LMS_V35E03P03

3. Prajurit Yang Tak Tertandingi (3)
"Ini tak akan terjadi ..."
"Masih terlalu dini untuk menyerah. Kita harusnya mampu
menghabiskan beberapa waktu, jika kita masuk selokan!"
Para seniman mengemas kuas dan cat mereka, kemudian
melarikan diri dengan terburu-buru. Biasanya, kota adalah zona aman dari
monster, tapi orang-orang ini sedang dikejar oleh para Assassin.
"Dari mana mereka berasal?"
"Aku tak tahu. Aku tak bisa melihat. Kita sudah masuk
selokan. Harusnya ini cukup... uhuk!"
Sebilah belati ungu dengan racun di atasnya milik seorang
Assassin, tiba-tiba menghujamnya!
"Seseorang yang hendak melarikan diri pasti melewati
tempat seperti ini."
"Diam, dasar kau anjing Hermes!"
"Ini adalah bukti dari rumor tersebut."
Seokeok!
Untuk mempertahankan perdamaian di Kekaisaran Haven, Guild
Hermes mempekerjakan skuad Assassin berdarah dingin.
"Ada begitu banyak grafity. Ternyata memburuknya
ketertiban umum lebih serius, daripada yang aku duga sebelumnya."
"Bunuh siapa saja yang mencurigakan. Berikan perhatian
khusus pada para pelukis di kota."
Mereka membunuh para pelukis, pemberontak, dan siapa saja
yang tergabung dalam Order of Embinyu!
Kekaisaran Haven bertindak cepat untuk menjaga ketertiban
umum.
Para Player melancarkan protes di lapangan Royal Place, tapi
pihak militer mengerahkan pasukan mereka. Terjadi pula pertempuran di gerbang,
untuk memusnahkan mereka. Opini publik semakin memburuk. Tapi Kekaisaran Haven
memiliki pasukan terkuat di Benua Tengah, dan mereka menggunakannya untuk
menekan reaksi apapun dari pihak sipil.
Selain itu, Kaisar Bardray mengeluarkan beberapa titah.
[1. Semua orang yang menentang pemerintahan Kekaisaran
Haven, akan dihukum mati.
2. Setiap orang yang membantu pemberontak dari setiap
kerajaan, akan dihukum mati.
3. Mereka yang menggambar grafity tentang bangsawan
Kekaisaran, akan dihukum mati.
4. Siapa saja dengan memiliki hubungan pada Order of
Embinyu, akan dihukum mati.
5. Setiap tindakan yang akan memperburuk ketertiban umum,
akan dihukum mati.
Kaisar Bardray.]
Kekaisaran Haven ingin menyatukan Benua Versailles, sehingga
mereka mempertimbangkan tentang mengakhiri perang, dan memelihara perdamaian.
Player dari kerajaan atau guild yang sudah dikalahkan, sering menyebarkan rumor
palsu untuk mengganggu aturan Kekaisaran Haven.
Player yang tertangkap melakukan hal-hal seperti itu, sering
kali ditemukan dalam keadaan tak bernyawa. Kemudian, mereka secara permanen
diusir dari wilayah dan ladang berburu di wilayah Kekaisaran Haven. Sebagian
besar player biasa, harus menanggung kediktatoran pemerintahan Kekaisaran
Haven.
Suatu kampung halaman sangat penting di Benua Versailles.
Itu adalah kota yang familiar, dan teman-teman mereka juga berada di sana. Poin
kontribusi dan keakraban dengan NPC juga akan meningkat, dan itu akan menjadi
kota awal untuk melakukan petualangan.
Bahkan, jika orang lain mengkritik Guild Hermes, player yang
memulai di Kekaisaran Haven sudah beradaptasi dengan situasi yang buruk.
Harga yang mahal untuk memasuki lahan berburu, dan pajak
yang berat. Situasi ini tak mirip seperti kerajaan lainnya. Kekaisaran itu
semakin mendapatkan kekuatan. Ketika Kekaisaran Haven semakin luas, ruang
lingkup kegiatan player secara alami juga melebar.
Selain itu, Kekaisaran Haven mungkin menjadi pihak pertama
yang menyatukan benua. Guild lain harus bersaing untuk mendapatkan tempat. Tak
banyak orang yang pergi ke benua utara, untuk melarikan diri dari penganiayaan
Guild Hermes. Tapi masih banyak juga orang yang masih tinggal di Kekaisaran.
"Titah? Itu benar-benar bukan lelucon."
"Kekaisaran Haven hanya ingin membunuh siapa pun, yang
mereka lihat sebagai musuh."
"Titah ini hanyalah suatu kediktatoran."
Para player tak puas, tapi mereka tak berani menunjukkannya.
Kekuatan militer Kekaisaran Haven membuat mereka bungkam. Lagipula, pasukan Allied
di benua sudah benar-benar dikalahkan.
Kekaisaran Haven terus memperlebar wilayah yang didudukinya,
dan menggunakan uang jarahan untuk menumbuhkan kekuatan militer. Orang-orang
berpaling, seakan-akan mereka tak punya urusan dengan Kekaisaran, dan mereka
terus berburu dan bertualang secara diam-diam.
* * *
Api yang berada di bawah tangan Fabio tampak seperti
menari-nari. Dia belajar untuk menangani logam dan juga api!
Penguasaan skill Blacksmith-nya telah mencapai 99%. Dia
sedang menunggu untuk menjadi master. Tapi, bahkan pedang yang dibuat
sesempurna mungkin, tak lagi menunjukkan peningkatan. Bahkan, peleburan logam
keras tak mengubah kemahirannya.
"Ini adalah batas produksi. Aku harus mencari metode
baru."
Faktanya, Fabio sudah menduga kalau ini bakal terjadi. Blacksmith
terbaik harus membuat pedang legendaris yang akan dikenal di seluruh benua.
Seorang Master Blacksmith. Dia membutuhkan prestasi yang
besar, untuk menjadi penguasa logam. Ada banyak Player menunggu untuk menguasai
skill mereka, tapi Fabio terjebak pada langkah terakhir.
Fabio bangkit dari tempatnya.
"Armor terbaik dan pedang yang sempurna. Ini akan
menjadi item bagus, bagi mereka yang memenuhi syarat untuk menggunakannya.
Pahlawan adalah orang yang pertama menyatukan benua, dan akulah orang yang akan
membuatkan pedang dan armor untuknya."
Dia sangat menyadari, bagaimana dunia telah berubah.
Kerajaan Dwarf, Thor, belum menerima agresi militer
eksternal. Budaya Dwarf tak mengenal adanya raja dan bangsawan. Para prajurit
tanpa kompromi, berurusan dengan musuh-musuh mereka, dengan menggunakan kapak. Sering
kali, adanya Akryong Kaybern tak berarti bisa menakhlukan kerajaan dengan
mudah.
Tapi para Dwarf secara alami akan terpengaruh, jika
Kekaisaran Haven menaklukkan dunia. Nasib mereka sebagai spesies minoritas
pasti akan tersapu oleh perang. Kerajaan Thor tak begitu aktif, namun mereka
pasti akan tertarik dengan perubahan yang akan terjadi di dunia ini.
"Militer perlu memperkuat kerjasama dengan Guild
Hermes. Kita harus membuat pilihan itu sebelum semuanya terlambat."
Fabio dan Blacksmith junior memutuskan untuk membantu
Kekaisaran Haven. Dwarf membuat senjata-senjata dan item pertahanan dari bijih.
Banyak guild lain yang sebelumnya hanya menonton dengan tenang, tapi kini
memutuskan untuk bergabung dengan Guild Hermes.
Mereka memutuskan untuk menyerah dalam memberikan
perlawanan, dan menerima pemerintahan Kekaisaran Haven begitu saja.
* * *