LMS_V57E05P03

The Legendary Moonlight Sculptor

5. Red Dragon Landony (3)

Itu adalah salah satu mantra black magic yang paling kuat.

Itu diaktifkan melalui pengorbanan pada skala yang biasanya tak terbayangkan, serta persembahan tubuh kastor itu sendiri.

Sosok Kaybern yang sangat besar itu menghilang dan terpecah menjadi tiga. Lalu, langit dan bumi menjadi diselimuti aura gelap. Dan bumi itu sendiri dilahap oleh badai yang tumbuh, melonjak menuju wujud dragon.

Bard Ray dan anggota Guild Hermes terlempar. Dan HP para player yang tak dapat melarikan diri, disedot.

“Serangan kita tak berhasil. Mundur!”

“Jangan menjadi persembahan untuk black magic!”

Anggota guild segera mundur, ke jarak yang aman. Lalu, suara ketakutan Krobidyun mengingatkan layar obrolan pasukan pertahanan Morata.

-Grovidun: Evil Divide. Apa apaan ini. Pernahkah kamu membaca tentang mantra itu?

-Bard Ray: Apa itu?

-Grovidun: Sederhananya, ini adalah kemampuan kloning.

-Jean: Apakah ini rekreasi dari Cloning Sword Technique?

-Grovidun: Memang mirip, tapi dalam skala yang berbeda. Kaybern telah membagi dirinya menjadi tiga klon.

-Arkhim: Apa yang kamu maksud dengan tiga?

-Grovidun: Sampai mantra itu berakhir, Kaybern bukanlah satu makhluk. Serangan, pertahanan, HP, kemampuan sihir. Setiap dari mereka identik dalam kemampuannya dengan bentuk aslinya.

Keheningan yang lama, menenggelamkan layar obrolan pasukan pertahanan.

Itu adalah pernyataan yang tak ingin dipercayai. Tapi, itu segera dikonfirmasi oleh Mapan.

-Mapan: Aku telah membaca informasi dari Great Library. Aku telah mengumpulkan info tentang mantra black magic sebelumnya. Evil Divide dikatakan mampu membuat minimal dua klon hingga maksimal dua belas.

“…”

Anggota Guild Hermes membeku di tempat mereka, dan begitu pula Weed yang berdiri di samping Brazier of Sacrifice.

-Bard Ray: Bagaimana dengan kelemahan mereka? Apakah klon memiliki kelemahan?

-Grovidun: Tak ada yang seperti itu. Kita harus membunuh ketiganya.

Calcus bertanya dengan parau, ketika dia menyaksikan badai gelap yang ditarik ke dalam dragon.

-Calcus: Tak ada kelemahan sama sekali?

-Krobidyun: Seperti semua mantra black magic yang kuat, itu memiliki kelemahan. Aku telah membaca, jika setelah mantra berakhir sepenuhnya, kastor dapat menderita parah atau kehilangan HP dan MP maksimum.

Weed menghela nafas, setelah mendengar penjelasannya.

Penerbangan Red Dragon telah menghasilkan satu krisis di atas yang lain. Tapi sekarang, mereka memiliki tiga Kaybern yang harus dihadapi.

“Ini memalukan.”

Situasinya menjadi sangat mengerikan, sehingga mungkin mereka harus mempertimbangkan untuk meninggalkan Morata dan mundur.

***

 

“Benar-benar sangat kuat. Guild Hermes! Aku ingin memberi mereka tepuk tangan.”

“Pasukan yang dipimpin oleh Bard Ray, masih tetap kuat. Mereka menghadapi dragon itu, dengan gagah berani.”

“Mereka mungkin berkomitmen untuk melakukan serangan terakhir, sebelum kedatangan Red Dragon. Joo-wan-ssi, apa yang membuat pertempuran ini berbeda, dari yang terjadi di Garnav Plains?”

“Semuanya dalam persiapan. Aku perhatikan, terutama para warrior dan peralatan mereka. Mereka melakukan ‘all-in’ untuk menjadi damage dealer dan magic resistance untuk pertarungan ini. “

“Bukankah itu buruk, dengan pertahanan jarak dekat yang rendah?”

“Mereka berkompromi dengan apa yang mereka bisa. Sebagai gantinya, pembawa perisai mengambil peran sebagai tank, dan memaksimalkan efisiensi berburu guild.”

Para komentator KMC Media menyiarkan aliran pertempuran melawan Kaybern itu, dan menaikkan panasnya. Itu adalah pertarungan antara para player dan dragon, dengan Morata sebagai latar belakang!

Ada banyak yang bisa dilihat, dan banyak tontonan untuk menarik orang banyak, dan membuat keributan.

Melalui para player di darat, kamera penyiaran menangkap cuplikan langsung Red Dragon, di tengah penerbangan.

“Itu adalah Red Dragon, dengan sayapnya terbentang lebar. Tujuan asumsinya adalah Morata.”

“Kami menerima berita, jika HP Kaybern hampir habis. Jika mereka bertarung secara strategis, mereka bisa mengalahkan Kaybern.”

“Seperti yang kamu semua tahu, kemenangan bukanlah masalahnya. Nasib Versailles bergantung pada pertempuran ini.”

Tepat ketika ada harapan dari anggota Guild Hermes yang dengan gagah berani memburu dragon itu, para penonton melihat Kaybern mengucapkan mantra. Dan mereka menyaksikan siaran langsung itu, yang terhalang oleh aura kegelapan, yang menggelinding di atas bumi dan langit.

“Mantra apa itu?”

“Sepertinya itu black magic. Itu tak terlihat bagus.”

“Kami punya laporan penting. Menurut reporter di situs… Itu adalah mantra kloning dragon.”

“Cloning?”

“Ya. Sampai mantra itu hilang, akan ada tiga Kaybern.”

“Itu konyol…”

“Sihir? Kemampuan fisik. Kamu tak bisa memberi-tahuku, jika mereka semua identik.”

“Mereka… Kita benar-benar berurusan dengan tiga dragon.”

“Jika tiga dragon itu masing-masing merapal mantranya sendiri, selama pertempuran… Itu tak masuk akal.”

Durasinya bisa pendek.

“Dikatakan, itu bertahan sampai akhir pertempuran.”

“….”

Saat Kaybern menjadi tiga klon, para komentator kehilangan kata-kata.

Hanya satu saja sudah kuat. Tapi sekarang, mereka tak melihat harapan sama sekali.

Papan diskusi pemirsa juga gempar.

-Gila. Apa-apaan ini…

-Versailles sudah selesai.

-Dragon… Mereka adalah makhluk yang seharusnya dibiarkan sendiri.

-Ini adalah situasi terburuk, yang pernah disebabkan oleh Guild Hermes. Ini adalah kesalahan mereka, karena menghancurkan telur dragon.

-Itu tak penting lagi. Jika kita tak bisa menghentikan dragon itu, Morata tamat.

-Semuanya sudah berakhir. Real estate kota besar ini akan anjlok!

-Apakah Royal Road akan menghilang?

-Aku sedang berlibur di Bellenos. Seharusnya di sini relatif aman, ya?

-Jika monster berkembang biak, tak ada tempat yang aman.

-Ayo pergi ke kota Pelabuhan, di mana kita bisa bertahan.

-Jawabannya adalah pulau-pulau itu. Membangun rumah di pulau terpencil, dan tinggal sendiri.

Suasananya seperti keputus-asaan!

Harga barang di setiap lokasi lelang jatuh, dan begitu pula harga rumah.

***

 

Kabut black magic terangkat, dan ketiga Kaybern secara bersamaan, memicu Dragon Fear.

-Manusia, waktumu di dunia ini sudah berakhir.

-Makhluk yang tak pantas ada. Lenyaplah.

-Hanya pemusnahan yang tersisa.

Para dragon itu berkeliaran secara mandiri, dan melepaskan mantra AOE mereka ke kota-kota dan para player. Bahkan, anggota Guild Hermes dengan cepat melarikan diri, setiap kali mereka merapal mantra fire magic atau melepaskan black magic.

“Sial…”

Bahkan, Bard Ray mengertakkan gigi dan tak dapat memproses situasi yang tak nyata ini. Tapi, mereka telah sampai sejauh ini, dan berada terlalu jauh untuk kembali sekarang.

“Guild Hermes, serang! Jangan mundur.”

Guild Hermes mempertaruhkan segalanya, dalam pertarungan melawan waktu. 300.000 anggota guild di Morata, semuanya terjun ke medan perang.

“Kita juga akan membantu Guild Hermes.”

Pasukan penyerang yang dipimpin oleh Pale, juga dengan bersemangat bergabung, dan mulai bertempur melawan tiga Black Dragon.

***

---

---

< Prev  I  Index  I  Next >