LMS_V35E05P04

5. Prajurit Yang Menyelamatkan Dunia (4)
Tyr, Atrock, Mi-ne, Lugh, dan Freya!
Para dewa-dewi yang membela keadilan, memberi Weed takdir
dan kekuatan baru. Weed merasakan beratnya tugas ini. Pada hari dan zaman ini,
Weed mungkin adalah manusia terkuat. Ini seperti makan makanan tanpa harus
menghabiskan uang.
"Blessing dari para dewa-dewi dan gelar ‘Prajurit yang
Menyelamatkan Dunia’. Aku telah memperoleh kekuatan terbaik di hari dan di
zaman ini."
Senyum hangat muncul di wajahnya. Ini adalah alasan yang
tepat, mengapa Weed ingin meningkatkan level di padang pasir.
Sejujurnya, dia tahu betul jika memerankan peran Nodulle
sangatlah membosankan. Dia harus mengikuti jejak takdir seseorang. Meskipun
banyak orang mengkhawatirkannya, dia membuang masa depan terjamin, untuk wanita
yang dicintainya.
"Mungkin dia hanya mengalirkan semua uangnya melalui
padang gurun."
Di masa depan, dia mungkin akan dikenal luas, karena telah
menegakkan keadilan di benua ini setelah mengalahkan Order of Embinyu. Tentu
saja, dia adalah orang yang berbeda, tapi pola pikir Weed juga sangat berbeda.
Ini seperti membandingkan tuna dan burung rajawali.
"Aku benar-benar bisa menghadapi Order of Embinyu
dengan kekuatan ini."
Para dewa percaya padanya untuk menangani Order of Embinyu.
* * *
[Sebuah kekuatan besar datang dari Benua Selatan untuk
menghentikanmu. Kalahkan mereka. Singkirkan semua orang yang akan mengganggu.]
"Ya. Aku mengerti."
Sang High Priest membangunkan kekuatan jahat yang tertidur
lebih awal daripada yang diduga. Mereka juga mengerahkan cabang Order of
Embinyu lainnya.
High Priest Motuls dari sekte 4 memimpin Bronze Army. High
Priest Igrig dari sekte 6 memimpin pasukan yang terdiri para Fanatik.
"Katakan padaku, bagaimana caranya membantu
saudara-saudaraku untuk membangunkan naga Ausollet."
High Priest Pechet dari Order of Embinyu bersedia untuk
membantu. Tapi High Priest Igrig memiliki pendapat lain.
"Apakah ini layak untuk dilakukan?"
"Ini adalah pekerjaan yang begitu mendadak. Kita harus
melenyapkan siapapun yang akan mengganggu pekerjaan kita, yaitu menghancurkan
benua. Dewa Embinyu telah percaya pada kita, sehingga dengan ini kita harus
menanganinya secara langsung."
"Baik. Kalau begitu, aku setuju."
High Priest Pechet adalah Witch terkuat di zaman ini, dan
dia telah menyebabkan banyak kerusakan pada kerajaan-kerajaan yang
melecehkannya. Pechet telah menghabisi banyak elit dari Kerajaan Keltun, dan
dia juga pernah menyebabkan kerusakan serius pada pasukan militer kerajaan
tersebut.
Di masa lalu, Order of Embinyu telah lengah. Nodulle bersama
7 teman lainnya berhasil menggagalkan konspirasi Order of Embinyu. Teman-teman
Nodulle saat itu diantaranya adalah Hestiger, Luhelrun, Brevinsun, dll.
Hestinger yang selalu beruntung, adalah sekutu Nodulle yang
paling setia. Empat dari orang-orang tersebut sekarang menjadi bawahan Weed,
tapi 3 dari mereka sudah mati. Weed belum bertemu dengan teman Nodulle lainnya,
karena dia terlalu fokus untuk berburu.
Weed tak tahu akan fakta ini, dan dia tertawa dengan senang.
"Huhuhu, ada perbedaan dalam quest ini. Nodulle adalah
orang yang miskin dan menderita, sementara mereka yang bekerja keras akan
menerima sesuatu sebagai balasannya."
Sebetulnya, Weed lebih sial jika dibandingkan dengan
Nodulle, sehingga berbagai hal menjadi semakin sulit. Level kesulitan untuk
quest ini sangatlah tinggi, dan sekarang kesulitannya pun bertambah.
Weed memutuskan untuk mengambil lima skill tempur.
"Absolute Defense!"
Skill itu mampu meningkatkan kekuatan pertahanan armor
prajurit sebesar 3 kali lipat. Bila mereka mendapatkan serangan beruntun dan
mematikan, tubuh mereka masih bisa bergerak untuk menghindarinya.
Jika dia memiliki Absolute Defense, maka dia takkan mati,
bahkan saat dikepung oleh para Knight. Karena peningkatan HP secara
besar-besaran dari blessing Dewi Bumi Mi-ne, maka dia bisa menahan serangan
terkonsentrasi yang kuat dari lawan.
"Dan teknik berikutnya... Sword Awakening dapat
meningkatkan damage, Power of Birth, Black Knight Strike, dan Summon Another
Sword!"
Sangatlah bermanfaat untuk mengoptimalkan skill-skill
tersebut. Itu semua adalah skill yang Bardray miliki.
Sword Awakening meningkatkan damage dari senjata itu
sendiri. Power of Birth bisa menurunkan sejumlah vitalitas, untuk dikonversi
sebagai kekuatan maksimum. Ada efek tambahan, yaitu mendorong mundur lawan.
Black Knight Strike adalah skill serangan area. Summon
Another Sword adalah skill yang sanggup menciptakan pedang yang akan terbang
dengan sendirinya untuk menyerang dan bertahan.
Ketika bertarung melawan Bardray, Weed berkesimpulan, jika
serangan dan pertahanan pria itu sangatlah baik dan seimbang.
Bardray tak pernah belajar skill Power Break, yang dapat
menghancurkan senjata lawan, atau Heraim Fencing dari Tower of Heroes.
Bardray menerima dukungan dari Guild Hermes, dan dia memanfaatkan
mereka untuk mendapatkan skill kelas atas.
"Suatu hari nanti, aku ingin mempelajarinya."
Skill milik Weed saat ini tidaklah buruk. Tapi, jika
dibandingkan dengan skill Bardray, itu seperti bumi dan langit. Tentu saja, dia
sekarang sudah mencapai level 824 dan menguasai teknik pedang, sehingga
keadaannya sudah jauh berubah. Dia juga mendapatkan beberapa skill dari gurun
yang akan menutupi kelemahannya.
"Sekarang, aku bisa menuju Benua Tengah untuk
menghadapi Order of Embinyu."
Quest ini memiliki batas waktu 3 bulan. Panggungnya adalah
seluruh benua, sehingga dia tak boleh gegabah.
* * *
Kerajaan Noah.
Itu adalah suatu negara di Benua Tengah yang menghadap ke
laut, dan mereka begitu aktif dalam perdagangan. Semasa perang, berbagai barang
diperdagangkan melalui negara tersebut, dan kekayaan besar pun berhasil
diperoleh.
Weed dan orang-orangnya menunggang unta menuju Noah. Selama
quest sebelumnya, dia begitu terburu-buru, sehingga skill mengendarai unta
begitu baik. Weed dan pasukannya berlari ke depan layaknya angin. Para prajurit
juga memiliki skill dasar menunggang kuda.
"Ada awan debu yang berasal dari selatan."
"Apa itu?"
Pasukan penjaga Noah menemukan sesuatu yang mendekati
mereka.
Deng!
Deng!
Deng!
Lonceng berbunyi untuk menginformasikan keadaan darurat,
lantas kekuatan militer Noah pun berkumpul. Jumlahnya adalah sekitar 32.000
prajurit!
Ini adalah jaman perang, sehingga kerajaan kecil pun
memiliki banyak pasukan. Mereka berkonsentrasi pada pertahanan dengan
menempatkan banyak Archer. Prajurit Noah telah berkumpul, saat Weed dan pasukan
Red Knife tiba.
"Skala kota perdagangan memang jauh lebih besar."
Kota yang berada di bawah langit biru, dan terdapat bangunan
antik yang terbuat dari batu bata. Itu adalah kota tua, sehingga gang-gang di
sana begitu sempit dan ruwet. Itu adalah kota dengan tampilan tradisional dan
keanggunan abad pertengahan.
"Musuh telah muncul!"
"Bersiaplah untuk bertarung. Jumlah mereka tak begitu
banyak!"
Suara prajurit Noah yang berteriak bisa didengar.
"Kita hanya bergerak mendekat, tapi para prajurit sudah
siap untuk berperang. Itu wajar karena, desert warrior memiliki perilaku
sebagai pengacau."
Tentu saja, bawahannya tak datang dengan niat yang tulus.
"Sekarang, apa yang harus aku lakukan?"