ARK_V12E08P02

Ark

8. Serangan Balasan Red Man (2)

Galen segera berlari dan mengumpulkan para petani. Ark telah sangat mengesankan para petani di masa lalu, saat memindahkan Sacred Soil. Sehingga, mereka patuh tanpa keluhan. Setelah satu jam berlalu, ada empat kereta besar yang diisi dengan jumlah Sacred Soil yang cukup.

"Lalu, aku akan mengambil ini dan pergi.”

"Aku harap kamu berhasil.”

Ark menyelesaikan persiapan, dan menggambar lingkaran sihir.

'Tunggu, bukankah aku harus menggunakan beberapa kilo-gram Bubuk Gerakan Dimensi untuk memindahkan gerobak ini? Aie, itu tidak masalah. Bubuk itu akan sia-sia, begitu Netherworld tetap saja…'

Ark mengambil keputusan dan menggunakan bubuk yang tersisa, untuk membuat gerbang besar di sudut desa. Kemudian, dia memasuki gerbang dan Benteng Haman muncul.

"Ark, apa yang terjadi?"

JusticeMan dan anggota rehabilitasi bergegas ke arahnya, ketika dia tiba di benteng. Kelompok rehabilitasi yang bertarung melawan Nakujuk, sudah kembali ke benteng. Di antara mereka adalah Bulkun.

Mereka langsung bangkit di Benteng Haman, setelah meninggal di Ageiron.

"Apa apaan ini? Bukankah Kamu mengatakan Netherworld akan naik, jika Kamu berhasil?"

"Apakah kamu gagal?"

"Tidak, aku akan mulai sekarang.”

Ark tersenyum, dan menjelaskan situasinya. Kemudian JusticeMan juga tertawa, dan menepuk bahu Ark.

"Hahaha, seperti yang diharapkan dari Ark. Siapa lagi yang akan memikirkan itu, dalam situasi seperti itu? Oke, tidak ada lagi yang bisa dikatakan. Panggil tentara. Ayo mulai bekerja segera!”

"Ohhhh, kita bisa melihat kebangkitan world tree, dengan mata kita sendiri?"

Beseutyu dan para tetua mengangkat tangan mereka, dengan ekspresi senang. Tentara Baran tiba, tidak lama setelah itu dan mulai menyekop. Mereka perlu membuat lapisan tanah yang tepat, agar Yuzuria bisa menanam beberapa akarnya.

Ark secara teratur mengangkat kepalanya, untuk melihat bulan purnama saat sedang berlangsung. Bulan purnama yang besar telah turun cukup, sehingga tampak seperti menyentuh lereng bukit.

‘Masih ada 40 menit lagi. Langkah saat ini sudah cukup!'

Ark mulai merasa lebih santai. Tapi, tiba-tiba bentuk hitam besar terlihat di depan bulan purnama. Itu tampak seperti sekelompok burung, yang secara bertahap tumbuh lebih besar. Ark menyipitkan matanya sebelum tiba-tiba melebar, setelah beberapa saat.

"D-Draken…?”

Ya, bentuk yang terungkap di bawah sinar bulan, adalah pasukan Draken melintasi pegunungan utara. Itu tidak seperti sebelumnya. Ada sekitar 500 Drakens mendekat!

Selain itu, ada banyak Nakujuk yang mengendarai mereka, sambil memegang tombak dan pedang.

"Drakens?"

JusticeMan meledak kaget, saat dia mengangkat kepalanya.

“Ada banyak Drakens…! Kenapa? Jika mereka memiliki banyak Drakens ini, mengapa mereka tidak digunakan dalam perang sejauh ini?"

Itu tidak bisa dipahami oleh Ark dan JusticeMan. Tidak ada waktu untuk mempertimbangkan alasannya.

"Komandan-nim, Nakujuk sudah mulai maju di ngarai!"

"Apa, apa?"

JusticeMan melompat dan berlari ke dinding. Seperti yang dikatakan penjaga, Nakujuk maju ke ngarai Kurata. Nakujuk telah memulai serangan habis-habisan, tepat saat kebangkitan Yuzuria sudah terlihat.

“Semuanya cepat. Jika Yuzuria dipulihkan, maka manfaat yang besar akan diterapkan pada kita. Kita harus mengembalikan Yuzuria sebelum mereka tiba!”

“D-dimengerti! Cepatlah! ”

Klan Baran dengan panik menyekop tanah, atas perintah JusticeMan. Berkat itu, mereka menyelesaikan dasar tanah, sebelum pasukan Draken tiba di Benteng Haman. Ark mengambil Yuzuria's Heart dan berlari menuju tanah tanah.

Dan tepat saat dia akan meletakkannya di tanah!

Biiiiiik!

Tiba-tiba seekor elang hitam besar terbang di atas kepala Ark. Di belakangnya, petir jatuh di depan Ark. Gelombang kejut intens menyebar di sekitar area. Ark terkena gelombang kejut dan tertiup beberapa meter ke belakang, sebelum mengenai tanah.

Berkat dampaknya, Yuzuria's Heart jatuh dari tangannya.

"Ugh, apa, apa?"

Ark goyah, saat dia mengangkat tubuhnya. Kemudian, seseorang mulai keluar dari awan debu. Rambut merah seperti darah berkibar di sekitar, saat pria yang mengenakan topeng putih berjalan maju!

"… Red Man!"

Ini adalah pertama kalinya, dia melihat Red Man. Dia memiliki rambut merah, sementara seluruh wajahnya ditutupi oleh topeng putih, dan darah menetes dari baju zirah rantai merahnya.

Di tengah baju zirahnya, ada pola timbul yang berbentuk, seperti dewa India Indra. Ketika Red Man melangkah lebih dekat, armor rantai berayun dan Indra berkedut seolah itu hidup.

'Apa, apa? Kenapa orang ini tiba-tiba ada di sini…? '

Ark mengambil satu langkah mundur dari atmosfer yang aneh. Ark berpikir, jika Red Man memegang petunjuk penting untuk lulus ujian masuk Global Exos. Karena itu, dia mencoba mencari tahu identitasnya beberapa kali. Tapi, Ark tidak punya ide sedikit pun, bahkan setelah melakukan kontak dengannya sekarang.

Tidak, dia bahkan tidak bisa mengerti, mengapa Red Man muncul sekarang.

"Kenapa Red Man muncul di sini?"

“… Aku akan mengambil kembali Yuzuria's Heart.”

"Apa?"

Ark bertanya dengan wajah bodoh.

"Ha, ada apa dengan pria ini?"

“Dia melompat sendirian? Bajingan yang berani.”

"Hahaha, aku akan menghancurkannya sebelum yang lain datang!"

Bul-kkun dan Ddeok-dae tiba-tiba bergegas ke arahnya, dan mengayunkan pedang mereka. Tapi, Red Man menghilang, begitu pedang diangkat.

"Ambil ini…. eh? Hah? Di mana dia… huk! "

Bul-kkun telah melihat sekeliling dengan kebingungan, ketika dia tiba-tiba menarik napas. Apa apaan ini?

Dia tidak tahu bagaimana, tapi Red Man tiba-tiba muncul dekat dengan sisi Bul-kkun.

Bul-kkun ketakutan dan mundur. Tapi sudah terlambat, ketika sesuatu muncul dari telapak tangan si Red Man, dan suara gemuruh seperti bom terdengar.

Kwa kwa kwa kwang!

"Heeeeeok!"

Tubuh Bul-kkun terbang mundur, beberapa meter. Red Man sudah bergerak menuju Ddeok-dae, sebelum Bul-kkun bahkan menabrak tanah. Ddeok-dae tersentak dan mengangkat perisainya. Namun, Red Man baru saja menyerang perisai Ddeok-dae dengan telapak tangannya sekali lagi, dan Ddeok-dae terbang kembali beberapa meter.

Apa yang baru saja terjadi?

Ark tidak bisa memahami situasinya. Terlepas dari level mereka, Bul-kkun dan Ddeok-dae adalah mantan gangster. Mereka memiliki keterampilan bertarung profesional, dan hobi mereka bertarung melawan orang lain.

Meskipun level dan statistik mereka mungkin lebih rendah, keterampilan bertarung mereka berperingkat di peringkat A. Namun, keduanya dikalahkan hanya dengan satu sentuhan.

Selain itu, 'Guardian = Assaulter' memiliki pertahanan tertinggi di antara kelompok rehabilitasi. Namun, mereka masih kehilangan 30% HP dan terpana, karena satu serangan.

"B-bajingan itu…!”

"Semua orang, tangkap dia!"

Anggota rehabilitasi dan klan Baran berbondong-bondong menuju Red Man. Tapi pada saat itu, bentuk hitam jatuh di sekitar Red Man seperti bom.

Buk, Buk, Buk, Buk!

Itu Kuranka dan Nakujuk di Drakens. Angin menerobos Benteng karena ratusan Drakens mendarat. Berkat banyaknya debu dan kerikil yang beterbangan, bidang pandang semua orang terbatas. Kadang-kadang ada teriakan dari Baran, saat mereka bertabrakan dengan Nakujuk.

"Huhuhu, bunuh semuanya!"

"Hentikan mereka. Tidak akan ada masa depan untuk klan Baran, jika Benteng Haman diambil!"

"Sial, apa yang terjadi?"

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >