ARK_V07E07P08

Ark

7. Ketentuan Aliansi (8)

Ark segera dikelilingi oleh 10 orang dari guild.

“Bukankah kamu bertindak gegabah, karena beberapa kata kasar? Aku akan membuat shabu-shabu darimu dan memakannya. Bajingan ini!”

Standar bersumpah yang berbeda, muncul dari belakang Ark.

Orang-orang yang mendengarkan, hanya bisa mendengar aliran bahasa kasar yang tak ada habisnya!

Dikombinasikan dengan ancaman yang terkandung dalam suaranya, anggota guild tidak bisa mengerti, mengapa mereka tersentak, dan menegang tubuh mereka. Hae Gyeol-sa mengancam mereka, dengan skill intimidasi tingkat lanjutnya. Keahlian penemu skill memang berbeda.

‘Luar biasa. Membuat 20 orang menjadi kaku sekaligus…!'

Ark menatap Hae Gyeol-sa dengan mata kagum. Namun, itu bukan satu-satunya kejutan.

100 lawan 83.

Jumlahnya hampir sama. Tapi, Ark memiliki beban untuk melindungi NPC. Warrior Meow dan Cross ditempatkan di belakang, yang menjadi alasan mengapa hanya Ark dan anggota rehabilitasi yang bertarung melawan para warrior.

Tentu saja, itu bukan pertempuran yang mudah. Karena mereka tidak bertarung bersama untuk sementara waktu, dia tidak tahu tentang kemampuan tempur JusticeMan dan kelompok rehabilitasi.

Anggota rehabilitasi juga belum memiliki profesi, dan hanya bertarung dengan gaya mereka sendiri. Tapi, ketika mereka menggunakan skill unik mereka, maka situasinya benar-benar berubah. Mereka bisa mempelajari skill itu karena mereka menganggur. Jadi, itu gaya pertempuran yang aneh!

'Aku khawatir dengan level mereka… tapi, aku tidak pernah mengira pertempuran akan seperti ini!'

Bul-kkun lebih suka membangun kekuatannya dan memukul. Jadi, dia melatih tubuhnya… jadi setelah beberapa bulan, ia meningkatkan defense tubuhnya hingga 50%, dan mempelajari skill unik 'Kulit Yang Sempurna'.

Dengan penambahan peralatan berkualitas tinggi, kemampuan defense-nya tidak terbayangkan.

“Hahaha, begitu? Aku bahkan tidak merasakan kesemutan!”

Bul-kkun mampu melawan 3 - 4 orang sendirian. Di sisi lain, sebagai mantan narapidana Jjak-tung menggunakan 'Penipuan' dan 'Seni Komunikasi' untuk menciptakan skill yang disebut 'Adu domba'.

"Hei, bukankah Andel mengatakan sesuatu, seperti dia baru saja memberi makan dirimu untuk mendapatkan kesetiaan, seperti anjingmu? Bukankah kamu hanya memakan makanan ternak? Lihat, Andel menyuruhmu untuk menyerang, sementara dia hanya menonton dari belakang.”

"T-tutup mulut, ooooooh…!"

Para warrior menjadi bingung oleh 'Adu domba', dan mengayunkan pedang mereka dengan liar. Namun, tidak ada dari mereka yang bisa dibandingkan, dengan karakter Tazza yang menyimpang.

Tazza mengangkat karakternya dengan cara yang tidak bisa dibayangkan Ark. Karena dia adalah mantan penjudi, dia menginvestasikan banyak poin untuk stat luck. Berkat itu, strength dan stamina-nya hanya sekitar level 70 – 80, ketika level sebenarnya adalah 100.

Di sisi lain, dia beruntung 500 poin. Itu adalah karakter yang benar-benar abnormal!

Pada awalnya, itu adalah karakter yang tidak berguna. Namun begitu melewati 500. Maka, dia mendapatkan kemampuan yang tak terbayangkan.

Stat luck-nya sekarang memiliki pengaruh pada evasion dan crit hit chance-nya. Dengan peralatan tingkat tinggi, penghindaran Tazza dan crit hit chance justru semakin meningkat. Berkat itu, Tazza dapat menghindari sebagian besar serangan, ketika melakukan serangan balik dengan crit hit.

"Hei, aku di sini. Bodoh!"

Tazza bergegas maju, dan menerima semua serangan. Jika itu mengenainya, maka dia akan menerima 800 damage. Tapi, dia menghindari sebagian besar serangan dan harus minum potion pemulihan, yang bahkan lebih sedikit daripada Bul-kkun.

Tapi, orang yang paling membantu, tidak lain adalah mantan pencopet Yapsab. Ark menyerang 10 orang, hingga HP-nya menurun hingga 30%.

"Makan ini!"

Yapsab menyaksikan dari jauh, dan tiba-tiba melemparkan potion pemulihan. Setelah banyak latihan, Yapsab mempelajari skill 'Throwing Potion'. Ketika botol potion itu pecah dan menyentuh Ark, maka HP-nya pulih.

Sementara uang adalah masalah, skill itu mirip dengan memiliki seorang priest sebagai sekutu. Itu adalah skill yang orang tidak bisa dapatkan jika mereka hanya berlatih secara konvensional. Sementara anggota rehabilitasi telah bermain-main di awal. Akhirnya, mereka mengangkat karakter yang sesuai dengan disposisi mereka.

Ark dan anggota rehabilitasi menyerang dari depan, sementara NPC menembak dari belakang.

Guild Hades akhirnya runtuh satu per satu. Karena mereka tergesa-gesa dipanggil, mereka tidak bisa menyiapkan banyak potion. Andel berteriak, setelah setengah guild-nya mati.

"Kirim sinyal bantuan ke Pegasus!"

Itu adalah pilihan terakhir Andel!

Salah satu anggota guild menembakkan suar ke langit. Alan telah menciptakan guild hantu baru, Pegasus, yang telah menunggu Andel di dekatnya. Meskipun itu adalah guild kecil dengan hanya 50 orang. Itu sudah cukup untuk membalikkan situasi.

Setelah beberapa saat, suara 50 player berlari mendekat melalui hutan, terdengar. Wajah Andel cerah.

“Itu dia. Ark! Tidak peduli berapa banyak kamu mencoba, kamu berada di telapak tanganku!”

"Sungguh?"

Ark tersenyum dan mengangkat bahu. Mata Andel membelalak, ketika dia melihat para player yang mendekat.

Lambang di dada player yang tiba, bukanlah simbol kuda bersayap Pegasus. Itu adalah bulan perak!

Silver Moon adalah guild yang bersekutu dengan Hermes, yang mengejar Andel. Berkat Dedric, Ark sudah tahu tentang rencananya, dan mengatur penyergapan dengan Silver Moon di tempat Pegasus berkumpul.

Andel akhirnya menyadari situasinya.

"Kamu, kamu… bajingan. Jangan bilang guild Hermes…”

"Apa kamu belum mengerti? Jangan bilang, aku lebih pintar darimu?”

"Dasar bajingan!"

Andel bergegas maju dan mencoba menyerangnya. Namun, Andel sudah bukan tandingan melawan Ark. Dia tanpa ampun menendangnya!

Andel terbang mundur dari tendangan, dan tertegun. Saat Andel terbang kembali, anggota guildnya mulai melarikan diri ke arah yang berbeda. Tapi, Silver Moon telah menunggu momen ini selama 3 minggu. Mereka memblokir jalan keluar dengan tertib, dan merawat sisa-sisa guild Hades.

"Sekarang, apa yang harus aku lakukan denganmu?"

Ark mendorong wajahnya ke depan hidung Andel.

“Kamu… kamu bajingan…! Jangan berpikir, jika ini adalah akhirnya…”

"Terima kasih. Aku tidak punya niat, untuk menyelesaikannya seperti ini.”

Sekali lagi, Andel diratakan menjadi kue beras, oleh Ark.

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >