Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

***Dukung kami: Traktir ngopi! (min Rp 1.000,-)***
Laporan Donasi

LMS_V33E03P01 Pertempuran Di Atas Yellowy

gambar


3. Pertempuran Di Atas Yellowy (1)



Si Assassin yang menantang Master Quest juga hadir di Rupoi Plains.
"Aku harus membunuh 100 orang yang berlevel di atas 300... Itu akan mudah."
Si Assassin berbaur dengan Geng Bubur Rumput, seperti para Dark Gamer. Para Knight merupakan mangsa yang benar-benar bagus, kalau serangan-serangannya berhasil. Dia menentukan lokasi dari kesenjangan pada armor lebih dulu, dan secara akurat menikam dengan belati-belati terkutuk.
Mereka memiliki banyak HP, tapi pergerakan mereka melambat, dan pada akhirnya mereka mati. Karena racun milik seorang Assassin adalah sesuatu yang mustahil untuk ditangani, kalau tak ada Priest yang menyembuhkan. Dalam pertempuran yang membingungkan seperti itu, adalah hal yang mustahil untuk disembuhkan oleh Priest.
Setelah pembunuhan berhasil, si Assassin akan berbaur lagi dengan para player. Skill penyamaran dan pakaian gelap miliknya, memungkinkan dirinya untuk dengan mudah bersembunyi diantara para player.
* * *

"Yah, aku telah memutuskan untuk menetap di Utara, jadi... Kerajaan Arpen adalah satu-satunya yang akan menampung kita."
"Aku punya hubungan pribadi, jadi aku akan bertarung untuk Weed."
Guild Crimson Wings.
Mereka telah merosot dengan cara yang spektakuler, sehingga mereka tak bisa tinggal di Benua Tengah lagi. Mereka membangkitkan kutukan Raja Belsos dan menikam Guild Cold Roses dari belakang, saat mereka hendak berhasil melawan Bone Dragon.
Setelah mereka mati, mereka dalam diam tinggal di Utara, dan memutuskan untuk bertarung saat Kekaisaran Haven menyerang.
"Kita hanya akan mengikuti Raja Weed."
"Yah, itu juga akan menarik untuk bertarung melawan Guild Hermes."
Bukan hanya Guild Crimson Wings saja. Sejumlah guild yang menetap di Kerajaan Arpen atau Benua Utara juga memasuki perang tersebut.
"Beraninya mereka menyerang negeri yang kita kelola!"
"Para babi Hermes memang tak punya hati nurani."
Sejumlah pasukan dari Utara dan Geng Bubur Rumput terus-menerus menyerbu pasukan Kekaisaran Haven.

-Unit Kacang Merah, Unit Kacang Hijau, Unit Beras Ketan, Unit Jawawut, Unit Bubur Dingin, Unit Wijen Hitam, Unit Kacang dan Beras, Unit Daun Bawang, Unit Kecambah, Unit Labu, Unit Beras Putih, Unit Gandum,
-Unit Gurita, Unit Kepiting, Unit Karper Krusian, Unit Tiram,
-Unit Corvina Kuning, Unit Kacang Pinus, Unit Loach, Unit Kastanye, Unit Biji Pohon Ek, Unit Buah Kenari, Unit Kismis,
-Unit Ubi Jalar, Unit Kentang, Unit Daun Bambu, Unit Wijen, Unit Telur, Unit Kacang Merah Manis, Unit Sapi, dan Unit Susu Sapi!
Terdapat lautan player yang tiada ujungnya di Rupoi Plains. Dan Guild Hermes layaknya sebuah pulau terpencil di tengah-tengahnya.
"I-Ini..."
"Anak panah habis!"
"Para Archer yang masih memiliki Mana yang tersisa, harus berlarian di sekitar medan perang untuk mengumpulkan anak panah."
"Simpan Mana kalian! Lindungi para Mage!"
Pasukan elit dari Kekaisaran Haven datang ke sini untuk menduduki wilayah Utara. Kekuatan dari pasukan militernya cukup mengerikan, dan masing-masing unit memiliki keseimbangan. Tapi mereka tak bisa berbuat apa-apa, terhadap jumlah player utara yang sangat besar dan tewas sia-sia.
Tak peduli seberapa banyak anggota Bubur Rumput yang terbunuh seiring waktu, itu terasa seperti mereka sama sekali tak berkurang.
"Bertarung untuk pahlawan benua, Yang Mulia Raja dari Kerajaan Arpen!"
"Aku Duban, Knight bebas dari Desa Lolus. Aku akan bertarung untuk kemuliaan, sampai hari di mana kehidupanku berakhir!"
"Knight bebas, Ros! Aku akan mendedikasikan tubuhku untuk keadilan."
Para Knight bebas dengan jumlah yang besar, bergabung saat Kekaisaran Haven menyerang Kerajaan Arpen. Weed juga disebut sebagai "Pahlawan yang Menyelamatkan Benua", jadi para Knight bebas datang dengan menunggangi kuda-kuda mereka.
"Para ksatria terakhir Niflheim! Kami bertarung untuk raja baru, untuk membawa kembali kejayaan Kekaisaran Niflheim!"
Para Knight Kastil Vent juga muncul untuk menentang Kekaisaran Haven.
"Serang!"
"Maju dengan kecepatan penuh!"
Para Knight Kastil Vent menyerbu para Knight dari Kekaisaran Haven. Para Knight memiliki tingkat kekuatan yang sama. Guild Hermes menginvestasikan jumlah yang signifikan pada para Knight mereka, tapi para Knight dari Kastil Vent secara terus-menerus bertarung melawan para monster.
Para Knight milik Guild Hermes pada umumnya memiliki level yang lebih tinggi, tapi mereka berada dalam keadaan kebingungan, dan tak bisa mengeluarkan kekuatan penuh mereka. Tak peduli seberapa keras mereka bertarung, itu tak ada akhirnya. Karena, bala bantuan untuk wilayah Utara terus bermunculan.
Para Knight terlibat dalam pertarungan jarak dekat, sambil banyak dari mereka yang terluka. Tapi, hasil untuk kedua belah pihak sepenuhnya berbeda.
Para player Utara secara menyeluruh merawat para Knight dari Kastil Vent yang jatuh.
"Apa kamu terluka? Priest-nim, di sebelah sini!"
"Healing Hands!"
Mereka segera disembuhkan dengan holy magic dan disembunyikan dari para Knight Kekaisaran Haven. Di sisi lain, mereka tanpa kenal ampun menyerang para Knight Kekaisaran Haven yang jatuh di tanah.
"Hei, bantai mereka!"
"Miner-nim, sebelah sini! Bawa pickaxemu!"
"Tangkap mereka dengan jarring, agar mereka tak bisa bangun!"
Para player Utara mengerumuni musuh, layaknya kawanan semut. Beberapa Knight Kekaisaran Haven masih berhasil melarikan diri meskipun mengalami serangan semacam itu, tapi jumlah anggota Bubur Rumput terus bertambah.
Pasukan yang berlevel 50 atau lebih rendah muncul lebih awal, untuk menghabiskan anak panah dan Mana musuh. Sekarang, pasukan menengah berlevel 200 muncul!
Armor, pedang, elemental, sihir, dan panah milik mereka berada pada tingkat yang jauh lebih tinggi.
Guild Hermes biasanya tak mempedulikan para player berlevel 200.
"Semuanya menyingkir dari tempat-tempat berburu."
"Dungeon-dungeon ditutup, jadi kamu tak bisa menerima quest-quest. Jika seorang player ingin mengerjakan quest, maka kamu harus membayar."
Para player dipaksa untuk hanya mengerjakan quest-quest yang menguntungkan Kekaisaran Haven. Mereka tak ada bedanya dengan budak.
Tapi para player berlevel 200 dari Kerajaan Arpen bersatu dengan teguh. Mereka adalah para player yang telah berkembang di Morata sejak tahap-tahap awal, sehingga loyalitas mereka sangat spesial. Bahkan, jika Weed memasak Bubur Pasir, Bubur Daun Kering, atau Bubur Batu, mereka telah dicuci otak, sehingga mereka akan tetap berterima kasih.
"Pisahkan musuh dan urus para Priest."
"Berpencar dan serbu unit suplai!"
Para player berlevel 200 mungkin tampak mudah bagi Guild Hermes, tapi mereka memahami bagaimana menggunakan taktik. Mereka memiliki satu keuntungan atas Kekaisaran Haven. Mereka akan memiliki keyakinan, meskipun seseorang tewas. Mereka dengan senang hati mempertaruhkan nyawa untuk membunuh pasukan Kekaisaran Haven.
"Komandan-nim, tampaknya kita berada dalam masalah."
"Kita harus mempertimbangkan untuk mundur sebelum terlambat."



< Prev  I  Index  I  Next >