ARK_V13E07P04

Ark

7. Pena Budak Paksa (4)

Ark sekarang mengerti situasinya. Karakul tidak menangkap monster hanya untuk tenaga kerja. Mereka juga makanan untuknya. Flip ramah kepada Ark, karena alasan itu.

Mungkin, monster telah dipilih secara acak sejauh ini. Sekarang, darah segar manusia ditambahkan ke menu, dia tidak akan pernah mempertimbangkan memberi makan monster. Jadi, Flip bersyukur, karena Ark dan Buksil mengambil tugas makan Karakul.

'Ya Tuhan, dipaksa bekerja, dan sekarang aku digunakan sebagai kotak makan siang…’

Dia merasakan hal yang sama, seperti ketika dia mencoba bunuh diri dengan melompat keluar jendela. Tapi, titik kebangkitannya telah berubah, karena Chain Blood. Melakukan bunuh diri, tidak akan melakukan apa pun selain memotong statistiknya.

Satu-satunya hiburan adalah dia tidak kehilangan status, ketika Karakul menghisap darahnya. Ketika mereka tiba di ruang bawah tanah, semua monster lainnya sudah tidur.

'Hah, apakah benar-benar tidak ada cara untuk melarikan diri?'

Ark menghela nafas, sebelum dia tiba-tiba mendengar suara Flip dalam kegelapan.

“Lebih baik menyerah lebih awal… Aku sudah tinggal di sini selama 20 tahun…. Aku masih hidup berkat sihir para vampir… Aku juga belum pernah melihat monster berhasil melarikan diri… Jangan membuat dirimu lebih sulit… Hari berikutnya akan sama, sehingga kamu harus tidur lebih awal…”

Kemudian, Flip berbaring dan mulai mendengkur. Suara Buksil yang terus terisak-isak, bisa terdengar di sampingnya.

"Huk huk huk, ini sudah berakhir. Permainan sudah berakhir. Huk huk huk, sekarang bagaimana? Ini semua karena Ark-nim. Mengapa Kamu tidak membiarkanku kembali, ketika aku mau?"

'Sial, apakah benar-benar tidak mungkin?'

Ark tidak punya energi untuk membalas, sehingga dia hanya menghela nafas dan bersandar di dinding.

Pada waktu itu.

Sesuatu bergerak di pinggangnya, dan mendorong keluar dari kainnya.

Ssak ssak, ssak ssak ssak!

"R-Radun…!"

Ark berseru, sebelum menutup mulutnya. Dia memeriksa, jika semua monster masih tidur sebelum berbisik.

"Radun, bagaimana kamu bisa di sini?"

Radun memikirkan pertanyaan Ark sambil menjilat lidahnya, dan memutar tubuhnya untuk membuat gerakan. Ark mulai mengerti, sebelum dengan cepat membuka jendela informasi karakter.

"Jendela informasi karakter!"

*Chain Blood telah menyegel semua ciri khusus*
Nama	Ark		Race	Human
Alignment	Good +450		Job	Dark Walker
Fame	11.425		Level	314
Title	Cat Knight, Caretaker of World Tree, Jackson’s Hero, Great Adventurer, Magic Institute Member, Seutandal’s Hero
Health Point		5.005	Mana Point		4.995
Strength		604 (-80%)	Agility		764 (-80%)
Endurance		954 (-80%)	Intelligence		973 (-80%)
Wisdom		120 (-80%)	Luck		114 (-80%)
Spiritual Power		200	Flexibility		127 (-80%)
Art of Communication		66 (-80%)	Affection		57 (-80%)
Resilience		415 (-80%)
Special Stats:
Knowledge of Ancient Relics			138 (-80%)
Equipment Effects:
*Chain Blood telah menyegel semua ciri khusus*
Buff tambahan: *Chain Blood telah menyegel semua ciri khusus* *Skill Point: 30

 

Tidak ada perubahan dalam statistik dasar Ark, kecuali untuk pembatasan -80%. Dengan kata lain, Ark berpikir jika dia telah mati. tapi, dia hanya kehilangan kesadaran berkat Chain Blood. Karena itu, Radun tidak ditarik secara paksa.

Sejak itu, Radun yang pandai menyembunyikan diri, menyelinap keluar setelah monster tertidur.

"Radun melakukan yang terbaik!"

Radun seperti sinar cahaya, setelah Ark berpikir jika semuanya hilang. Chain Blood membatasi peralatan, skill, dan penggunaan tas-nya. Tapi, Radun sudah dipanggil. Pembatasan yang diterapkan pada Ark, tidak bekerja pada Radun.

“Radun, tolong tarik keluar item satu per satu dari perutmu. Mungkin, ada sesuatu yang bermanfaat.”

-Ssak ssak, ssak ssak, ssak ssak!

Radun membuka mulutnya lebar-lebar, dan mengeluarkan item satu per satu. Dia telah menempatkan barang-barang quest dan harta karun di dalam Radun. Jika dia meletakkannya di tas utamanya, maka ada kemungkinan itu bisa jatuh.

'Oh, ini dia! Jika aku menggunakan ini, maka aku bisa menyelesaikan situasi ini.'

Item yang dipegang Ark adalah Sacred Branch.

'Aku dapat berkomunikasi dengan Yggdrasil atau Yuzuria, ketika aku menggunakan Sacred Branch. Ark akan memanggil Yuzuria untuk meminta bantuan dari JusticeMan atau Isabel.’

Tentu saja, Flip menyebutkan jika Lord akan sangat marah, jika Karakul dibunuh oleh spesies lain. tapi, dia akan khawatir tentang hal itu. Karena dia tidak bisa melarikan diri dari sini, dia tidak punya waktu untuk khawatir tentang skenario permainan yang akan terjadi.

Tapi ketika dia menempatkan Sacred Branch di dahinya, semua yang ia dengar adalah getaran statis, sebelum sebuah jendela pesan muncul.

[Lokasimu saat ini tidak memiliki penerimaan.]

[Fitur komunikasi Sacred Branch diblokir oleh Dark Blood.]

Ark hilang, karena kata-kata. Ada apa dengan pesan ponsel kuno? Seperti yang diharapkan, Yuzuria dan Yggdrasil tidak membantu dalam situasi penting. Item berikutnya yang diambil Ark adalah Oath Sword yang ia terima dari Institut Sihir.

'Aku tidak punya niat menggunakan ini untuk saat ini. Jadi, aku meletakkannya di Radun. Mungkin ini bermanfaat. '

Kemudian, nasib mengerikan Ark dimulai. Rutinitas harian Ark bekerja keras di pagi hari, sebelum Karakul menghisap darahnya di malam hari. Dia juga lelah dan dalam kondisi yang buruk, setelah kembali ke penjara bawah tanah. Namun, Ark menunggu sampai monster tertidur, sebelum menggunakan pedang untuk menggaruk dinding.

Itu seperti Papillion yang melarikan diri dari penjara menggunakan sendok!

Tapi, dia harus menyerah, setelah beberapa hari. Dinding batu penjara lebih kuat dari yang ia kira. Selain itu, statistiknya dikurangi 80%. Jadi, sulit baginya untuk menggunakan pedang secara efektif. Ark juga tidak perlu bersabar untuk menunggu puluhan tahun, untuk melarikan diri seperti Papillion.

Ark mulai menjadi lebih cemas, saat kemungkinan terakhirnya menghilang.

'Luar biasa. Apa itu metode alternatif? Tentunya harus ada cara untuk melarikan diri…'

Menabrak!

Ark telah menghela nafas sambil menyekop. Kemudian, sekopnya tiba-tiba mengenai benda tumpul.

[Tulang Monster Tak Terkenal

Tulang-tulang monster yang menyedihkan yang sudah lama meninggal, karena persalinan.]

"Sungguh mengerikan.”

Di masa depan yang jauh, mungkin tulang Ark yang ditemukan. Ark menghela nafas dan mulai membuang tulangnya, ketika dia tiba-tiba berhenti.

'Tunggu? Tulang? Mungkin…?'

Ark mempertimbangkan sesuatu untuk sementara waktu, sebelum matanya tiba-tiba berkilau.

‘Ya, itu dia. Tentunya, banyak tulang lainnya akan dimakamkan. Aku mungkin bisa melarikan diri, jika aku mengumpulkan mereka. Tidak, aku bisa melarikan diri! Ohhhh, sekarang ada kemungkinan!'

Ark menghindari mata Bloody, dan dengan cepat menyelipkan tulang ke Radun. Kemudian, dia mendekati Buksil dan berbisik pelan.

“Buksil, tolong gali lebih dalam dari sekarang. Jika Kamu menemukan tulang apa pun, maka Kamu harus membawanya kepadaku, tanpa diketahui Bloody. Semoga, itu akan membantu kita melarikan diri.”

"Hah? B-bagaimana?”

“Aku akan jelaskan nanti. Tolong kumpulkan saja tulangnya.”

Sejak itu, Ark dan Buksil mulai menyekop dengan panik. Tulang monster itu terkubur cukup dalam. Berkat itu, Ark dan Buksil harus menggali dua atau tiga kali lebih dalam, dari monster lainnya. Kemudian hampir satu minggu, atau dua hari dalam kenyataan.

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >