ARK_V16E05P01 Carnival I

Ark

5. Carnival I (1)

Kwaaaaaaah!

300 km per jam!

Kereta bergerak di rel begitu cepat, sehingga lanskap di sekitarnya terdistorsi.

[Kereta Barrel Kecepatan Tinggi] adalah tumpangan, di mana struktur rel setinggi 8 meter, tersebar di seluruh desa Bosaga. Dengan mengarahkannya ke pagar pengaman, gerbong itu akan dikontrol secara bebas, seperti game balap. Itu juga aman bagi kereta untuk bertabrakan, karena bumper memiliki lapisan penyerapan sihir khusus.

Perjalanan yang sangat menarik, sehingga banyak orang menikmatinya. Namun, tidak ada waktu untuk menikmati perjalanan.

Buaaaang, kiiiiik! Buaaaang, kiiiiik!

Ark mengerahkan 120% dari keterampilan yang terlihat di game TV, dan terus melayang di sudut-sudut. Kemudian, dia melihat kereta yang berisi bandit di depannya, memasuki sebuah gua.

"Pasti ada cara untuk menyalip Buksil, dan mengurangi jumlah bandit!"

Ark menangani kereta dengan satu tangan, dan mengayunkan pedangnya saat dia mendekati musuh. Bilah gergaji membentang seperti cambuk, dan menggulung salah satu perampok.

"Eh, apa, apa? Aaaaack!"

Bandit itu berusaha melepaskan ikatan mata gergaji, dari sekitar leher. Tapi, kecepatannya 300 meter per jam. Gerbong itu dibuat dengan teknik terbaru, dan dengan kecepatan yang terjadi. Bahkan, satu kerikil bisa membaliknya.

Bandit kehilangan kendali kemudi, dan kereta sihir akhirnya menabrak dinding. Sementara kereta dijamin keamanan 100%, airbag yang muncul, masih memberi damage pada prajurit. Namun, bandit itu terbang ke langit, ketika kereta hancur.

'Baik. Aku telah membuat satu pria berhenti…. Aku akan mengurus mereka satu per satu!'

Ark tertawa dan mencengkeram pegangan tangan-nya dengan erat.

“Oh, i-pria itu…?”

“Dia yang mengganggu waktu itu. Dia mencoba mengganggu lagi!"

"Nomor 5, nomor 6, halangi orang itu!"

Para bandit telah menemukan Ark, sehingga mereka berdua mengatur kecepatan mereka, dan mendekatinya. Mereka mengepung Ark di kedua sisi, dan menembakkan sihir acak. Balapan kematian 300 km per jam.

Isyuram juga bergabung dengan kelompok bandit yang mengejar Buksil.

Dia tidak punya pilihan selain bersikap, seolah-olah dia di sini bandit. Sementara di tikungan, dia melihat Ark dikelilingi oleh dua gerobak, dan menggigit bibirnya dengan ekspresi khawatir. Tentu saja, dia tahu jika Ark bisa menangani bandit. Tapi, itu pertarungan yang berbeda, saat mengendarai kereta sihir melaju 300 km per jam.

Dalam situasi itu, keterampilan mengemudi lebih penting daripada kekuatan tempur yang sebenarnya.

“Ini buruk, Ark itu, dia tidak punya SIM…”

Dengan Ark dikepung, itu hanya masalah waktu sampai kelompok bandit mengejar Buksil. Jika Buksil tertangkap, maka memori kristal akan hilang.

Kiiiiik, kwa kwang, kiiiiik, kwa kwa kwa kwang!

Tapi, kekhawatiran Isyuram tidak perlu terjadi. Ark menggunakan teknik kemudi dan pedal yang andal untuk melayang dan menghindari sihir yang meluap. Dia menggunakan keterampilan yang sangat baik untuk memutar kereta, dan melakukan serangan balik dengan mata gergaji.

Isyuram khawatir, karena Ark terlalu sibuk untuk mendapatkan ‘SIM’-nya.

Di sisi lain, para penjahat semua memiliki SIM dan biasanya banyak mengemudi. Saat memikirkannya, wajar saja kalau Ark didorong mundur. Tapi, ada sesuatu yang Isyuram tidak tahu. Meskipun Ark tidak pernah mencoba mengemudi, dia telah memainkan game balap seperti Grand Turismo dan Ridge Racer.

Berkendara dengan kecepatan ini melampaui akal sehat, dan hanya menggunakan desain akrobatik permainan. Dia tidak mengerti mengemudi dalam kenyataan, tapi Ark seperti ikan di air, saat mengemudi dengan kecepatan 300 km per jam dalam game.

Gerobak Ark meluncur ke seluruh rel, dan dia menghindari sihir terbang. Namun, tidak mudah untuk melakukan serangan balik dengan mata gergaji, saat berjalan dengan kecepatan 300 km per jam.

“Sheesh, bajingan tikus itu! Hei, tutup depan!”

Ketika sihir itu tidak bekerja, mage itu menggertakkan giginya bersama, dan berteriak. Kemudian, kereta sihir melaju dengan tiba-tiba dan berhenti di depan Ark. Sementara mobil di depan melambat, yang di belakang dipercepat, dengan maksud menjebak Ark di tengah.

"Sekarang! Kelilingi orang itu dan hancurkan dia!”

Buaaang!

Mesin magis memanas, ketika kereta sihir di sekitarnya mempersempit jarak mereka. Pada saat itu, Ark menginjak rem dan langsung melompat dari kursi pengemudi.

"Hah? Apa, apa? Waaahhh!”

Kwa kwa kwa kwang!

Kereta sihir Ark berhenti, dan tiba-tiba bertabrakan dengan mage. Ark kemudian memelintir Saw Blade, dan menutup di sekitar bangkai kereta sihir di depan.

"Radun, perisai!"

-Ssak ssak ssak, ssak ssak ssak ssak!

Tepat sebelum kaki Ark menyentuh tanah!

Radun meludahkan perisai. Ark mengatur pegangannya di perisai saat di udara, dan mendarat di tanah. Bilah gergaji kemudian membungkus kereta sihir, yang masih berjalan dengan kecepatan 300 km per jam.

Setelah luka di sekitar benjolan, dia menggunakan perisai untuk melakukan sesuatu, yang mirip dengan ski air. Percikan terbang dari permukaan perisai, saat mulai meluncur di sepanjang rel.

"Oh, p-pria itu…!"

Setelah melihat Ark tergantung dari gerobak-nya, seorang bandit memutar setir. Motif tersembunyi si bandit adalah membuat Ark menabrak pagar penjaga. Ketika kereta sihir membelok tajam, Ark terbang menuju pagar penjaga berkat inersia.

Saat itu, terlihat seperti Ark akan menabrak pagar penjaga di 300 km per jam. Dia sekali lagi beralih ke pedang.

"Razak, ubah kembali menjadi pedang!"

Cambuk kembali ke bilah, dan Ark ditarik ke depan seperti pita elastis.

"Ambil ini!"

Ark terbang menuju bagian belakang bandit, yang duduk di kursi pengemudi. Bandit itu menjerit dan jatuh. Perisainya menabrak bagian belakang kepala, dan menyebabkan 'Stun'. Ketika pengemudi kehilangan kesadaran, kereta sihir berputar.

Ark dengan cepat membuka sabuk pengaman bandit, dan menendangnya keluar.

"K-kamu b-bajingan!"

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >