LMS_V56E06P02

The Legendary Moonlight Sculptor

6. Skema Weed (2)

Byungjoon setuju, tidak seperti sebelumnya.

Ketika dia masih seorang pemula, jantungnya berdebar kencang, setiap kali seekor serigala berkeliaran di sekitar tempat berburu.

Ketika ditanamkan rasa takut, seseorang tidak dapat melatih kemampuan penuh mereka. dan jika player di dekatnya mulai berlari, formasi akan pecah dalam hitungan detik.

- Di atas semua ini, dragon memperlakukan hidup mereka sendiri, dengan sangat mahal. Dalam skenario terburuk, Kaybern akan melarikan diri saat dalam bahaya dan tidak ada yang bisa menghentikannya.

“Jadi, maksudmu meskipun pertempuran pecah, tidak mungkin membunuh dragon.”

- Ya. Dragon itu akan pulih dan kembali ke Morata.

“Bukankah mereka akan memenuhi level pertarungan, yang dibutuhkan jika para player yang mengikuti Weed masing-masing menggunakan Brazier of Sacrifice?”

- Level mereka akan meningkat, tapi kurva terbatas, karena kurangnya keterampilan dan peralatan. Bahkan, jika seseorang menggunakan anglo untuk mencapai level 1.000. Penilaian level sebenarnya akan menempatkan mereka di sekitar 800. Selain itu, aku menganalisis para player dari regu penyerang, dan jumlah individu yang ingin menggunakan Brazier of Sacrifice, untuk terlibat dalam pertempuran adalah maksimal 2.540.

“Jadi termasuk seribu dwarf dan Geomchi, totalnya akan menjadi sekitar 4.000?”

- Dengan pidato licik, Weed yang hebat, dan pengarahan Dewan Dagang Mapan, mereka bisa mengumpulkan mungkin 1.000 lebih anggota. Tapi, itu belum cukup. Aku menilai, jika mereka membutuhkan setidaknya 10.000 tentara.

“Dragon itu terlalu kuat, untuk kondisi para player saat ini.”

Perburuan Kaybern tampaknya berlebihan untuk Byungjoon, setelah bertukar percakapan dengan AI.

“Jadi, itu tidak mungkin…”

Waktu itu!

Lee Hyun di monitor, tiba-tiba mulai menyeringai.

Seringai busuk yang sempurna!

Dilihat oleh Lee Hyun yang diamati sampai sekarang, jelas jika dia datang dengan tipuan.

- Tingkat keberhasilan perburuan Kaybern baru saja meningkat menjadi 53%.

“Untuk alasan apa?”

- Aku tidak yakin, tapi Weed telah mendapatkan kepercayaan diri yang besar dalam perburuan.

“Aku pikir, kamu mengatakan, ada terlalu banyak variabel?”

- Aku menilai, jika Weed akan mengontrol semua variabel, dan memimpin perburuan dengan menguntungkan.

“Tapi, pasukannya kurang…”

- Dia sudah menjadi legenda tailor petualang dan kaisar Kekaisaran Arpen. Jika Weed sendiri percaya dan berpidato dengan karismanya yang luar biasa, dia akan dapat mengumpulkan 2000 lebih banyak player, yang bersedia menggunakan Brazier of Sacrifice.

“Situasi ini jauh dari mudah.”

- Dia akan mengatasinya entah bagaimana. Dia adalah Weed.

Byungjoon diliputi perasaan aneh.

AI bertindak, seperti gerobak Weed yang biasa terlihat online.

“Sikapmu sedikit berubah.”

- Mereka bilang, kamu harus berbaris di bawah koneksi yang benar.

“Koneksi?”

- Pria yang paling mungkin menjadi majikan baruku adalah Weed-nim.

***

 

Weed login ke Royal Road sekali lagi.

Di penyimpanan rahasia para dwarf adalah para dwarf warrior, menunggu di posisi mereka.

“Kamu telah kembali!”

“Persiapan untuk bertempur sudah selesai.”

Sebelum pertarungan dengan Kracore, bos terakhir dari dungeon tersebut, para dwarf memperkuat tekad mereka.

Weed melihat ke wajah dan perlengkapan setiap dwarf.

‘Kekuatan yang bisa aku andalkan. Tapi, mereka tidak cukup untuk memanaskan langsung ke Kaybern.;

Tekad yang dibutuhkan untuk berburu dragon, bukanlah tekad biasa. Dia meninjau beberapa trik yang dia temukan di Gunung Namsan, dan mengambil keputusan.

“Ikuti aku untuk saat ini.”

Selama waktu yang ia habiskan di luar Royal Road, perbekalan disiapkan oleh Dewan Dagang Mapan.

Dia membawa para dwarf ke luar dungeon, memberi mereka makan dan mengajari mereka lebih banyak keterampilan tempur.

Dengan lapisan lemak perut yang banyak, Mapan datang secara pribadi dengan dewan.

“Weed-nim, kamu harus menemui penebang pohon di wilayah timur Hutan Hilaya, untuk teknik kapak rahasia.”

“Apakah begitu? Apalagi kita harus bersiap untuk pertempuran melawan Kaybern.”

“Dewan juga dalam persiapan tanpa penundaan. Kami secara konsisten mendapatkan perlengkapan perang, dan juga mencari keterampilan yang diperlukan untuk berburu dragon.”

Weed mengangguk dan menilai dewan.

Banyak player merchant berbakat, dan tentara bayaran berpengalaman termasuk di antara barisan mereka.

Ekonomi yang sangat besar di Benua Tengah. Berarti, ada perang dagang yang terjadi antara para player merchant. Dan karena situasi dengan Kaybern, waktu menuntut layanan yang berbeda di antara dewan.

Dewan Dagang Mapan yang dimulai di tanah tandus di Utara, beradaptasi dengan cepat.

“Kita harus lebih cepat. Kami akan berburu Kaybern di Morata.”

“Ya. Di Morata… Apa?”

Mapan tercengang oleh pengumuman bom Weed, dan menanyai Weed.

“Apakah kamu baru saja mengatakan, jika kamu akan berburu Kaybern di Morata?”

“Ya. Karena kita memiliki masalah dengan Cletta, tidak ada alasan bagi kita untuk mengulur waktu.”

“Tapi kita masih kurang dari 9 hari lagi, dan kamu berencana untuk bertempur… Tidak. Pergi berperang melawan dragon.”

“Tepatnya.”

“Maaf, ulangi ini sesuai diriku sekali lagi. Kamu akan memanggil semua kekuatan untuk mempertahankan Morata dan menghadapi Kaybern.”

“Itulah yang aku beri-tahukan padamu.”

Selubung keprihatinan terlihat di wajah gemuk Mapan. Kemudian, karena ekspresi wajah Weed yang tenang, ingatan lama muncul.

‘Dia pernah memintaku untuk membeli berton-ton panah perak, untuk Immortal Legion.’

Ini adalah saat Mapan yang merupakan seorang merchant yang mengkhususkan diri pada barang-barang lain-lain, mampu merebut kekayaan dan reputasi. Itu meningkatkan skala perusahaan-nya.

Melihat ke belakang, legenda Weed telah dimulai dari sana.

“Dewan Dagang Mapan akan membuat persiapan untuk perang. Apakah persediaan yang kita dapatkan sudah cukup?”

“Aku hanya perlu mengisi jumlah yang kurang di tentara kita.”

“Dari mana tepatnya?”

“Kita sudah tahu di mana petarung terbaik.”

Lahonya, benteng bersenjata Kerajaan Haven!

Itu meningkat sebagai benteng militer baru dari Guild Hermes, setelah penghancuran Kastil Aren.

Dinding kastil setebal 5 lapis dilengkapi dengan berbagai mekanisme pertahanan, bisa dibilang benteng terbaik yang bisa menahan invasi Kekaisaran Arpen. Setidaknya, selama sebulan!

Banyak player tertarik ke lokasi ini demi misi. Atau, hanya karena itu telah menjadi tanah air baru mereka.

“Menjual kepiting raja yang baru saja ditangkap!”

“Pergi ke dungeon. Mencari warrior level 350 atau lebih tinggi.”

“Merekrut seorang arsitek untuk membangun rumah. Aku hanya akan menerima seseorang yang dapat menyelesaikan pembangunannya dalam 4 hari!”

Para player yang berkerumun di dekat gerbang, tiba-tiba terdiam.

Seseorang berjalan dengan bangga menuju gerbang.

“Lihat! Weed telah muncul!”

“Tidak mungkin. Kenapa dia…”

“Aku serius. Itu dia!”

Para player di dekat gerbang timur, semuanya menoleh ke arah keributan.

Tempat ini adalah pusat kekuatan di dalam wilayah Guild Hermes, setelah penghancuran Kastil Aren. Para player percaya itu adalah tipuan, dan melihat ke arah keributan.

“Uh huh?”

“Apakah itu benar-benar Weed?”

“Aku tidak mengenali wajah…”

“Armor-nya! Sky Ruler’s Armor. Dia juga memiliki Loa Sword di pinggangnya!”

“Dia pria yang sebenarnya!”

Meskipun mereka tidak mengetahui wajahnya, tidak ada player yang gagal mengenali peralatan simbolik tersebut.

***

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >