembakkan pistolnya, menyebabkan kepala Damian tertembak.

“Kuek …! ”

 

Damian sangat kesal. Wajar rasanya seperti ini.

Beberapa bulan yang lalu, Yura mengalahkan Agnus dan menyelesaikan quest kelas keempat 'Musuh Tua' dan memperoleh skill mastery kelas Swordsmanship of Light. Itu adalah pertama kalinya, paus melihat ilmu pedang dan kekuatan peluru yang jauh lebih tinggi.

"Perlindungan Ilahi, Inkarnasi Cahaya, Berkat Cahaya, Perlindungan Dewi, Berkat Dewi."

Damian menggunakan penyembuhan pada dirinya sendiri, dan bertahan penuh tanpa ragu-ragu. Ini adalah pertama kalinya sejak menghadapi Grid, jika dia menunjukkan 'martabat sejati seorang paus' terhadap player lain.

"Yura-san, sumimasen."

"Aku sangat menyesal."

Divine power yang bersinar dipotong oleh pedang cahaya giok dan peluru, menari. Dia adalah legenda, sama seperti Grid dan Kraugel. Dia juga punya hak untuk terbiasa dengan kemenangan.

"Ruminating Nightmare."

Jalan penebusan dosa itu sangat panjang. Cahaya datang kepadanya terlambat. Namun, sudah terlambat untuk kembali.

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >