OG_1182

Overgeared

OG_1182

Bab 1182

Hujan. Itu adalah hujan api yang menutupi seluruh selatan.

“Ah… Ahhh…”

Api muncul pada pandangan orang-orang dari Kerajaan Cho, yang berlari keluar dari rumah mereka dan menatap ke langit. Hewan-hewan di hutan yang dipenuhi panas, menghentikan aktivitas mereka dan menatap ke langit.

Binatang buas membuat keributan.

“Dewa…! Dewa kami…!”

Orang-orang menangis. Hujan api bukanlah bencana, dan mereka tidak menangis karena ketakutan. Baik manusia maupun binatang menyambut hujan api dari langit. Lengan mereka melebar, saat mereka memeluk hujan. Secara naluriah mereka merasa jika ini adalah berkah dari dewa tua, yang telah lama dilupakan.

[Perlindungan red phoenix akan melindungi segala hal di selatan.]

[Level and stats semua makhluk hidup di selatan sangat meningkat dan pemulihan telah meningkat.]

[Beberapa makhluk suci yang dilemahkan, telah mendapatkan kembali kekuatannya.]

[Jejak yang tersebar dari mitos palsu dibakar.]

[Semua yang tinggal di selatan telah memusuhi kerajaan Hwan.]

[Berit aitu tidak ditransmisikan ke tiga raja; Pa, Xing, and Gaya. Karena ada campur tangan dari kerajaan Hwan.]

“…Grid!”

“…!”

Di ibukota Kerajaan Cho, Kars…

Grid telah diatasi dengan emosi setelah merobohkan Garam, hanya untuk sadar. Dia meninggalkan jendela notifikasi yang diperbarui, dan melihat ke belakang untuk melihat raja Cho dan para menterinya, yang berlutut dan membungkuk kepadanya.

“Grid, terima kasih padamu, Kerajaan Cho dilindungi dan red phoenix dibangkitkan. Aku ingin mengucapkan terima kasih atas nama semua orang di Kerajaan Cho. “

Raja Cho tidak dilindungi.

Tidak peduli berapa banyak rahmat yang telah diterimanya, sikap raja Cho berada di luar sikap yang harus ditunjukkan kepada raja lain. Pria yang berlutut itu, segera ditarik oleh Grid.

“Aku berjuang untuk diriku sendiri. Selain itu, bukankah Kamu bertengkar denganku?”

Sikap Grid juga sopan. Jika dia tidak sopan kepada raja Cho yang berlutut saat orang-orangnya menonton, dia akan menghina seluruh kerajaan Cho.

Penduduk meraung.

“Dia sangat rendah hati.”

“Ini benar-benar berbeda dari yangbans.”

“Beginilah rupa dewa sejati.”

Perubahan telah terjadi.

[Raja Cho dan semua penduduk kerajaan Cho mendewakanmu. stat deity naik satu poin.]

Itu adalah prestasi yang melebihi harapan.

Awalnya, stat deity adalah satu poin dan sulit untuk mendapatkan poin dalam setengah tahun. Sekarang dalam beberapa hari setelah datang ke Benua Timur, tiga poin telah diakumulasikan. Selanjutnya…

[Raja Cho dan semua penduduk kerajaan Cho mendewakan Braham. stat deity naik satu poin.]

Stat dewa Braham juga meningkat.

Itu alami.

Grid tidak akan aman tanpa bantuan Braham, dan red phoenix tidak akan dibangkitkan. Keagungan Braham yang membanjiri yangban, akan dibicarakan dan dipuji oleh Kerajaan Cho selamanya.

“Hah…?”

Braham merasakan perubahannya dan merespons dengan penuh minat. Dia telah melihat kemungkinan mendapatkan kembali kehidupan kekal.

“Di masa depan, kamu harus memperlakukan orang lain dengan baik, untuk dirimu sendiri,”

Grid menegurnya.

“Bah…”

Itu tidak menyenangkan, tapi Braham tidak membencinya. Dia ingat kegembiraan dan emosi yang ia rasakan, setelah diselamatkan oleh Grid. Dia menyadari, bagaimana mereka yang berkuasa harus bertindak, dan juga berubah.

Api ilahi muncul. Red phoenix muncul di depan orang-orang, setelah membuka matanya.

Dewa pelindung yang lahir dari cita-cita manusia. Gelombang kejut yang disebabkan oleh munculnya dewa sejati, itu hebat. Ratusan ribu orang di Kerajaan Cho merasakan belas kasih yang tak terbatas dari api yang hangat, dan meneteskan air mata emosi.

Mereka menundukkan kepala mereka.

“Tolong memaafkan mereka yang berani melupakan dewa…!”

Raja Cho menangis tersedu-sedu.

Dia tidak bisa mengangkat kepalanya. 10 pengikut berjasa diam-diam menelan ludah, karena mereka kewalahan oleh kehadiran red phoenix. Sementara, kebanggaan Braham sangat terluka dan dia mengertakkan giginya. Dalam sepi…

(Yang mulia.)

Red phoenix membuka mulutnya. Itu menghadap Grid, bukan orang lain.

(Dengan keberanian dan pengorbananmu, Kamu telah mengalahkan para dewa palsu dan mengembalikan selatan ke tempat yang seharusnya. Kamu telah membuat celah dalam pemeliharaan yang dipaksakan oleh Hanul.)

Mata semua orang terfokus pada Grid. Secara khusus, Hera dan para player lain memandang Grid dengan hormat.

(Terima kasih. Kamu bersumpah untuk bertarung melawan takdir yang bahkan kami, makhluk suci tidak bisa ubah.)

(ku adalah dewa yang ada untuk melindungi selatan… Aku tidak bisa berjalan denganmu. Tapi, Aku akan melihatmu dan menghiburmu dari jauh.)

(Aku mengagumi Kamu.)

Api ilahi yang membentuk red phoenix tersebar ke segala arah. Api yang akan menyebar ke selatan, akan memberkati segala sesuatu dan membakar yang ‘kotor’.

[Hidden Quest: ‘Red Phoenix Guardian’ telah selesai.

* Red Phoenix Breath terserap kedalam tubuhmu sebagai hadiah quest.

* 999th Red Phoenix Heart didapatkan sebagai hadiah quest.

* 999th Red Phoenix Heart diserap oleh 9th Red Phoenix Heart yang ada di tubuhmu.

* 9th Red Phoenix Heart tumbuh ke tingkat berikutnya. Tingkat pemulihan HP naik dari 20% ke 30%.

* Efek Medan baru telah ditambahkan ke Storm of the Fire God.

* Affinity dengan ‘Blue Tiger’ meningkat 50.

* Affinity dengan’Red Phoenix’ mencapai maksimum.

Red phoenix akan menyayangimu seperti tanah yang di lindunginya.]

[Red Phoenix Breath Lv. 1

Setelah diaktifkan tingkat pemulihan HP menjadi dua kali lipat dan skill ‘Fire of Life’ akan tersedia

* Skill ini dapat ditumpuk dengan Incarnation of Fire tapi tidak pada Incarnation of Lightning, Incarnation of Earth, dan Incarnation of Death.

Durasi: 10 menit.

Waktu Cooldown: 3 jam.

Konsumsi Sumber Daya: Tidak Ada.]

[Fire of Life

Bakar HP target untuk memulihkan HP-mu

Waktu Cooldown: 3 jam.

Konsumsi Sumber Daya: Tidak Ada.]

“….!”

Incarnation of Fire adalah skill yang melekat pada Red Phoenix Bow yang saat ini dimiliki oleh Jishuka, meningkatkan tingkat pemulihan HP dan pemulihan stamina hingga 90%. Ini juga mencegah stamina jatuh di bawah 5 poin.

Sama seperti ketika Grid menciptakan Blue Dragon Boots dan mendapatkan Incarnation of Lightning, Red Phoenix’s Breath menyebabkan tingkat pemulihan HP-nya meningkat secara eksponensial.

‘Incarnation of Fire adalah pasif yang persisten… karena tingkat Red Phoenix Breath meningkat, itu semakin lama durasinya. Bukankah Aku seperti dalam keadaan selalu minum potion?’

Secara umum, tingkat pemulihan HP per detik adalah dua poin per 100 poin stamina. Harap dicatat, jika pemulihan HP per detik tidak meningkat, dengan peningkatan statistik. Tidak seperti efek tambahan lainnya, pemulihan HP per ‘tingkat pertumbuhan kedua’ tidak dipengaruhi oleh efek title, skill, dan item yang diperoleh player, saat mereka tumbuh.

Grid sendiri dapat meningkatkan pemulihan HP per tingkat kedua berkali-kali, melalui berkat para dewa yang ditanamkan dalam Greed, Red phoenix breath, Storm of the Fire God, dan Fire Queen power yang tertanam dalam Rune of Gluttony. Efek Duke of Virtue meningkatkan status stamina-nya sebesar 35%. Dan, ada sejumlah item yang dapat meningkatkan pemulihan HP per tingkat kedua.

Itu berarti, jika Grid sengaja berfokus pada peningkatan pemulihan HP per detik. Dia dapat memulihkan ribuan HP per detik.

Inilah sebabnya, mengapa tidak ada pemulihan HP per pertumbuhan kedua, dalam efek kebangkitan statistik. Jika bahkan pemulihan HP dapat ditingkatkan seperti faktor-faktor lain, potion secara bertahap akan kehilangan nilainya, dan ini akan menyebabkan segala macam masalah.

“Aku yakin. Saat ini, Aku harus mengaktifkan Storm of the Fire God dan Red Phoenix Breath agar tetap dalam kondisi prima. Tapi, Aku selalu dapat tetap dalam kondisi prima dengan Incarnation of Fire.”

Setiap detik akan berada pada level meminum potion tingkat advance. Jika dia mengaktifkan Storm of the Fire God juga, itu akan seperti mengambil potion tingkat top. Upaya Grup S.A untuk menjaga pemulihan HP per detik tidak efektif, dan ada player yang memiliki pemulihan HP per detik dari monster bos lahir.

“….”

Grid mengukur kemungkinan dan terdiam sesaat. Dia merasa semakin menjadi monster…

Dia takut pada dirinya sendiri.

“….?”

Grid menggelengkan kepalanya, ketika dia terlambat merasakan atmosfer aneh. Raja Cho, penduduk dari Kerajaan Cho, Hera, dan para player, bahkan 10 pengikut berjasa, menatapnya diam-diam. Itu dengan ekspresi bingung.

“Mengapa jiwa mereka pergi?”

Grid bertanya pada Braham yang berdiri di sampingnya, berbisik.

“Luar biasa bagi seorang pria untuk dihormati oleh dewa,”

Jawab Braham.

Kemudian hati Grid kewalahan, ketika dia mengingat kata-kata red phoenix lagi. Ya, dia tidak akan menjadi monster. Dia berada di jalan yang benar.

***

 

Di ruang VIP yang disediakan oleh raja Cho…

Grid dan 10 pengikut berjasa bertemu setelah waktu yang lama, dan berbagi cerita. Mereka semua telah menikmati petualangan selama beberapa bulan terakhir, dan mereka secara alami bertukar informasi.

“Jadi, bagaimana kamu akhirnya menyabotase ritual Baal?”

Grid khususnya tertarik pada petualangan Yura di neraka. Bantuan yang ia terima darinya pada waktu itu, sangat intens. Yura menjawab seolah itu tidak penting,

“Itu kebetulan. Aku sedang dalam upaya untuk membunuh demonkin di dekatnya dan terganggu oleh ritual itu. “

“Apakah Baal tidak memerintah Neraka ke-1? Apakah Kamu sudah dalam quest untuk berburu di neraka paling atas?”

“Ya, itu kebetulan.”

“…..”

Itu bukan lelucon. Grid menatap Yura, tapi ekspresinya sangat konsisten. Sehingga, Grid tidak menggali lebih dalam.

“Jangan mengorbankan dirimu untukku.”

“Aku tidak akan.”

“…..”

Dia menjawab terlalu mudah, untuk dipercaya. Namun, itu akan mengganggu, jika dia mengatakan sesuatu lagi.

Grid mengkonfirmasi jika cooldown Red Phoenix Breath telah kembali dan sekali lagi mengaktifkannya. Vantner tertarik.

“Bagaimana itu? Apakah exp skill-mu meningkat kali ini?“

“Itu tidak naik.”

Ekspresi Grid rumit. Dia sudah mengaktifkan Red Phoenix Breath dua kali, tapi exp skill belum membaik. Tampaknya, pendapat Jishuka benar. Disetujui, jika untuk meningkatkan level skill Red Phoenix Breath, dia perlu mengkonsumsi Red Phoenix Breath.

“Sia … bagaimana aku bisa mengunyah sebongkah batu?”

Ekspresi Grid lelah. Red phoenix breath mungkin merupakan bahan ilahi. Tapi, itu adalah mineral. Bahkan, ada api yang membakar di dalamnya. Rasanya tak terbayangkan.

“Makanlah sekali. Setelah dikonfirmasi, Aku akan meminta Red Phoenix Breath sebagai kompensasi untuk medali emas.”

Jishuka tersenyum dan mendesak.

Senyumnya yang menyenangkan, membuat Grid merasa lebih rumit.

“Kamu serius…”

Haruskah dia benar-benar memakan ini? Grid memiliki ekspresi yang rumit saat dia mengeluarkan Red Phoenix Breath yang dijatuhkan oleh Garam. Apakah mungkin untuk langsung memakannya dalam bentuk ini?

Suasana tetap ramah saat Grid ragu-ragu.

Waktu berlalu dan kelompok itu berpisah. Sekarang, 10 pengikut berjasa harus kembali ke dunia nyata untuk berpartisipasi dalam Kompetisi Nasional, sementara Grid harus merencanakan petualangan masa depannya.

Jauh di dalam malam…

Grid menoleh dan menatap ke langit, menghirup udara dari Kerajaan Cho yang tampak lebih jelas. Itu mungkin karena berkah burung red phoenix.

“Apakah kamu berniat untuk membangkitkan sisa binatang yang baik itu?”

Braham mengenakan pakaian Timur. Jubah ungu yang cantik menonjolkan penampilan bersinar Braham.

“Kamu tidak boleh berlebihan sekarang. Kamu harus kembali ke Benua Barat, sambil mencoba mengukur tingkat yangbans lainnya, yang diperingatkan Harang.”

“Aku juga berpikir begitu. Kadang, istirahat lebih bermanfaat.”

“Ya.”

Istirahat itu penting. Selama istirahat, dia bisa memeriksa dan merawat dirinya sendiri untuk menyediakan batu loncatan, untuk lompatan ke depan yang lebih besar. Yang terpenting, Grid ingin melihat Irene.

“Aku tidak berpikir epik baru kemungkinan akan ditulis sekarang…”

Ketika levelnya meningkat, pertumbuhannya tampaknya melambat dan begitu pula eposalnya. Itu jelas didasarkan pada kenyataan, jika tidak ada epik, meskipun membunuh empat yangbans dan membangkitkan red phoenix.

“Namun, aku harus bertemu dengan anak-anak itu sebelum pergi.”

Dia mengacu pada Blue Tiger, Tosun, dan binatang suci lainnya. Grid percaya, dia perlu membangkitkan red phoenix karena ingatan mereka, dan mereka percaya dia yang akan melakukannya.

“Apakah kamu ingin menemaniku?”

Grid menjangkau Braham. Dia tidak lagi khawatir tentang keselamatan Braham, karena Braham jauh lebih kuat daripada dirinya sendiri.

“Sekarang kamu mengandalkan aku, mage terkuat sepanjang masa?”

Braham tersenyum jarang dan meraih tangan Grid. Pemandangan yang tenang memberkati reuni kedua pria itu.

***

 

-Para player Kompetisi Nasional ke-5 memasuki ruangan!

Tahun ini, Kompetisi Nasional telah menderita dari sejumlah krisis. Itu karena, Grid mengambil semua perhatian dari Kompetisi Nasional. Dia membunuh half-epik, menulis epik baru, dan membangkitkan dewa tua yang disebut red phoenix.

Tidak mengherankan, jika perhatian difokuskan pada Grid yang membuat prestasi konyol setiap beberapa hari. Serangan balasannya berdampak pada minat terhadap Kompetisi Nasional berkurang.

Tetap saja, itu beruntung. Untungnya, peringkat untuk upacara pembukaan Kompetisi Nasional ke-5 tidak jauh berbeda dari yang sebelumnya.

-Di mana Grid sekarang?

- Dia tampaknya masih berada di Benua Timur.

- Harus ada boikot Kompetisi Nasional tanpa Grid.

- Jaringan Puji Dewa!

Masalahnya adalah jika jendela obrolan audiens dibombardir dengan pembicaraan tentang Grid. Di rumah Shin Youngwoo…

“Mereka terus berbicara tentang putra kita.”

Orang tua Youngwoo menonton upacara pembukaan bersama dan tertawa. Mereka berdua mengobrol dengan baik, ketika mereka menontonnya di model TV terbaru yang dirilis oleh Daejin Electronics.

Para player Korea memasuki panggung. Yura dan Jishuka.

Ibu Youngwoo bertepuk tangan dan bersorak, saat calon menantunya yang cantik muncul. Kemudian, dia segera menjadi khawatir, ketika Sehee dan Yerim muncul.

“Level mereka masih rendah. Akankah mereka baik-baik saja?”

Level rendah…”

Youngwoo mendengar ibunya menggunakan terminologi permainan dan tertawa.

“Jangan khawatir, levelnya tidak rendah. Mereka sangat kuat. “

Sehee dan Yerim mengatakan kepadanya, jika mereka hanya akan bertanding dalam acara duo. Siapa yang bisa menghentikan kombinasi Saintess dan Saintess ‘Knight yang telah tumbuh berburu di Kuil Galgunos.

Ayahnya bertanya kepada Youngwoo yang tersenyum, dan minum Coke,

“Jadi menurutmu, siapa yang akan memenangkan Kompetisi Nasional tahun ini?”

“Negara kita,”

Jawab Youngwoo tanpa ragu-ragu. Pertumbuhan 10 pengikut berjasa yang baru-baru ini dipertemukannya kembali, sangat mengejutkan. Secara khusus, perkembangan Yura dan Jishuka yang menerima berkah red phoenix, sangat luar biasa.

Youngwoo diyakinkan.

“Tidak ada yang bisa menghentikan Yura dan Jishuka, kecuali Kraugel dan Chris.”

“Ha ha…”

Orang tua Youngwoo tertawa. Youngwoo memiringkan kepalanya pada reaksi mereka, dan ibunya berbicara melalui tawanya,

“Senang melihatmu sudah merawat istrimu. Hei, jadi siapa di antara mereka berdua?”

“…Tidak, apa?”

Sebagian besar profesional dan pemirsa mengharapkan Amerika Serikat menang. Banyak wartawan berpendapat, akan aneh jika Amerika Serikat tidak menang. Orang tuanya pasti akan salah paham. Mereka berpikir jika Youngwoo melindungi orang yang ia minati, dan itu adalah masalah pribadi.

“…Jangan terkejut dalam beberapa hari.”

Youngwoo tersipu, ketika dia membersihkan meja. Sebentar lagi pembatasan aksesnya akan berakhir. Dia berencana untuk mencuci piring dan kembali ke kapsul. Dia ingin mengurangi beban rumah tangga ibunya, yang sering berjuang setiap hari.

‘Mari kita menyewa pembantu rumah tangga. Seseorang seperti Yang Fei…’

Tidak, itu akan memakan waktu lama, jika dia mencari seseorang seperti itu dalam kenyataan. Youngwoo memutuskan untuk menghubungi perusahaan bantuan domestik besok, dan berkonsentrasi pada mencuci piring.

***

 

“Apakah kamu yakin Grid akan datang?”

“Informasi itu pasti.”

“Ya…”

Veradin, necromancer yang kehilangan segalanya, karena perintah pembunuhan Overgeared Guild. Dia berdiri bersama puluhan jiangshi di pintu masuk hutan, tempat koloni monster ditemukan dan dibakar dengan niat membunuh.

Setelah melarikan diri ke Benua Timur, dia bertemu seorang daois jahat dan mengembangkan kekuatannya. Dia tidak berniat melewatkan kesempatan untuk membalas dendam.

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >