LMS_V32E06P03

6. Kemunculan Pemilik Labirin (3)
"Aku... sepertinya aku bertarung melawan Demon Montus
dan mati. Dan ini adalah rumahku."
Dia adalah seorang penyihir hebat dan menilai situasi dengan
cepat. Weed mendekatinya.
"Salam untuk Great Magician Roderick. Aku merasa
terhormat untuk bertemu denganmu di tempat seperti ini."
"Kamu siapa?"
"Aku Weed. Profesiku adalah sculptor."
"Aku belum pernah mendengar tentangmu."
"Tentu saja tidak."
Weed tak terkenal, selama waktu Roderick hidup. Dia dikenal
sebagai seorang sculptor hebat, dan raja dari Kerajaan Arpen. Tapi, Roderick
tak memperlakukannya seperti itu.
Itulah kekuatan Fame. Jika Roderick berjalan ke desa-desa
atau kota, maka dia akan cepat mendengar tentang Weed. Tapi ini adalah tempat
yang terpencil. Bahkan, jika dia bisa pergi ke luar, mungkin dia tak akan
menyetujui majikan seperti Weed.
"Aku mendengar tentang bagaimana Great Magician
Roderick-nim mengurung Demon Montus di sini, dan sangat terkesan."
"Itu untuk memastikan keamanan benua agar tak hancur,
karena kesalahanku. Ini akan menjadi serius, jika Montus berhasil keluar."
"Tentu saja. Benua bisa tetap aman berkat
Roderick-nim."
Weed merespon. Itu adalah hal yang umum di mana setiap orang
menyanjung satu sama lain.
"Apa yang kamu inginkan dariku?"
"Tidak ada. Aku hanya khawatir jika Montus yang
terkurung di sini, entah bagaimana akan keluar satu hari nanti"
"Aku akan menghabisi Montus."
"Begitukah? Jadi, bisakah aku membantu Roderick-nim
dari belakang?"
"Aku sendiri sudah cukup."
Roderick membanting tongkat sihirnya ke tanah. Tak ada suara
besar atau apapun yang menakutkan, yang terjadi. Tapi, mata Weed terpaku pada
tongkat Roderick.
'Harga untuk tongkat
yang digunakan oleh seorang penyihir besar... kkul keok!'
Ada berlian besar tertanam yang menyebarkan cahaya. Roderick
adalah seorang penyihir hebat, yang penuh dengan kepercayaan diri pada
kemampuannya sendiri. Itu adalah sikap yang tepat untuk seorang penyihir, yang
memahami hukum jika dunia terdiri dari dan kekuatan mana.
'Hakim, pengacara,
jaksa, dan dokter.'
Semua pekerjaan profesional!
"Ini akan menjadi kehormatan besar, jika aku bisa
bertarung dengan Roderick-nim melawan iblis."
"Ini akan berbahaya."
"Kekuatanku hanya biasa saja. Tapi, aku akan berjuang
melawan iblis ini. Aku pikir hal yang paling berharga dalam hidupku adalah
datang ke tempat ini. Jadi aku akan tinggal di dekat Roderick-nim dan dengan
hormat belajar darimu."
"Tunggu di sini."
"Aku ingin mengamati Roderick-nim sebagai seorang
Sculptor, sehingga aku bisa membuat patung yang indah yang akan dikenang
orang-orang."
"Kalau begitu ikuti aku. Tapi jangan menjadi penghambat
bagiku."
"Tentu saja."
Roderick akhirnya setuju untuk membiarkan Weed ikut melawan
iblis.
'Sekarang aku bisa
mengikuti di belakang Roderick, dan menuai keuntungan. Skill itu membuatku
kehilangan 3 level. Jadi, aku harus benar-benar memanfaatkannya.'
* * *
Roderick adalah orang yang memasang perangkap di dalam
labirin ini, sehingga dia tahu di mana perangkap- perangkap itu berada. Itu
karena ini adalah rumahnya, bukanlah tempat lain.
"Tempat ini cukup jauh dari laboratoriumku. Para Demon
akan bergerak melalui distorsi ruang, sehingga kita harus berjuang sepanjang
jalan."
"Ya, aku akan bersiap."
Weed sekali lagi menggunakan Sculpture Shapeshifting untuk
berubah menjadi Kubichya. Bahamorg, para Paladin, dan para Priest juga
mengikuti di belakang Roderick.
9 Demon Soldier telah menunggu mereka.
"Kyahat, manusia telah datang ke sini..."
"Mereka adalah mangsa. Eh! Aku pernah melihat orang tua
itu di suatu tempat."
"Semua yang membuat rumahku berantakan, lenyaplah. Body
Explosion!"
Udara terkompresi di dekat para Demon, karena sihir milik
Roderick. Dan kemudian meledak, menyebabkan kerusakan besar. Para Demon itu tak
segera mati, tapi menderita luka ringan dan berat. Tapi, tingkat sihir semacam
itu bukan alasan, mengapa seorang penyihir besar disegani.
"Flame Pillar."
Sebuah kolom api besar menghantam para Demon tersebut. Area
sihir yang luas memiliki efek pada seluruh jangkauan sihir!
Para Demon itu terus menerima damage sampai sihir berakhir. Penyihir
hebat mampu menggunakan sihir berturut-turut, tanpa selang waktu yang panjang
di antara mantra. Flame Pillar hanyalah sihir tingkat menengah.
"Hell Fire. Rock Strike. Soul Impact!"
Roderick menghabisi para Demon itu dengan serangan yang
kejam. Mata weed berkilat, saat dia merasakan kesempatan.
"Bolehkah aku membantumu?"
"Kamu hanya mengganguku, saat aku merapal mantra. Lihat
saja dari sana."
"Roderick-nim tak perlu membunuh semua Demon Soldier.
Bukankah lebih penting untuk mencapai Montus? Bahkan, kekuatan lemahku dapat
membantu sedikit."
"Baiklah, lakukan sesukamu."
"Para Paladin masuki formasi bertahan dan para Priest
akan menyerang para Demon secara langsung, dengan holy magic."
Weed menempatkan para Paladin yang dilengkapi perisai di
kedua sisi Roderick, untuk melindunginya. Armor dan perisai yang sepenuhnya
telah diperbaiki berkilauan dan memantulkan cahaya. Para Priest dengan intensif
menggunakan holy magic pada para Demon.
"Kyahaak!"
"Kita harus membunuh manusia itu."
2 Demon Soldier maju menyerang.
"Kau bagianku."
"Aku akan membunuhmu, sesuai dengan kehendak
Lugh."
Bahamorg dan Derian menghadapi kedua Demon tersebut. Sejauh
ini mereka telah berjuang melawan 8-9 Demon, sehingga melawan 2 Demon cukup
mudah.
"Kuwaaaak!"
Dan Demon yang sedang dilawan oleh Roderick terbakar.
"Blink!"
Weed muncul di sebelah si Demon dan menebaskan Red Star.
[Demon Soldier Tabias telah dihancurkan.
Fame meningkat sebesar 191, untuk semua orang yang
berpartisipasi dalam pertempuran.
Anda telah mendapatkan sedikit exp.]
Tangan kanannya memegang Red Star, sementara tangan kirinya
bergerak cepat. Suksak!
[Tabias's Whip of Fear telah didapatkan.]
[Belt of a Demon Soldier telah didapatkan.]
[Bahan reaksi alkimia hitam telah didapatkan.]
Berikutnya adalah Demon Soldier yang tampak sangat lemah.
[Demon Soldier Rochyus telah dihancurkan.
Fame telah meningkat sebesar 171, untuk semua orang yang
berpartisipasi dalam pertempuran.
Anda telah mendapatkan sedikit exp.
Agility meningkat sebesar 1 poin, karena memburu para Demon
Soldier secara terus-menerus.]
Sususuk!
[Rochyus' Broken Shoulder Blades telah didapatkan]
[Fragments of Hatred telah didapatkan]
"Aku akan membunuhmu, untuk keadilan benua."
Weed memilih para Demon yang memiliki HP yang tinggal
sedikit, dan menghabisinya. Biasanya, dia membagi exp dalam pertempuran untuk
bawahannya. Tapi para Paladin dan para Priest bukanlah bawahannya, dan Roderick
akan hilang setelah 1 hari.
Pertempuran terus-menerus demi keuntungan!
"Tak ada waktu lagi. Kita harus pergi lebih
cepat."
"Ya, Great Magician Roderick-nim."
Roderick dapat hidup di dunia ini untuk waktu yang terbatas,
sehingga dia tak tertarik dengan exp.
"Bahamorg, bertarunglah lebih cepat. Jangan khawatirkan
orang lain."
"Dimengerti."
"Para Paladin dan Priest juga harus fokus pada kecepatan."
"Baik! Kami mengerti."
Weed adalah komandan dari para Paladin dan para Priest. Dia
telah menunjukkan kerja keras dan dedikasi dalam labirin, dan dihormati atas
usahanya.
'Roderick hanya bisa
bertahan selama 20 jam. Kita harus mencapai tujuan dalam labirin ini selama
batas waktu itu.'