OG_1399

Overgeared

OG_1399

Bab 1399

 

Sudah menjadi hal yang umum dalam game, jika setelah satu faksi menang. maka, kekuatan lawan akan dibuat untuk menahannya. Jika sulit untuk mengontrol satu kekuatan, mereka akan menentangnya, bahkan jika itu berarti membentuk aliansi.

Kerajaan Overgeared yang telah mempertahankan posisi teratasnya selama bertahun-tahun, adalah kasus yang jarang terjadi, dalam sejarah panjang game.

Mengapa tak ada aliansi besar yang dibentuk untuk melawan Kerajaan Overgeared?

Tentu saja, itu karena Kerajaan Overgeared sangat kuat.

Tapi, ada alasan yang lebih besar. Mereka tak membuat kesalahan besar.

Kerajaan Overgeared yang dikelola sepenuhnya oleh Lauel, jarang melakukan tindakan yang akan menimbulkan kebencian seseorang. Sebaliknya, penggunaan berbagai sistem mereka adalah, untuk membantu orang dan menghasilkan keuntungan dari mereka.

Itu bukan yang disebut penyalah-gunaan kekuasaan, dan juga tak melakukan kejahatan yang mengakar.

Selain itu, aktivitas heroik Grid, berkontribusi besar pada citra eksternal Kerajaan Overgeared. Lihatlah upacara kedewasaan Lord beberapa hari yang lalu.

Demi keselamatan banyak tamu terhormat, Kerajaan Overgeared menyelenggarakan upacara kedewasaan itu dalam skala kecil dan secara pribadi. Semua pintu masuk ke istana diblokir dan barikade dipasang, untuk mencegah orang luar mengakses tempat itu.

Tapi, perayaan ucapan selamat dari masyarakat, tak berhenti. Banyak orang memenuhi jalan-jalan Reinhard, dan memanggil nama Grid dan Lord.

Itu tumpang tindih dengan durasi Kompetisi Nasional. Kekuatan lain tidak memiliki alasan atau keberanian untuk memusuhi Kerajaan Overgeared.

“Itu adalah kerajaan yang akan bertahan seribu tahun,” gumam Pauld, saat dia dengan santai menikmati pemandangan Reinhardt.

Ratusan tahun yang lalu, dia masih manusia. Banyak perasaan yang ia miliki, ketika dia melihat kekaisaran di zaman keemasannya sekali lagi yang dirasakan di sini, di Reinhardt.

“…’Pria nakal’ yang disebut katak, berkali-kali adalah penguasa tempat ini? Dia akan benar-benar menyebalkan.”

‘Kerajaan ini terlalu kuat untuk dihancurkan, dengan kekuatanmu sendiri. Itu akan menjadi batu sandungan terbesarmu’. Pauld menelan kembali kata-kata ini.

Agnus akan tahu, bahkan jika dia tak mengatakan apapun. Agnus yang tak bisa beradaptasi dengan rambut pendeknya dan menyisirnya ke belakang seperti biasa… menjawab dengan wajah tanpa ekspresi.

“Maukah Baal keluar, kalau sudah waktunya?”

“Memang…”

Sejak bergabung dengan Agnus, Pauld telah mengunjungi neraka beberapa kali, dan bertemu Baal. Karena itu, Pauld mudah dimengerti. Tapi, Agnus yang mengucapkan kata-kata itu, tak mempercayai Baal.

“Tak ada artinya, jika Baal keluar.”

Semua iblis lemah di dunia manusia. Para great demon tidak terkecuali.

Mereka menjadi lemah tiga atau empat kali. Tapi, Baal mendapat penalti yang jauh lebih besar. Mustahil dengan sendirinya bagi tubuhnya untuk datang ke dunia manusia.

Itu hanya mungkin, untuk nyaris tak menghirup udara dunia manusia, dengan membelah dirinya menjadi potongan-potongan kecil, dan memindahkan dirinya ke dalam Kontraktor Baal.

Tak peduli seberapa kuat dirinya daripada Great Demon ke-32, Belial, dia tak bisa aktif di dunia manusia.

‘Nah… inilah mengapa, aku mendapatkan semua jenis manfaat.’

Kontraktor Baal adalah agen Baal. Dan orang yang akan menyelesaikan penaklukan dunia manusia, atas nama Baal.

Baal memberikan banyak fasilitas untuk Agnus, agar dia menjadi lebih kuat. Tapi…

“Kamu tak pernah tahu, kapan dia akan bertingkah aneh-aneh.”

Baal mungkin tiba-tiba kehilangan minat pada dunia manusia, dan memaksa mereka melakukan hal lain. Ini adalah kepribadian Baal.

‘Apa tujuan Baal sejak awal?’

Di permukaan, prinsip di balik tindakan Baal adalah, pemenuhan keinginannya. Dia merencanakan dan melakukan segalanya, murni untuk hiburannya sendiri. Tapi, apakah itu benar-benar semuanya?

Dia adalah salah satu bos tertinggi. Jadi, bukankah dia memiliki rencana tersembunyi?

Itu terjadi, sekitar waktu pertanyaan Agnus mulai diperdalam…

Katak itu… Chepardea, bawahan Baal dan pengawas Agnus, melompat ke bahu Agnus dan dengan bangga melaporkan.

“Croak. Aku menemukan kuburan.”

“Kerja bagus.”

Seekor capung yang duduk di atas bunga agak jauh, tertusuk duri tulang.

Agnus menariknya dan melemparkannya ke Chepardea.

Chepardea menjulurkan lidahnya, dan memakannya. Lalu, dia menjadi marah.

“Croak!  Jangan perlakukan aku seperti katak! Croak!”

“Itu di sini.”

Agnus telah beradaptasi dengan kepribadian berisik Chepardea, sejak lama. Dia mengabaikan pria yang berisik ini, dan berdiri di depan kuburan. Dia bisa merasakan mayat tidur di kuburan.

Itu adalah ‘Traces of the Dead’, yang hanya bisa digunakan oleh necromancer. Karena Agnus adalah Kontraktor Baal, penampakan undead dan beberapa karakteristiknya, dapat dilihat.

Itu adalah jenis observasi karakter.

“Put On.”

Martabat manusia diinjak-injak. Kuburan yang dibangun dengan hati-hati oleh anggota keluarga digali, dan tubuh busuk muncul. Selanjutnya, itu dilapisi pada tubuh Agnus.

Itu tampak seperti dalam hidup.

[Efek dari skill ‘Put On’ telah mengubah penampilan dan statistik-mu. Itu berlangsung selama dua jam. Anda dapat mematikannya sesuka hati.]

[Selama skill ini dipertahankan, penggunaan semua skill disegel, kecuali untuk exclusive skill Kontraktor Baal.]

“Mengendus.”

Bau busuknya telah hilang. Dia juga menyukai panjang rambutnya kali ini. 

Agnus sedang menyapu kembali rambut yang jatuh ke pipinya, ketika Cepardea memarahinya.

“Apakah kamu seorang petani kali ini? Croak!  Kontraktor Baal harus menggunakan minimal mayat pahlawan! Croak! Croak!”

“Petani?”

Agnus membenarkan seperti apa dirinya sekarang. Tentu saja, ini adalah petani, bagi siapa pun yang melihatnya. Dia bahkan sudah tua. Masalahnya adalah…

“Aku pikir, itu seorang tentara.”

Statistiknya tinggi. Efek Put On adalah menggunakan ‘penampilan dan statistik sebelum kematian’ target. Tapi, statistiknya terlalu tinggi, untuk bisa diterima oleh seorang petani tua.

Secara khusus, kekuatan dan staminanya sangat bagus.

Itu adalah level tepat di bawah seorang knight.

Agnus merasa bingung, ketika matanya tiba-tiba melengkung menjadi senyuman.

‘Ahh, ini adalah petani dari Kerajaan Overgeared.’

Agnus melihat-lihat di kota. Tentara berlatih di barak di mana-mana, mage bereksperimen di magic tower, siswa dididik di akademi, knight yang menjaga jalanan, dan monster di setiap sudut…

Kesadaran Agnus yang hanya terfokus pada merek,a meluas ke ladang di luar gerbang kota. Ribuan petani yang sebelumnya dianggap tak penting, sekarang menjadi kekuatan militer. Itu adalah kekuatan militer yang sangat setia pada Grid.

‘Ini bagus, Grid.’

Selama tahun-tahun ketika Agnus menjadi binatang yang tak rasional, Grid telah berkembang sejauh ini. Senyuman dingin mengembang di wajah Agnus, yang mengagumi Grid.

Dia memikirkan pasukan terkuat yang akan lahir, saat dia membunuh tentara Grid dan menjadikannya miliknya. Selama Human Lantern terus tumbuh, kekuatannya pada kemanusiaan akan diperkuat secara proporsional.

Agnus tenggelam dalam kegembiraan aneh, saat dia melepaskan lengan kirinya.

***

 

Di bengkel Elizabeth…

Elizabeth tumbuh dengan membuat asesoris untuk anggota Overgeared, dan sekarang telah menjadi pengrajin ahli. Namanya selalu disebut-sebut, saat membahas pembuat aksesori terhebat di benua itu.

Keterampilannya yang luar biasa, selalu menarik tamu dan quest baru.

“Aku minta maaf. Tapi, aku tak menerima pelanggan untuk saat ini. Aku bahkan tak bisa membuat reservasi.”

Pelanggan yang datang ke bengkel, sering kali ditolak di depan pintu. Elizabeth sangat sibuk, sehingga sulit baginya untuk menerima pelanggan baru. Terlebih lagi, sejak dia menjadi pengrajin, dan bisa membuat artefak sederhana.

“Apakah kamu ingin melihat gambar desain ini lebih dulu, sebelum mengusir kami?”

“….?”

Seorang anak laki-laki berbicara dengan berani, dan menyerahkan sebuah desain. Elizabeth tertawa, ketika dia mengalihkan pandangannya ke anak itu, yang memiliki kulit putih seperti vampir yang sering ia temui di Guild Overgeared.

“Mengapa? Apakah menurutmu, desainmu akan menarik perhatian saudari ini?”

“Mungkin.”

“Hehe, benarkah?”

Ada banyak sekali pelanggan jenis ini, yang mengherankan. Entah bagaimana, mereka berusaha menarik perhatiannya, untuk membuka kesempatan bercakap-cakap dan mempercayakan permintaan itu.

Anak kecil ini…

“Aku rasa, lelaki tua itu memintanya untuk melakukannya.”

Elizabeth melirik anggota kelompok anak laki-laki itu dengan tatapan yang dalam, sebelum menjangkau anak laki-laki itu.

“Berikan padaku. Sebaliknya, jika tak ada yang istimewa, selamat tinggal!”

Dia mungkin hanya akan memintanya, untuk membuat anting atau kalung yang cantik. Mungkin, itu adalah hadiah yang ingin ia berikan pada ibunya.

‘Hatinya sangat istimewa. Tapi, hadiah ibunya itu harus dipercayakan pada pembuat aksesori lain di jalan.’

Bah, apa yang diketahui orang ini?

“….?”

Wajah Elizabeth menegang seperti batu, saat dia meletakkan rambut pirang bergelombangnya, di belakang telinganya.

Ada figur dan bentuk geometris yang kompleks, tapi canggih. Pola dan bentuk yang memenuhi desain memiliki kedalaman yang mendorong batas Elizabeth, yang keahlian pengrajinnya telah mencapai level 3.

“A-Apa? Bagaimana dengan bagian ini? Apakah kamu akan merakit magic machine atau semacamnya?”

Tentu saja, ini pertanyaan yang dilebih-lebihkan. Tapi, bagian yang digambar pada desain memiliki struktur yang halus itu, cukup untuk dilebih-lebihkan.

Anak laki-laki itu menggaruk kepalanya.

“Tidak mungkin. Aku hanya perlu suku cadang, untuk membuat lengan palsu.”

“Eruh…  Jika pegas dibuat seperti ini dan dirangkai, kamu berniat untuk mengedarkan magic power…”

Anak laki-laki itu menunjuk ke orang yang datang bersamanya, dan menjelaskan.

“Ya, aku ingin memberikan lengan yang bergerak seperti yang asli pada kakekku.”

Itu adalah petani tua. Sayangnya, dia kehilangan satu lengan.

“Sulit membuat bagian ini, dengan keahlianmu?”

“Itu tidak mudah, tapi…” 

Elizabeth melepaskan semua perhiasan dan peralatan yang telah ia letakkan di atas meja kerja. Itu adalah permintaan dari pelanggan biasa, yang memesan sebulan yang lalu. tapi, itu bukan masalah penting sekarang.

“Aku bisa melakukan itu.”

Tingkat keahliannya akan meningkat, saat dia menyelesaikan quest anak laki-laki ini. Elizabeth diyakinkan, dan menjadi termotivasi. Sulit untuk melewatkan momen yang datang setelah sekian lama.

***

 

Selalu ada bahaya, di dalam kegelapan.

Grid telah menyerang banyak kota vampir sejauh ini, dan sangat menyadari betapa berbahayanya tempat tanpa cahaya. Familiar vampir yang bersembunyi di kegelapan akan menyerang para penyusup, dan membawa mereka ke sisi vampir yang tidur di peti mati.

“Tak ada apa-apa.”

“…ya.”

Seberapa kuat familiar dan vampir Marie Rose?

‘Tak peduli seberapa kuatnya, mereka tak akan lebih kuat dari iblis di neraka satu digit, kan?’

Grid merasa gugup, ketika dia menunjukkan respons yang kempes. Kota tempat tinggal Marie Rose tenang. Itu bukan karena para familiar dan vampir bersembunyi.

Tak ada apa-apa. Indra transcendent-nya dan Keen Insight Mercedes menegaskannya.

‘Bahkan, tak ada reruntuhan.’

Kota-kota vampir yang ia kunjungi sejauh ini, secara harfiah adalah kota. Ada banyak jenis bangunan dengan lusinan atau ratusan peti mati. Tapi, tempat ini berbeda.

Satu-satunya yang ada adalah kegelapan. Itu adalah ruang kehampaan.

“Ah.”

Berapa lama mereka berjalan?

Grid dan Mercedes berjalan dengan cara yang membosankan, hanya untuk berhenti. Bayangan besar terlihat di kejauhan. Ini adalah pertama kalinya, mereka melihat ‘sesuatu’ sejak memasuki kota.

“Ini… ini sebuah kastil.”

Tak peduli berapa lama waktu berlalu, kegelapan yang tak bisa mereka hadapi untuk menelan perasaan akan arah dan jarak. Mereka akan tersesat, jika mereka adalah orang selain Grid dan Mercedes. Mereka akan mencapai titik, di mana mereka bahkan tak tahu di mana satu sama lain.

Tapi, Grid memiliki indra transcendent dan Mercedes memiliki Keen Insight. Mereka berdua menyaksikan bayangan yang bergoyang samar di kejauhan, dan menyadari itu adalah bangunan besar.

Tak perlu lagi mencari.

Mereka mempercepat langkah mereka. dan dalam belasan menit, mereka akhirnya mencapai gerbang tinggi.

[Anda telah menemukan kastil Duke Vampire Marie Rose.]

[Hadiah penemu pertama, akan meningkatkan jumlah exp yang diperoleh, dan kemungkinan memperoleh item selama seminggu.]

Apakah itu sambutan?

Obor menyala ke kiri dan kanan, dengan gerbang sebagai pusatnya. Ada ribuan obor. Itu adalah jumlah yang memungkinkan mereka untuk menebak ukuran kastil.

Berderak.

Gerbang terbuka.

Grid mengira mereka harus bergerak melalui gerbang dalam. Tapi, koridor itu langsung muncul.

‘Kami berada tepat di dalam, dari gerbang luar?’

Itu adalah struktur yang tak memperhitungkan invasi musuh sama sekali. Apakah karena tak ada orang dengan keberanian bodoh, yang berani memasuki tempat ini?

Grid sekali lagi menyadari, betapa hebatnya keberadaan Marie Rose. Dia menelan ludah, dan berjalan menyusuri koridor yang ditutupi karpet merah. Dia mengambil beberapa langkah, sebelum menyadari sesuatu.

Lukisan di dinding itu berisi mitos dan legenda, yang bukan merupakan hasil imajinasi… melainkan catatan saksi mata.

Sosok di lukisan pertama mungkin adalah dewa jahat Yatan, yang dicat serba hitam.

Di lukisan kedua, kegelapan melayang di sekitar kepalanya, seperti mahkota. Sementara ada tiga iblis di sisinya.

Tubuh perempuan kecil dengan rambut panjang dikepang di kedua sisi yang dicat merah, tampak seperti Beriache.

Dia terikat di sisi Yatan, seperti mereka akan menyambungkan lengan. Iblis yang berdiri di belakang Yatan dengan kepala menunduk, digambarkan dengan warna hijau. Tapi sulit untuk menyimpulkan, siapa itu.

Iblis terakhir adalah raksasa. Dia sendirian jauh dari kelompok. Dan jelas itu Baal, karena kuku panjang dan tajam yang dicat hitam, merah, dan putih.

‘Ini adalah awal dari neraka.’

Lalu, apa yang berikutnya?

Grid mempercepat langkahnya. Itu karena dia ingin melihat lukisan ketiga, dengan cepat.

“….!”

Grid berhenti di depan lukisan ketiga.

Hitam, hijau, merah, dan raksasa.

Tak seperti lukisan sebelumnya yang mengekspresikan Yatan dan iblis, dengan warna dan corak itu. Lukisan ketiga adalah potret yang digambar dengan rumit, seperti sebuah foto.

Rebecca, dewi cahaya.

Wajahnya yang akrab bagi Grid, memenuhi bingkai itu. Dia menatap Grid dengan sikap menghina, dengan senyum yang mengerikan dan terdistorsi. Dia seperti iblis.

Pelukis tak dikenal itu sepertinya ingin mengatakan, jika Rebecca adalah iblis.

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >