Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget HTML #1

***Dukung kami: Traktir ngopi! (min Rp 1.000,-)***
Laporan Donasi

OG_1273

gambar

Overgeared

OG_1273

Bab 1273

Grup S.A mengumpulkan makanan dan budaya dari semua wilayah di dunia, dan merefleksikannya di Satisfy. Selain itu, budaya makanan Satisfy begitu luas dan menakjubkan. Sehingga, ratusan bahan unik hanya ada di Satisfy.

Tidak jarang orang yang menyukai gastronomi bermain game dan berkata,

‘Makanan baru apa yang harus Aku nikmati hari ini?’

Saat ini, banyak orang yang terhubung ke Satisfy dengan ekspektasi…

[Restoran Korea Reinhardt]

Peak Sword, salah satu dari 10 pengikut berjasa, mengunjungi restoran Korea seperti biasa.

“Aku sangat suka daun perilla.”

Dia menggunakan sumpit dengan sikap hormat. Peak Sword mengambil sepotong perut babi, meletakkannya di atas daun perilla, dan bertanya pada pemuda yang duduk di meja yang sama dengannya,

“Menurutmu mengapa itu?”

“Jika…”

ID dari pemuda yang duduk menghadap Peak Sword adalah Dae Dokman. Sebagai anggota VVIP dari Asosiasi Patriotik Korea, dia awalnya menikmati Satisfy sebagai aktivitas yang santai.

Kemudian, Peak Sword menemukan jika bakat bermainnya tinggi, dan mengubahnya menjadi gamer penuh waktu, dan murid Peak Sword.

Dae Dokman berpikir dengan hati-hati dan menjawab,

“Enak dimakan mentah atau dibumbui. Ini enak dengan kimchi, kecap, pasta kedelai, dan… bukankah itu karena enak tidak peduli, bagaimana Kamu memakannya?”

“Huhu, itu setengah dari jawaban yang benar.”

Peak Sword menggelengkan kepalanya dengan mulut penuh. Pipinya membengkak karena perut babi dan nasi putih, sementara ekspresinya pahit. Dan, dia seperti tenggelam dalam pikiran yang jauh.

“Gulp. Tentu saja, daun perilla enak. Mereka sangat lezat, sehingga Aku bisa memakannya untuk tiga kali makan setiap hari, tanpa merasa bosan. Namun, Aku tidak hanya menyukai daun perilla, karena alasan yang sederhana.”

Mata Peak Sword berkedip tajam.

Itu seperti melihat pisau. Ada kekuatan di dedaunan.

“…?”

“Kekuatan untuk membedakan DNA orang Korea!”

“…Itu bisa membedakan DNA orang Korea?”

“Ya, hanya orang Korea Selatan yang merasa daunnya enak.”

“…?!”

“Menyukai daun perilla membuktikan, jika seseorang adalah keturunan murni Korea Selatan. Bagaimana dengan itu? Bukankah ini benar-benar misterius dan romantis?”

“Itu… Ketua-nim, ada orang di Korea Selatan yang tidak suka daun perilla. Apa artinya?”

Mungkin ada orang asing di antara leluhur mereka.

“Aku diberi tahu, jika ada hidangan lokal di Turki, yaitu sup dengan daun perilla.”

“Turki bukanlah negara persaudaraan untuk apa-apa.”

“Memang…! Itu dia! Aku jadi merinding memikirkannya!”

“Nanti ayo makan daun perilla setiap hari. Bangkitkan DNA Korea yang mengalir ke seluruh tubuhmu, sambil menikmati rasa dan aromanya. Jangan lupa, jika Raja Sejong dan Jenderal Yi Sunshin adalah nenek moyang kita!”

“Ya! Aku akan mengingatnya!”

Seseorang lainnya bergumam, “…Apakah perlu melaporkan halangan bisnis? Setiap kali pria itu datang, banyak tamu berhenti masuk.”

“Tinggalkan. Pasukan keamanan publik tidak dapat melakukan apa pun, terhadap 10 pengikut yang berjasa.”

Itu terjadi, ketika percakapan antara player dan pemilik restoran yang kesal terjadi…

[King Grid memanggilmu.]

“….!”

Peak Sword baru saja membawa nasi putih hangat yang dibungkus daun perilla ke mulutnya, saat dia tiba-tiba berdiri. Itu adalah panggilan dari Grid!

Dia senang, dia menunggu untuk dihubungi setelah mendengar, jika Grid kembali ke Reinhard hari ini.

-Ketua-nim?

“God Grid mencariku. Dia pasti ingin menemuiku secepatnya, jika dia bahkan menggunakan skill Summon Knight… Huhu, itu benar-benar God Grid.”

“God Grid yang merupakan lentera umat manusia di luar batas pemimpin dari Korea Selatan, secara pribadi memanggilmu…!”

“Salah satu dari sedikit orang yang diandalkan God Grid adalah aku, ketua Asosiasi Patriotik Korea.”

“Seperti yang diharapkan dari Ketua-nim! Jiwamu agung!”

“Tolong selesaikan makannya saja. Reuniku dengan temanku, mungkin akan berlangsung lama.”

“Ya! Master!”

Dae Dokman menyaksikan tuannya menghilang, hanya meninggalkan sisa-sisa cahaya.

***

 

“God Grid! Apakah kamu mencariku?!”

Mereka berdua tinggal di Reinhardt. Grid bisa mengirim bisikan yang memberi tahu Peak Sword untuk langsung datang. Mengapa perlu menggunakan skill Summon Knight?

‘Seberapa cepat dia ingin melihatku …?’

Grid bahkan tidak melihat ke belakang pada Peak Sword yang tersenyum riang.

“Kamu datang dengan cepat. Ambil beliung.”

“Ah, ya, ya… Hah?”

‘Beliung? Tunggu, dimana dia?’

Dia pikir itu akan menjadi istana kerajaan atau bengkel. Tapi, itu adalah tempat yang asing. Itu adalah gua besar dengan pintu masuk alami. Di satu sisi, ada gunungan harta karun.

“… Sarang dragon?”

Peak Sword mengkonfirmasi, jika dia telah memasuki sarang fire dragon Trauka, dan ketakutan.

Grid masih tidak melihat ke belakang, saat dia mendesak Peak Sword,

“Cepat! Tidak ada waktu!”

“Eh? Uh, ya…”

Peak Sword mengeluarkan beliung, dan mendekati Grid. Dia menemukan batu datar merah yang tertanam jauh di salah satu sisi dinding, dan tercengang.

“Fire stone?”

Hari pertama dia bertemu Grid di Pulau Cork.

Mineral yang tumbuh di sana adalah fire stone, yang muncul setiap kali Hell Gao muncul. Dia khawatir Hell Gao yang mengerikan akan dibangkitkan di sini. Grid menggelengkan kepalanya.

“Itu adalah fire stone, tapi ini bukanlah fire stone biasa. Itu adalah fire stone dengan nafas dragon.”

‘Nafas fire dragon?’

“Singkatnya, itu adalah nafas. Ini akan menjadi bahan pedang baruku.”

Tentu saja, Grid memiliki Red Phonix Breath. Senjata yang terbuat dari Red Phonix Breath juga memancarkan api. Namun, Red Phonix Breath memberikan efek tambahan, seperti menyembuhkan sekutu dengan divine power.

Itu jelas lebih rendah dari nafas dragon, jika dilihat dari sudut pandang agresif.

Pedang yang menghembuskan nafas!

Peak Sword sangat senang saat mendengarnya, dan tertawa.

Kaaang! Kaaang!

Sudah berapa lama sejak mereka menambang bersama?

Mereka berdiri berdampingan dan mengingat saat pertama kali mereka bertemu. Pertempuran melawan Hell Gao dan perang melawan Tentara Gauss, melintas di benak mereka.

‘Bersama…’

‘…Kita telah melalui begitu banyak hal.’

Mereka selalu menjadi kekuatan satu sama lain. Tidaklah penting siapa yang memberi lebih banyak bantuan kepada orang lain. Sangat menyenangkan dan menyenangkan berada bersama orang ini… seperti saat ini.

[Level Mining telah meningkat!]

[Level Mining telah meningkat!]

Siapa yang bisa mengalami menambang fire stone di sarang dragon?

Fire stone secara bertahap mengungkapkan penampilannya yang indah, dan teknik penambangan Grid dan Peak Sword berkembang pesat. Kedua pria yang sangat fokus itu merasakan kegembiraan. Namun, kegembiraan ini berumur pendek.

Realitas dingin sedang menunggu mereka.

“Ada 40 detik tersisa.”

“….!”

Mereka begitu fokus, sehingga mereka lupa berlalunya waktu. Grid bangun dari pikirannya, setelah mendengar suara Braham, yang tidak cocok dengan suasananya. Grid mempercepat kecepatan beliungnya, sementara Peak Sword dengan sadar memperhatikan situasinya.

Kemudian, Peak Sword memperingatkan,

“Aku pikir batu itu akan rusak, jika kita terburu-buru.”

Menambang bukanlah skill yang menggunakan kecepatan. Itu harus ditambang tanpa merusak mineralnya sebanyak mungkin, untuk mendapatkan mineral bermutu tinggi. Bahkan, mineral yang sama memiliki nilai yang berbeda. Sehingga, Peak Sword ingin berhati-hati.

Itu bukanlah mineral yang bisa diperoleh dua kali. Itu secara alami sama untuk Grid. Namun, tidak ada waktu.

“Kita perlu waktu untuk menghapus jejak kita, sebelum Trauka tiba. Dia akan melacak kita sampai ke ujung neraka, jika kita meninggalkan jejak kotoran di belakang. Sisa 20 detik lagi,”

Braham menjelaskan, membuat Grid semakin cemas. Braham sendiri bisa dengan mudah menghindari pelacakan Trauka. Dia bisa mengubah sifat kekuatan sihirnya sendiri untuk menipu Trauka. Bahkan, jika sisa kekuatan sihirnya tertinggal di sini.

Namun, Grid dan Peak Sword berbeda. Bahkan, Braham tidak dapat mengubah kekuatan sihir orang lain dalam waktu sesingkat itu. Jejak kedua pria itu harus dihapus.

‘Kotoran…!’

Sekarang, kira-kira sepertiga dari fire stone bisa dilihat. Dia harus memutuskan, apakah dia bisa menambangnya dalam 20 detik.

‘Lebih baik menjadi serakah, daripada tidak mendapatkannya!’

Grid dicengkeram oleh perasaan jahat dan mengangkat beliung tinggi-tinggi. Kemudian, dia ragu-ragu lagi, saat dia akan menurunkannya. Jika seperempat dari batu itu rusak, itu akan dinilai lebih rendah.

“15 detik.”

“Hah!”

Ya, dia tidak ragu-ragu. Grid mendapatkan kembali pikirannya, dan akan menurunkan beliung.

“Tunggu!”

Peak Sword meraih lengan Grid yang terangkat. Peak Sword telah dipaksa untuk memperoleh skill penambangan, dan dia telah melatihnya untuk waktu yang lama. sehingga, tingkat keahliannya jauh lebih tinggi daripada milik Grid.

“Serahkan padaku!”

Peak Sword menggunakan beliung sebagai pengungkit, untuk membuat celah yang sangat kecil antara batu dan dinding. Dan kemudian, Peak Sword mengulurkan tangannya ke celah ini.

“Apa…?! Peak Sword!”

Grid mengerutkan kening tanpa sadar.

Suara patah tangan Peak Sword, karena tekanan ekstrim terdengar di seluruh gua, dengan cara yang menakutkan.

“Aku…! Percayalah kepadaku!”

Wajah Peak Sword menjadi pucat, saat dia memberikan lebih banyak kekuatan pada tangannya yang patah. Grid pernah mengalami sakit patah tulang beberapa kali. Sehingga, dia merasakan semua rambut di tubuhnya naik.

Peak Sword terus merasakan sakit yang mirip dengan menusuk jari kelingkingnya. Itu menakutkan membayangkan berapa banyak rasa sakit yang akan dialami Peak Sword.

“Peak Sword!”

“Lima detik.”

“Hanya sedikit…! Sedikit lagi!”

Darah mengalir dari bibir yang digigit Peak Sword.

“Tiga detik.”

“Sedikit lebih… lagi!”

Seluruh tubuh Peak Sword gemetar. Kakinya melemah, dan sepertinya dia hampir jatuh. Namun, Peak Sword tidak melepaskan kekuatan di ujung jarinya. Tangan yang akan berubah menjadi bubuk didorong lebih dalam ke celah di dinding, untuk mendorong fire stone.

“Satu detik.”

Di akhir batas waktu, batu merah itu meledak. Grid mendukung Peak Sword, yang tangannya benar-benar patah dan memanggil God Hand untuk menangkap batu itu.

“Tinggalkan.”

Braham melepaskan dunia gambar, menyingkirkan semua jejak mereka, dan meletakkan tangannya di bahu Grid dan Peak Sword. Mass Teleportation hanya digunakan setelah memastikan, jika God Hand telah mengambil fire stone dan kembali ke Grid.

Braham telah memahami kecerdasan para raja elemental, dan peringatannya bergema di ruang kosong.

“Jangan berkomentar tentang apa yang Kamu lihat hari ini. Aku akan menghancurkan Talima, saat kamu mengabaikan peringatanku.”

- ….

Raja elemental mengangguk berulang kali di udara kosong.




< Prev  I  Index  I  Next >

Post a Comment for "OG_1273"